spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

Garmin Venu 4 Resmi Dirilis, Bawa Wellness Adaptif ke Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Venu 4 di...

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

ARTIKEL TERKAIT

Canggih! Bot AI Facebook Kalahkan Pemain Poker Profesional

Telko.id, Jakarta – Untuk kali pertama, bot berteknologi Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan mampu mengalahkan seorang pemain poker profesional. Bot AI itu merupakan ciptaaan Facebook dan Carnegie Mellon University (CMU).

Bot bernama Pluribus tersebut mengalahkan pemain profesional dalam permainan Texas Hold’em tanpa batas dalam sejumlah format berbeda. Dalam format itu termasuk lima bot AI dan satu manusia, serta satu bot dan lima pemain manusia.

Menurut laporan Engadget, orang di balik Pluribus menyatakan bahwa menciptakan bot multiplayer poker merupakan sebuah pencapaian besar di bidang AI. Asal tahu saja, poker menampilkan permainan secara lebih tertutup ketimbang catur.

{Baca juga: AI Pemburu Alien Deteksi Puluhan Sinyal Misterius}

Bot AI umumnya mengalami kesulitan untuk memperoleh informasi rahasia dan bertindak secara efektif terkait tata cara permainan poker. Sekadar informasi, Pluribus merupakan bot versi lebih canggih ketimbang karya lama CMU bernama Libratus.

Beberapa tahun lalu, Libratus juga berhasil mengalahkan pemain profesional. Dikutip Telko.id, Minggu (14/7/2019), algoritma pencarian online baru memungkinkan Pluribus mencari opsi yang tersedia untuk memutuskan beberapa gerakan selanjutnya.

Bot tersebut didukung oleh algoritma self-play lebih cepat untuk permainan dengan informasi tersembunyi. Artinya, Pluribus lebih efisien dalam mempelajari penanganan informasi tersembunyi di game yang dimainkan bot melawan salinannya.

Pluribus juga diklaim lebih efisien ketimbang bot AI pemain game lain. Pluribus menggunakan memori sebesar 128GB dan menjalankan dua GPU saat tengah melakukan permainan. Hal itu agak berbeda dibanding skema yang ada di Libratus.

{Baca juga: Pertama di Dunia, “Robot AI” Jadi Pembaca Berita TV di China}

Sebagai tambahan informasi, pada 2016 lalu, AlphaGo menggunakan 1920 CPU dan 280 CPU saat menghadapi pemain Go profesional, Lee Sedol. Dengan kata lain, Pluribus bermain dalam kecepatan dua kali lebih tinggi daripada pemain profesional. [SN/HBS]

Sumber: Engadget

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU