Telko.id, Jakarta – Kondisi sulit yang dialami Huawei akibat embargo yang dilakukan Amerika Serikat (AS) membuat sejumlah pihak bersimpati. Sebuah restoran Jepang di kawasan Tanjong Pagar, Singapura memberikan diskon 10% bagi pengguna Huawei yang membeli makanan disana.
Dilansir Telko.id dari AsiaOne pada Kamis (30/05/2019), restoran bernama Minka ini memberikan diskon 10% kepada pengguna Huawei dari total tagihan mereka. Syaratnya, cukup menunjukan perangkat Huawei mereka, dan diskon pun akan didapat.
Diskon 10% ini cukup menarik. Pasalnya, harga makanan di Minka mulai dari SGD $ 10 atau Rp 104 ribu. Sayangnya promosi ini berlaku untuk makan di tempat dan batas diskon sampai 31 Mei 2019 saja.
Restoran ini bukan yang pertama kali memanfaatkan peluang dari kasus Huawei. Di Malaysia, Restoran bernama Char Siew memberikan diskon tagihan 20% untuk pengguna Huawei, sementara restoran lain di Meksiko menawarkan sayap ayam gratis untuk pengunjung yang dapat menunjukkan smartphone Huawei mereka.
{Baca juga: Merasa Kasihan, Restoran Ini Kasih Diskon ke Pengguna Huawei}
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah larangan bagi perusahaan-perusahaan AS untuk menggunakan peralatan telekomunikasi buatan perusahaan-perusahaan yang menimbulkan risiko keamanan nasional.
Trump terkhusus sangat antipati untuk membuka jalan terkait larangan melakukan bisnis dengan Huawei. Hasilnya, Huawei dikucilkan dan dimusuhi oleh beberapa perusahaan teknologi, seperti Google, ARM, Intel, dan lainnya.
Huawei pun tidak tinggal diam. Huawei melayangkan mosi terhadap Amerika Serikat. Mereka menentang pasal 889 Undang-undang Keamanan Nasional Amerika Serikat (NDAA) 2019 yang menjadi dasar hukum tindakan embargo Huawei oleh AS.
{Baca juga: Lawan Embargo, Huawei Menentang Pasal NDAA Amerika Serikat}
Dalam jumpa pers di Shenzen, China Rabu (29/05), Chief Legal Officer Huawei, Song Liuping menjelaskan jika Huawei menentang pasal tersebut, dan mengajak pemerintah AS untuk menghentikan sanksi yang dibebankan terhadap Huawei. (NM/FHP)
Sumber: Asia One