Telko.id – Kelas Pintar didapuk sebagai Best Education Platform di ajang penghargaan Selular Award 2020. Raihan tersebut didapat Kelas Pintar karena dianggap konsisten dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui solusi dan inovasi yang bisa menjawab kebutuhan stake holder pendidikan tanah air. Termasuk diantaranya saat pandemi COVID-19, dimana sekolah dan peserta didik membutuhkan solusi yang benar-benar bisa meningkatkan kualitas pendidikan, baik di masa ini maupun di masa yang akan datang.
Untuk itulah, Kelas Pintar tidak sekadar menyediakan solusi pembelajaran efektif dengan literasi lengkap sesuai kurikulum, tapi juga menyediakan fitur untuk memaksimalkan peran masing-masing stake holder di ekosistem pendidikan. Baik yang terkait dengan administrasi, aktifitas belajar mengajar, hingga monitoring. Kelas Pintar bahkan menanamkan student analytic dalam sebuah kecerdasan buatan (Artificial Intelligent) berbasis data dalam jumlah besar (Big Data), sebagai bagian dari upaya memberikan pendidikan terbaik kepada para peserta didik.
“Disini, kami tidak sedang bicara sistem pendidikan 10-15 tahun mendatang. Kami bicara tentang hari ini, dimana sekolah, guru, orang tua, dan para murid, sudah dan sedang menggunakan platform pendidikan masa depan dari Kelas Pintar untuk kegiatan belajar mengajar di masa sekarang ini,” ujar Fernando Uffie, Founder Kelas Pintar.
Baca Juga : Kelas Pintar Bawa “Pengalaman” Belajar di Sekolah ke Belajar Online
Hal tersebut diamini oleh Ibu Hj. Euis Siti Halimah, M.Pd, kepala sekolah Sekolah SMP Negeri 1 Bekasi. Menurutnya, kesulitan yang dihadapi dunia pendidikan dimasa pandemi COVID-19, bisa menjadi momen bagi dunia pendidikan untuk bertransformasi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Oleh karena itu, penting bagi para penyedia solusi pendidikan berbasis teknologi untuk melihat ekosistem pendidikan tanah air secara lebih menyeluruh.
“Kami mengapresiasi Kelas Pintar yang tidak hanya menyasar masing-masing stake holder secara parsial, melainkan sebagai sebuah kesatuan dalam sebuah ekosistem pendidikan. Ini penting, karena bagi sekolah, angkatan COVID-19 dan angkatan-angkatan selanjutnya harus memiliki kualitas yang sama atau bahkan lebih baik dari angkatan angkatan sebelumnya,” ujar Ibu Euis.
Hal senada disampaikan oleh Bapak Andi Murgeim, Kepala Sekolah SMK Gema Karya Bahana. Menurutnya, sebuah platform pembelajaran online harusnya bisa mengakomodasi kebutuhan sekolah ataupun institusi pendidikan formal dalam menjalankan fungsinya, baik dimasa COVID-19 ataupun ke depannya.
“Menggunakan platform Kelas Pintar, para guru di sekolah kami bisa menjalankan perannya dan melakukan kegiatan belajar mengajar seperti biasa. Sementara bagi para siswa, selain menggunakan platform Kelas Pintar di jam sekolah, mereka juga bisa menggunakan platform yang sama untuk belajar di luar jam sekolah. Dan ini jadi lebih efisien, baik dari sisi biaya maupun sistem. Lebih dari itu, kami melihat kerjasama dengan Kelas Pintar sebagai sebuah lompatan, untuk menapaki masa depan dunia pendidikan 10-15 tahun mendatang,” jelas Bapak Andi.
Sebagai informasi, saat ini ada lebih dari 36 sekolah dan yayasan yang menjadikan platform Kelas Pintar sebagai sistem pendidikan yang mengintegrasikan seluruh siswa, guru, dan orang tua yang ada di dalam lingkup sekolah masing-masing. Sementara jika mengacu pada jumlah pengguna individu, ada lebih 500 ribu siswa di lebih dari 70 ribu sekolah yang tersebar di 34 provinsi Indonesia, menggunakan platform Kelas Pintar untuk melakukan aktifitas belajar secara online.
Pencapaian tersebut mendapat apresiasi dari pelaku industri dengan dinobatkannya Kelas Pintar sebagai Best Education Platform di ajang penghargaan Selular Award ke 17 pada 19 Agustus 2020. Menurut Uday Rayana, CEO/Editor in Chief Selular selaku Ketua Penyelenggara Selular Award 2020, Kelas Pintar konsisten dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui solusi dan inovasi yang bisa menjawab kebutuhan stake holder pendidikan tanah air.
“Kelas Pintar jadi adalah platform pendidikan berbasis teknologi yang melihat ekosistem pendidikan sebagai satu kesatuan. Ini jadi salah satu pertimbangan kami dalam menetapkan Kelas Pintar sebagai Best Education Platform,” jelas Uday Rayana.
Selular Award sendiri diberikan sebagai wujud apresiasi kepada para perusahaan teknologi seperti perangkat, operator, aplikasi, layanan digital, dan vendor teknologi jaringan. Para peraih penghargaan dinilai mampu menunjukkan prestasi yang signifikan dalam menghadapi tantangan atas dinamika industri dan bisnis yang sering berubah. Penilaian tersebut dilakukan melalui diskusi panel tim redaksi dengan melibatkan partisipasi publik melalui survei online yang dilakukan di kota-kota besar di Indonesia.