Telko.id, Jakarta – Ada bug berbahaya yang ditemukan di iPhone. Bug itu berada di iMessage, dan gara-garanya, hacker dapat mengakses iPhone korbannya dari jarak jauh.
Hal ini diungkapkan dalam konferensi keamanan Black Hat di Las Vegas, Amerika Serikat. Di acara tersebut, peneliti Google Project Zero, Natalie Silvanovich memamerkan sejumlah bug iMessage yang dapat digunakan untuk mendapatkan akses jarak jauh ke iPhone.
Bug tersebut ditemukan, setelah Silvanovich dan seorang koleganya bernama Samuel Groß mulai menyelidiki eksploitasi serupa dalam SMS, MMS, dan voicemail, menyusul kerentanan yang baru-baru ini terungkap di WhatsApp. Namun, mereka tidak berhasil menemukannya.
{Baca juga: Apple Adakan “Sayembara” Bug iOS Berhadiah Rp 14 Miliar}
Kemudian, mereka mengalihkan perhatian ke iMessage dan mulai merekayasa balik aplikasi. Mereka mengarah kepada beberapa temuan nan mengkhawatirkan.
Mereka menyatakan, bug di iMessage kemungkinan merupakan hasil dari sifat aplikasi yang kompleks. Informasi menyebut, aplikasi perpesanan Apple itu tidak hanya memungkinkan pengguna untuk saling mengirim file, pesan suara, foto, dan Animoji, tetapi juga memiliki banyak integrasi dengan aplikasi pihak ketiga, seperti OpenTable dan Airbnb.
{Baca juga: Listrik Masih ‘Byar Pet’, Jokowi Teken Perpres Mobil Listrik}
Silvanovich mengatakan bahwa iOS memiliki banyak pemeriksaan keamanan. Namun, bug yang ia dan Groß temukan mengambil keuntungan dari logika yang mendasari sistem operasi dan memungkinkan untuk memotong jaringan keamanan.
Seperti dikutip Telko.id dari phoneArena, Jumat (09/08/2019), Apple kabarnya telah menambal lima bug dari sejumlah celah yang ada di iMessage. Sayang, masih ada beberapa celah yang sampai kini belum menjadi perhatian perusahaan. (SN/FHP)
Sumber: phoneArena