spot_img
Latest Phone

Huawei Band 10, Smartband ala Smartwatch Ini Kecanggihannya!

Telko.id - Huawei Device Indonesia resmi meluncurkan Huawei Band...

Xiaomi Smart Display Max 100, Layar Pintar Ultra Besar Pertama di Indonesia

Telko.id - Xiaomi Indonesia meluncurkan Xiaomi Smart Display Max...

Garmin Connect, Bisa Rancang Rute Lebih Personal dan Menyenangkan

Telko.id - Dalam aplikasi Garmin Connect terdapat fitur khusus...

Oppo Campus Ambassador, Siapkan Talenta Muda di Bidang Teknologi dan Digital

Telko.id – Oppo Indonesia memperkenalkan program terbaru Oppo Campus...

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

ARTIKEL TERKAIT

Amazon Game Studios Pecat Puluhan Karyawan, Kenapa?  

Telko.id, Jakarta Amazon Game Studios diam-diam memecat puluhan karyawan pada hari terakhir E3. Karyawan yang terkena dampak hanya memiliki 60 hari untuk menemukan posisi baru di Amazon.

Jika gagal melakukannya dalam jangka waktu yang ditentukan, mereka harus meninggalkan perusahaan dengan pesangon. Selain itu, studio juga telah membatalkan beberapa game yang belum diumumkan.

Namun, menurut laporan Engadget, mereka yang menunggu New World dan Crucible tidak perlu khawatir. Amazon mengatakan kepada Kotaku bahwa mereka masih dalam pengembangan.

{Baca juga: Karyawan Amazon Kembali Mogok Massal, Ada Apa Lagi?}

Sayang, juru bicara perusahaan tidak mengungkapkan berapa banyak karyawan yang akan dipecat. Mereka mengatakan bahwa PHK adalah bagian dari reorganisasi untuk memprioritaskan pengembangan proyek baru.

Amazon Game Studios pertama kali mengumumkan peluncurannya ke judul PC pada tahun 2014. Pihak perusahaan mengungkapkan tiga judul pertamanya beberapa tahun kemudian.

Selain dari New World dan Crucible, perusahaan juga menggarap game petarungan multipemain berjudul Breakaway. Sayangnya, studio membatalkannya setelah periode pengujian alpha.

{Baca juga: Amazon Siapkan Layanan Streaming Musik Gratis, Saingi Spotify?}

Ada alasan kuat mengapa perushaan membatalkannya. Menurut Amazon Game Studios, tim yang mengerjakannya “tidak mencapai terobosan yang membuat permainan seperti harapan. [BA/HBS]

Sumber: Endgadget

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU