spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...
Beranda blog Halaman 27

Samsung Galaxy Tab A11, Tablet Sejutaan untuk Keluarga

0

Telko.id – Samsung Electronics Indonesia secara resmi meluncurkan Galaxy Tab A11, tablet Android terbaru yang ditujukan untuk mendukung aktivitas digital seluruh keluarga.

Diluncurkan dengan harga mulai Rp1.999.000 untuk varian Wi-Fi, perangkat ini menawarkan kombinasi fitur edukatif, ketangguhan, dan hiburan dalam satu paket yang terjangkau.

Annisa Maulina, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menyatakan tablet ini dirancang sebagai teman digital yang serbaguna.

“Melalui kombinasi fitur edukatif Kids Mode serta kontrol penggunaan yang mudah, Galaxy Tab A11 menjadi perangkat serbaguna yang membantu orang tua menciptakan pengalaman digital yang positif bagi anak,” ujarnya dalam siaran pers resmi, Kamis (13/11/2025).

Tablet ini tidak hanya tangguh dengan sertifikasi tahan air dan debu IP52, tetapi juga didukung update software panjang hingga 7 kali update OS dan keamanan hingga 7 tahun.

Fitur ini menjadikan Galaxy Tab A11 sebagai investasi jangka panjang bagi keluarga Indonesia yang menginginkan perangkat tahan lama dan selalu up-to-date.

Sebagai tablet yang ramah untuk keluarga, Galaxy Tab A11 dilengkapi dengan aplikasi Samsung Kids yang menawarkan cara menyenangkan dan aman bagi orang tua dan anak untuk bermain bersama.

Tersedia serangkaian aplikasi dan game edukatif yang menarik, menampilkan karakter-karakter interaktif yang memungkinkan anak belajar problem solving, mengembangkan imajinasi melalui kreasi seni, hingga meningkatkan kemampuan bercerita.

Aplikasi Samsung Kids memastikan pengalaman tetap aman dan terkelola berkat fitur Parental Controls yang memungkinkan orang tua mengatur batas waktu screen time, serta dapat mengelola dan membatasi aplikasi atau konten yang boleh diakses anak. Dengan demikian, anak terlindungi dari konten yang tidak sesuai usia.

Untuk urusan hiburan, Galaxy Tab A11 tidak kalah menarik. Dengan layar 8,7 inci dan refresh rate 90Hz, tablet ini cocok untuk menonton konten favorit, membaca e-book, atau mengikuti sesi workout online dengan tampilan visual yang mulus dan nyaman di mata. Pengalaman menonton semakin hidup berkat audio imersif dari Dual Speakers dengan Dolby Atmos.

Bagi para orang tua yang membutuhkan perangkat untuk aktivitas produktif, Galaxy Tab A11 menyertakan Samsung Notes dengan fitur AI canggih Solve Math.

Fitur ini mampu menyediakan solusi untuk hitung-hitungan langsung sembari menuliskannya di tablet, sangat berguna untuk pencatatan keuangan bulanan atau membantu anak mengerjakan tugas matematika.

Dari segi portabilitas, Galaxy Tab A11 didesain ringan dan mudah dibawa ke mana saja. Tablet ini tersedia dalam dua varian: Wi-Fi dengan harga Rp1.999.000 dan LTE seharga Rp2.499.000. Varian LTE khususnya cocok untuk keluarga yang sering beraktivitas di luar rumah dan membutuhkan konektivitas seluler yang stabil.

Kapasitas penyimpanan yang dapat diperluas hingga 2TB via microSD menjadi nilai tambah lainnya. Ruang penyimpanan yang besar ini cukup untuk menyimpan semua foto keluarga, materi belajar, hingga koleksi film favorit seluruh anggota keluarga.

Kehadiran Galaxy Tab A11 semakin melengkapi lini produk tablet Samsung yang sebelumnya telah mencakup berbagai segmen pasar. Seperti yang telah diulas Telko.id, Samsung konsisten menghadirkan perangkat yang mendukung kebutuhan digital masyarakat Indonesia, termasuk dalam mendukung pembelajaran jarak jauh.

Promo spesial menyertai peluncuran Galaxy Tab A11 ini. Setiap pembelian sudah termasuk bundling travel adapter senilai Rp299.000. Pembelian hingga 10 Desember 2025 juga berkesempatan mendapatkan voucher S-Lime hingga Rp600.000 serta diskon 30% untuk Samsung Care+ 2 tahun proteksi total.

Tablet ini hadir dalam warna Gray dan siap menjadi teman digital yang praktis untuk berbagai aktivitas keluarga, mulai dari belajar, bekerja, hingga hiburan. Dengan kombinasi fitur dan harga yang kompetitif, Galaxy Tab A11 diproyeksikan menjadi pilihan utama keluarga Indonesia dalam memilih tablet pertama atau pengganti.

Strategi Samsung dalam menghadirkan Galaxy Tab A11 sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung transformasi digital keluarga Indonesia. Sebelumnya, melalui program Samsung dan Telkomsel, perusahaan telah aktif memberikan solusi untuk mendukung Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Indonesia.

Peluncuran Galaxy Tab A11 juga memperkuat portofolio produk Samsung di segmen entry-level, mengikuti kesuksesan seri smartphone seperti Samsung A21s dan A11 yang sebelumnya juga ditujukan untuk segmen muda dan keluarga.

Dengan dukungan pembaruan software yang panjang dan fitur keamanan yang komprehensif, Galaxy Tab A11 tidak hanya menjadi solusi jangka pendek tetapi investasi digital yang berkelanjutan untuk keluarga Indonesia.

Tablet ini siap menemani setiap momen keluarga, dari belajar anak hingga waktu santai orang tua, dalam satu perangkat yang praktis dan terjangkau. (Icha)

AWS dan Jane Goodall Institute Digitalisasi 65 Tahun Riset Primata

0

Telko.id – Amazon Web Services (AWS) mengalokasikan dana sebesar 1 juta dolar AS melalui Generative AI Innovation Fund untuk mendigitalisasi arsip riset besar milik Jane Goodall Institute (JGI).

Kolaborasi ini bertujuan mengubah catatan tulisan tangan, film, dan data observasi tentang simpanse serta babun dari format analog menjadi database digital yang dapat ditelusuri menggunakan teknologi AI tingkat lanjut.

Selama 65 tahun, Jane Goodall Institute secara cermat mendokumentasikan penelitian terobosan tentang simpanse dan babun melalui catatan lapangan tulisan tangan, rekaman dokumenter langka, serta data observasi yang tersimpan di berbagai basis data. Sebagian besar dari data ilmiah berharga ini masih tersimpan dalam format analog, yang membatasi akses dan berisiko hilang seiring berjalannya waktu.

Taimur Rashid, Managing Director Generative AI Innovation Center di AWS, menyatakan komitmen perusahaan terhadap transformasi digital ini. “AWS dengan bangga mengalokasikan 1 juta dolar AS untuk mendukung transformasi digital Jane Goodall Institute, guna melestarikan 65 tahun riset berharga tentang simpanse dan babun”.

Menurut Taimur, dengan memanfaatkan berbagai model bahasa multimodal dan model embedding di Amazon Bedrock dan Amazon SageMaker, serta pendekatan prompt engineering yang cermat, ini membuka kemungkinan baru untuk analisis berbasis AI terhadap arsip catatan tangan dan video JGI.

Transformasi Penelitian Puluhan Tahun

Proyek digitalisasi riset primata ini merupakan pengembangan dari proof-of-concept yang telah dikembangkan bersama AWS Generative AI Innovation Center dan akan dijalankan dalam beberapa fase.

Fase pertama berfokus pada digitalisasi arsip penelitian tulis tangan yang mencakup catatan penelitian simpanse selama enam tahun dan penelitian babun milik JGI.

Pada masa awal kariernya di Gombe, Jane Goodall menghabiskan berjam-jam duduk di puncak bukit dengan teropong atau teleskop, mengamati hutan di bawahnya untuk mencari simpanse.

Setiap malam, ia menulis catatan lapangannya di tenda di Gombe. Inisiatif digitalisasi ini akan mengonversi semua catatan penelitian tersebut menjadi format digital terstruktur yang dapat diakses dan ditelusuri dengan mudah.

Proyek ini juga akan melestarikan dan mendigitalisasi film serta arsip media bersejarah dari tahun 1960, saat Dr. Jane Goodall pertama kali tiba di Taman Nasional Gombe, Tanzania. Seluruh data penelitian JGI akan dipindahkan ke infrastruktur cloud AWS yang aman dan terukur.

Modernisasi Riset Konservasi Melalui AI

Dr. Lilian Pintea, Vice President of Conservation Science di JGI – USA, mengungkapkan apresiasi terhadap kolaborasi ini.

“Kami sangat berterima kasih kepada AWS dan Ode atas dukungan mereka dalam menyediakan sumber daya untuk digitalisasi serta mengembangkan teknologi yang menjadi langkah penting bagi terwujudnya visi holistik Dr. Jane Goodall, yaitu riset terbuka yang terintegrasi, konservasi berbasis komunitas, dan pendidikan.”

Proyek ini akan mengintegrasikan berbagai sumber data multimodal, termasuk sistem informasi geografis (GIS), citra satelit, arsip penelitian bersejarah, video, hingga rekaman suara alam, ke dalam satu platform riset terpadu. Dengan sistem ini, peneliti dapat menelusuri data lintas dekade dan berbagai format dengan cepat dan mudah.

Tim akan mengembangkan AI yang terintegrasi dengan basis data JGI untuk menghadirkan pencarian cerdas berbasis bahasa alami selama beberapa dekade penelitian.

Selain itu, mereka akan membangun portal global online yang memungkinkan peneliti di seluruh dunia untuk menelusuri, menganalisa, dan membandingkan data dengan cara baru.

AWS akan berkolaborasi dengan Ode, yang akan merancang pengalaman pengguna dengan menggabungkan keahlian mereka di bidang riset, konservasi, dan desain yang telah meraih berbagai penghargaan.

Bersama, keduanya akan membantu JGI dalam mengadopsi dan memanfaatkan AI untuk memperluas penelitian serta membuka peluang baru bagi organisasi tersebut.

Dr. Pintea menambahkan, “Dengan membuka akses arsip ini melalui teknologi generative dan agentic AI, kami memperluas misi JGI dan membangun warisan digital agar karya-karya pionir Dr. Goodall terus menginspirasi dan membimbing generasi mendatang.”

Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam melestarikan warisan Dr. Jane Goodall sekaligus memberdayakan generasi peneliti dan pemerhati konservasi berikutnya dengan perangkat modern untuk melanjutkan karyanya. (Icha)

HONOR Buka Experience Store Baru di Emporium Pluit Mall

0

Telko.id – HONOR, merek teknologi global, secara resmi membuka HONOR Experience Store terbarunya di Emporium Pluit Mall, Jakarta Utara. Gerai ini mulai beroperasi pada 14 November 2025, memperkuat ekspansi offline HONOR di Indonesia dalam waktu kurang dari satu tahun sejak kembali ke pasar lokal.

Justin Li, President of HONOR South Pacific, mengatakan pembukaan gerai ini memperkuat strategi berkelanjutan perusahaan dalam memperluas akses masyarakat terhadap produk dan layanan HONOR. “Dengan jaringan store yang semakin terintegrasi, kami berupaya memudahkan pengalaman pelanggan di setiap customer journey, mulai dari mencoba dan membeli produk hingga menikmati layanan purnajual,” ujarnya.

HONOR Experience Store di Emporium Pluit Mall menjadi tambahan keempat setelah sebelumnya hadir di Gandaria City, Bintaro XChange Mall, dan Cibinong City Mall. Kehadiran gerai-gerai ini menandai komitmen jangka panjang HONOR dalam memberikan pengalaman teknologi yang lebih cerdas dan bermakna bagi masyarakat Indonesia.

Di setiap HONOR Experience Store, pengunjung dapat menjelajahi inovasi berbasis AI secara langsung. Produk unggulan yang dapat dicoba termasuk HONOR 400, smartphone AI dengan fitur-fitur cerdas seperti Magic Portal untuk drag and drop lintas aplikasi, AI Translate untuk menerjemahkan teks dan percakapan secara real time, serta berbagai fitur AI Imaging seperti AI Eraser 2.0, AI Outpainting, dan AI Zoom.

Fitur-fitur ini semakin menegaskan misi HONOR untuk menjadikan AI lebih praktis dan relevan dalam kehidupan sehari-hari. Pengalaman pengunjung dalam mencoba dan memilih perangkat pun akan semakin maksimal dengan hadirnya tim di setiap store yang siap memberikan konsultasi personal sesuai kebutuhan pelanggan.

Selama periode grand opening pada 14-23 November 2025, HONOR menawarkan berbagai promo dan diskon menarik bagi pelanggan. Pelanggan berkesempatan mendapatkan diskon hingga Rp4.000.000, bonus HONOR Pad X8a untuk setiap pembelian HONOR Magic V3, dan hadiah HONOR Watch Fit pada transaksi minimal Rp10.000.000.

Ada pula CORKCICLE Tumbler bagi 100 pembeli pertama HONOR Pad 10 dan HONOR Pad X9a, serta MYSTERY GIFT untuk 100 pembeli pertama. Tidak hanya itu, pengguna juga dapat menikmati program tukar tambah atau trade in plus dengan cashback hingga Rp400.000 dan berkesempatan memperoleh MyEraspace Voucher hingga Rp600.000.

Untuk memudahkan pembelian, tersedia opsi cicilan 0% hingga 12 bulan melalui AEON Fast, Akulaku PayLater, Home Credit, Indodana PayLater, Kredivo, SPayLater, dan Blicicil. Khusus pengguna BCA dan Mandiri, ada tambahan diskon hingga Rp1.000.000 serta cicilan 0% hingga 24 bulan.

HONOR juga menghadirkan service center terintegrasi di HONOR Experience Store Gandaria City, store HONOR pertama yang terhubung langsung dengan pusat layanan resmi. Di satu tempat, pengunjung bisa mencoba produk, konsultasi, hingga service perangkat dengan pendampingan tim ahli.

Saat ini HONOR telah mengoperasikan 12 authorized service center di berbagai kota dan menyediakan postal service untuk pengguna di seluruh Indonesia. Pelanggan cukup kirim perangkat untuk mendapatkan dukungan teknis tanpa harus datang ke gerai.

Ekspansi HONOR tidak berhenti di Jakarta. Perusahaan akan memperluas jangkauan HONOR Experience Store di seluruh Indonesia, termasuk rencana pembukaan di Surabaya dan kota-kota lain sepanjang 2026. Langkah ini memastikan pengguna dapat lebih mudah mengakses perangkat dan layanan resmi HONOR di berbagai daerah.

Kehadiran produk-produk HONOR yang semakin mudah diakses melalui jaringan experience store yang terus berkembang menunjukkan komitmen brand dalam membangun ekosistem perangkat AI yang terintegrasi. Di setiap lokasi, HONOR memastikan pengalaman yang konsisten dan terpercaya bagi konsumen Indonesia.

DBS Gandeng Ant International, Ini Targetnya!

0

Telko.id – DBS dan Ant International memperkuat kemitraan strategis mereka dengan memperluas solusi pembayaran lintas negara dan inovasi fintech untuk mendorong pertumbuhan inklusif.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan pada Singapore Fintech Festival 2025, menyatukan berbagai unit bisnis kedua perusahaan dalam kolaborasi komprehensif.

Kerja sama ini memungkinkan pengguna DBS PayLah! melakukan pembayaran dengan memindai kode QR Alipay+ di lebih dari 150 juta merchant di 100+ pasar global.

Selain itu, kedua perusahaan sedang mengeksplorasi solusi remitansi real-time antara nasabah DBS dan 1,8 miliar akun konsumen dalam ekosistem Alipay+.

Peng Yang, CEO Ant International, menyatakan kebanggaannya memperdalam kemitraan dengan DBS. “Dengan visi bersama untuk meningkatkan pertumbuhan inklusif bagi perdagangan lokal dan regional, serta menumbuhkan inovasi dan talenta lokal, kami berharap dapat memadukan keahlian kami di bidang pembayaran dan digitalisasi untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat,” ujarnya.

Tan Su Shan, CEO DBS, menambahkan antusiasmenya terhadap perluasan kemitraan ini. “Mereka adalah mitra yang satu visi dengan kami dalam mengutamakan tujuan untuk berinovasi, dan telah menunjukkan aspirasi yang sama untuk memanfaatkan teknologi mutakhir guna menciptakan ekosistem keuangan yang lebih efisien dan inklusif,” katanya.

Kolaborasi Strategis untuk Pembayaran Digital

Kemitraan ini mencakup beberapa inisiatif strategis yang dirancang untuk memperbesar skala pembayaran digital dan memperkuat konektivitas finansial. Integrasi DBS PayLah! ke dalam ekosistem Alipay+ akan memberikan akses pembayaran yang lebih luas bagi lebih dari tiga juta pengguna DBS.

Inisiatif remitansi yang sedang dieksplorasi akan menggunakan komunikasi keuangan berstandar ISO 20022 dan jaringan SWIFT. Solusi bank-to-wallet ini bertujuan menyederhanakan proses transfer dana antara nasabah DBS dan pengguna ekosistem Alipay+.

Perluasan pembayaran lintas negara ini sejalan dengan tren global dalam digitalisasi transaksi keuangan yang semakin meningkat pasca pandemi.

Dukungan untuk UKM dan Inovasi Fintech

Kolaborasi ini juga berfokus pada dukungan terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) dalam transformasi digital. DBS akan bermitra dengan Antom, penyedia layanan pembayaran pedagang terpadu milik Ant International, untuk mengeksplorasi solusi digitalisasi.

Salah satu solusi yang dipertimbangkan adalah Antom Agentic Payment berbasis Model Context Protocol (MCP) yang mengintegrasikan kemampuan checkout Metode Pembayaran Alternatif (APM) unik. DBS juga akan menggandeng WorldFirst untuk memperluas solusi pembayaran lintas negara di hari yang sama bagi UKM.

Kemitraan strategis ini mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan transformasi digital Indonesia melalui kolaborasi lintas sektor yang inklusif.

DBS dan Ant International juga menegaskan kembali komitmen mereka untuk mendorong inovasi di sektor keuangan dengan memperdalam kolaborasi terkait tokenised deposits. Inisiatif ini diharapkan dapat membuka jalur pertumbuhan baru dan merancang ulang masa depan keuangan digital.

Kolaborasi antara perusahaan fintech dan operator telekomunikasi semakin menguat, seperti terlihat dalam kemitraan IM3 dengan AirAsia rewards yang memudahkan komunikasi traveler internasional.

Dengan jaringan operasi yang luas di Asia dan komitmen terhadap inovasi digital, kemitraan DBS dan Ant International diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ekosistem fintech regional dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang berkelanjutan. (Icha)

42 Inovator Terpilih di Bumi Berseru Fest 2025 Telkom

0

Telko.id – Sebanyak 42 tim inovator berhasil lolos ke tahap pendanaan pertama dalam Bumi Berseru Fest 2025 yang diselenggarakan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom).

Mereka terpilih dari tiga kategori utama: Aksi untuk Bumi, Inovasi Eco Produk, serta Teknologi Hijau & Inovasi Berkelanjutan. Pengumuman ini disampaikan dalam Awarding Day Bumi Berseru Fest 2025 yang digelar secara daring pada 8 November 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.

Setiap tim terpilih akan menerima dukungan pendanaan maksimal Rp15 juta untuk merealisasikan ide mereka. Mereka juga akan mengikuti program mentoring dan monitoring lanjutan guna memastikan implementasi program memberikan dampak nyata bagi pelestarian lingkungan.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Telkom dalam mendorong gerakan perubahan menuju bumi yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Senior General Manager Social Responsibility Telkom Indonesia Hery Susanto menegaskan, “Sebagai perusahaan digital, Telkom Indonesia tidak hanya berfokus pada pengembangan teknologi, tetapi juga pada inovasi yang membawa dampak bagi keberlanjutan”.

Menurut Hery, melalui Bumi Berseru Fest, Telkom ingin menumbuhkan semangat pahlawan lingkungan masa kini dengan menggandeng komunitas, mahasiswa, dan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan perubahan positif bagi bumi.

Program Bumi Berseru Fest 2025 ini sejalan dengan berbagai program lingkungan Telkom yang telah berjalan sebelumnya. Hery menambahkan bahwa kolaborasi dan inovasi adalah kunci untuk menghadirkan masa depan yang hijau dan tangguh.

Content image for article: 42 Inovator Terpilih di Bumi Berseru Fest 2025 Telkom

Konteks lingkungan yang mendasari penyelenggaraan Bumi Berseru Fest 2025 didukung data-data terkini. Berdasarkan catatan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2025, angka deforestasi netto pada tahun 2024 mencapai 175,4 ribu hektar.

Sementara itu, Laporan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) 2025 dari Bappenas menyoroti kerusakan ekosistem air akibat kerusakan terumbu karang, penangkapan ikan berlebihan, limbah plastik di laut, serta dampak perubahan iklim.

Data dari Sistem Informasi Pengolahan Sampah Nasional (SIPSN) KLHK per 24 Juli 2024 menunjukkan total timbunan sampah nasional mencapai 31,9 juta ton dari 290 kabupaten/kota di Indonesia.

Kondisi ini mempertegas pentingnya kolaborasi masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup untuk menekan laju kerusakan alam.

Selain kategori inovasi, Bumi Berseru Fest 2025 juga menyelenggarakan kategori Alam dalam Lensa yang mengumumkan tiga pemenang utama dengan karya foto terbaik bertema keindahan dan kelestarian alam Indonesia.

Setiap unggahan foto yang dikirimkan peserta setara dengan donasi satu bibit pohon untuk mendukung program penghijauan dan pemulihan hutan Indonesia.

Content image for article: 42 Inovator Terpilih di Bumi Berseru Fest 2025 Telkom

Program Bumi Berseru Fest 2025 menjadi wadah kolaborasi untuk memperkuat ekosistem inovasi hijau di Indonesia.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Telkom Indonesia yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), 11 (Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan), 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), 13 (Penanganan Perubahan Iklim), 14 (Ekosistem Lautan), dan 15 (Ekosistem Daratan).

Kolaborasi dalam inovasi lingkungan juga semakin marak dilakukan berbagai pihak. Seperti program Jaga Raya dari Indosat untuk konservasi lingkungan di Ambon, serta kolaborasi ITDC dan Signify dalam mewujudkan destinasi wisata hijau.

Melalui Bumi Berseru Fest 2025, Telkom bersama para finalis memastikan setiap ide tidak hanya berhenti di konsep, tetapi dapat diwujudkan menjadi aksi berkelanjutan yang memberi manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.

Program ini melanjutkan semangat para pahlawan bangsa dengan cara baru, yaitu menjadi pahlawan lingkungan untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. (icha)

BPPTD Mempawah Tekan Biaya Maintenance 30% dengan Antares Eazy

0

Telko.id – Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BPPTD) Mempawah berhasil menekan biaya perawatan hingga 30% setelah mengimplementasikan solusi Antares Eazy dari Telkom Indonesia.

Transformasi digital ini mengatasi tantangan pengawasan di area seluas 20 hektar dengan sistem CCTV terintegrasi berbasis cloud.

Kepala BPPTD Mempawah Bambang Wahyu Hapsoro mengungkapkan, sebelumnya institusi mereka mengandalkan sistem CCTV analog yang hanya bisa dipantau langsung di lokasi masing-masing kamera. “Pengawasan menjadi terbatas dan tidak terpusat,” ujarnya.

Kondisi geografis BPPTD Mempawah yang berada di tepi pantai dengan kelembaban udara tinggi turut memperparah masalah. Udara lembab menyebabkan penurunan kualitas isolasi kabel, mempercepat oksidasi dan korosi pada logam konduktor, yang akhirnya mengganggu fungsi kamera dan meningkatkan biaya maintenance.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, BPPTD Mempawah melakukan transformasi digital dengan memanfaatkan Antares Eazy dari Telkom Solution.

Sebanyak 169 unit kamera Eazy Cam IP Outdoor Pro nirkabel dipasang dan terhubung dengan layanan Cloud Recording. Sistem ini memungkinkan pengawasan terpusat melalui Command Center yang dapat diakses fleksibel via perangkat mobile maupun website.

“Setelah menggunakan Antares Eazy, kami merasakan perubahan yang signifikan. Seluruh titik strategis dapat dipantau secara real-time dengan mudah. Kami pun dapat merespon lebih cepat jika ada insiden, dari yang sebelumnya perlu waktu lama menjadi kurang dari lima menit,” tambah Bambang.

Content image for article: BPPTD Mempawah Tekan Biaya Maintenance 30% dengan Antares Eazy

Teknologi plug-and-play pada kamera EazyCam membuat proses pemasangan berlangsung cepat tanpa mengganggu aktivitas operasional. Sementara layanan Fitur Cloud Recording terkelola memastikan rekaman tersimpan aman di cloud dan memungkinkan analisis lintas area secara akurat.

Pencapaian efisiensi biaya maintenance 30% terjadi karena kerusakan pada kabel listrik yang sebelumnya sering mengganggu kamera kini tidak lagi menjadi masalah. Tim BPPTD Mempawah juga sangat terbantu dengan kemudahan operasional Antares Eazy, yang memungkinkan peningkatan kinerja dan pelayanan kepada peserta pelatihan.

EGM Digital Product Telkom Indonesia Komang Budi Aryasa menegaskan, “Melalui Antares Eazy, Telkom Solution menghadirkan sistem pengawasan terintegrasi yang meningkatkan efisiensi operasional dan keamanan secara real-time, sekaligus memperkuat langkah digitalisasi di berbagai sektor.”

Solusi Antares Eazy dari Telkom telah terbukti efektif tidak hanya di sektor pendidikan dan pelatihan, tetapi juga di berbagai institusi lainnya.

Sistem ini menawarkan berbagai fitur canggih termasuk kemampuan deteksi berbasis artificial intelligence yang dapat diaplikasikan dalam berbagai skenario pengawasan.

Implementasi solusi ini di BPPTD Mempawah menunjukkan bagaimana transformasi digital dapat memberikan dampak nyata terhadap efisiensi operasional dan penghematan biaya.

Pusat pelatihan milik Kementerian Perhubungan di Kalimantan Barat ini kini memiliki sistem pengawasan yang lebih andal dan responsif.

Telkom berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi andal dan fleksibel sebagai strategi nyata dalam mendukung Indonesia berdaulat digital.

Seperti yang juga terlihat dalam implementasi solusi Antares Eazy di lingkungan kampus, teknologi ini terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan digitalisasi di berbagai sektor.

Keberhasilan BPPTD Mempawah dalam menekan biaya maintenance sekaligus meningkatkan efektivitas pengawasan menjadi bukti nyata manfaat digitalisasi dengan Antares Eazy.

Solusi ini tidak hanya mengatasi masalah teknis tetapi juga memberikan nilai tambah dalam bentuk penghematan biaya operasional yang signifikan.

Dengan dukungan teknologi yang mudah dioperasikan, institusi seperti BPPTD Mempawah dapat fokus pada peningkatan kualitas layanan utama tanpa terkendala masalah teknis pengawasan.

Hal ini sejalan dengan tujuan penggunaan Antares Eazy untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terkendali di berbagai fasilitas publik. (Icha)

Laba SeaBank Naik 40% di Kuartal III-2025, Tembus Rp408 Miliar

0

Telko.id – PT Bank Seabank Indonesia kembali mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang impresif sebesar 40% pada kuartal III-2025 menjadi Rp408,5 miliar. Pencapaian ini menunjukkan konsistensi performa bisnis yang sehat bagi SeaBank di tengah fluktuasi ekonomi global.

Direktur Utama SeaBank Indonesia, Sasmaya Tuhuleley, mengungkapkan bahwa pertumbuhan ini didorong oleh strategi bisnis yang tepat dan meningkatnya kepercayaan nasabah.

“Terima kasih kepada seluruh Nasabah yang terus mendukung SeaBank, dukungan Anda merupakan motivasi terbesar kami dalam menghadirkan inovasi layanan keuangan yang aman dan terdepan,” ujar Sasmaya dalam keterangan resminya.

Pertumbuhan laba ini melanjutkan tren positif yang telah ditunjukkan SeaBank sebelumnya, dimana pada semester I-2025 bank digital ini juga berhasil mencatat laba bersih Rp214 miliar dengan pertumbuhan 34%.

Konsistensi pertumbuhan ini menguatkan posisi SeaBank sebagai pemain penting dalam ekosistem fintech digital Indonesia.

Hingga posisi 30 September 2025, total aset SeaBank mencapai Rp39,6 triliun, meningkat 20% year-on-year (yoy). Tingkat pengembalian aset (ROA) bank juga tumbuh menjadi 1,9%, menunjukkan efisiensi yang semakin baik dalam pengelolaan aset.

Pertumbuhan aset terutama berasal dari optimalisasi penyaluran kredit melalui joint financing, channeling dengan P2P lending, serta direct lending. Portofolio kredit SeaBank tercatat tumbuh 45% yoy menjadi Rp28,6 triliun dengan rasio NPL yang terjaga di angka 1,9%.

Content image for article: Laba SeaBank Naik 40% di Kuartal III-2025, Tembus Rp408 Miliar

Di sisi pendanaan, total Dana Pihak Ketiga (DPK) naik menjadi Rp30,5 triliun atau meningkat 20% yoy. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan DPK dalam bentuk Giro Korporasi dan Tabungan ritel, yang berdampak pada kenaikan rasio CASA menjadi 68% dari 65% pada periode yang sama tahun sebelumnya.

SeaBank berhasil membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp523,9 miliar, dengan laba setelah pajak mencapai Rp408,5 miliar. Peningkatan laba ini juga didukung oleh efisiensi operasional bank, terlihat dari rasio CIR yang membaik menjadi 21,5% dari 25,8%.

Rasio likuiditas dan permodalan SeaBank tercatat tetap stabil dan kuat, berada di atas ketentuan regulator yang berlaku. Hingga akhir September 2025, SeaBank telah melayani rata-rata 9 juta transaksi per hari dengan perputaran uang mencapai Rp4,6 triliun.

Komitmen Edukasi dan Inklusi Keuangan

SeaBank terus mendorong perluasan edukasi literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. Bank digital ini aktif mengisi program Bulan Inklusi Nasional yang dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui berbagai aktivitas edukasi.

SeaBank bekerja sama dengan Institut Shanti Bhuana (ISB) Bengkayang, Kalimantan Barat menggelar webinar literasi keuangan di daerah perbatasan. Kegiatan ini diikuti oleh 84 mahasiswa ISB dan berisi informasi tentang produk layanan perbankan, perencanaan keuangan, kredit skor dan asuransi.

Selain itu, SeaBank juga menyebarkan 1.600 flyers di seluruh kantor cabang yang berisikan informasi seputar perbankan dan perencanaan keuangan. Konten edukatif mengenai pelindungan konsumen juga ditayangkan di media sosial SeaBank untuk menjangkau masyarakat yang lebih luas.

SeaBank mendukung perluasan inklusi keuangan melalui program kode referal “Undang Teman”. Program ini mendorong masyarakat untuk saling mengajak menggunakan layanan perbankan digital SeaBank, sekaligus memperluas akses terhadap produk dan layanan keuangan yang aman, mudah, dan terjangkau.

Bank digital ini juga secara aktif memberikan edukasi dan informasi terkait keamanan siber (cyber security) kepada nasabah.

Pertumbuhan SeaBank di kuartal III-2025 ini sejalan dengan tren positif di sektor teknologi secara global, dimana pasar smartphone global juga tumbuh 2,6% di periode yang sama. Kemampuan SeaBank menjaga momentum pertumbuhan menunjukkan ketahanan bisnis digital di tengah dinamika pasar.

SeaBank merupakan bank yang memberikan layanan keuangan secara digital untuk membantu kehidupan masyarakat agar dapat diakses melalui teknologi.

Sebagai bagian dari Sea Limited (NYSE:SEA), SeaBank menawarkan pengalaman perbankan yang mudah, aman, dan cepat untuk dinikmati jutaan nasabah setiap harinya.

Layanan SeaBank berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta merupakan anggota Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Pencapaian kuartal III-2025 ini memperkuat posisi SeaBank sebagai salah satu pemain utama dalam transformasi digital perbankan Indonesia. (Icha)

Hypernet dan Fortinet Jalin Kemitraan Strategis untuk SOC as a Service

0

Telko.id – Hypernet Technologies dan Fortinet resmi menjalin kemitraan strategis untuk menghadirkan layanan SOC as a Service di Indonesia.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung pada 13 November 2025 ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat perlindungan digital bagi perusahaan menengah hingga besar di tanah air.

Kemitraan ini bertujuan menyediakan solusi keamanan siber yang menyeluruh dan terjangkau. Dengan mengintegrasikan teknologi mutakhir dari Fortinet dan keahlian lokal dari Hypernet, kedua perusahaan berkomitmen menciptakan ekosistem bisnis yang lebih aman dan tangguh di era digital.

Edwin Lim, Country Director Fortinet Indonesia, menyatakan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini. “Kami sangat antusias dapat bermitra dengan Hypernet Technologies dalam menghadirkan solusi keamanan siber yang inovatif dan relevan bagi pasar Indonesia. Kombinasi antara pengalaman global Fortinet dan pemahaman lokal Hypernet memungkinkan kami untuk memberikan layanan yang tepat sasaran,” ujarnya.

Fokus utama kemitraan ini adalah pengembangan layanan SOC as a Service yang akan memanfaatkan teknologi unggulan Fortinet. Portofolio solusi yang diintegrasikan mencakup FortiAnalyzer untuk analisis log dan pelaporan mendalam, FortiSIEM untuk manajemen informasi dan peristiwa keamanan terintegrasi, serta FortiRecon untuk pemantauan dan pengelolaan risiko aset digital.

Perlindungan menyeluruh juga didukung oleh FortiGate sebagai Next Gen Firewall, FortiWeb untuk keamanan aplikasi web, FortiMail untuk perlindungan email dari phishing dan malware, serta FortiClient yang menyediakan keamanan endpoint terintegrasi.

Sudino Oei, CTO Hypernet Technologies, menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah strategis bagi perusahaannya. “Kolaborasi ini merupakan langkah strategis bagi Hypernet dalam meningkatkan kualitas layanan dan memperluas portofolio solusi teknologi kami. Dengan dukungan teknologi Fortinet, kami siap memberikan layanan keamanan siber yang lebih optimal dan efisien bagi para klien,” jelas Oei.

Pendekatan ini sejalan dengan upaya berbagai perusahaan dalam memperkuat keamanan siber dengan sistem berlapis untuk menghadapi ancaman digital yang semakin kompleks.

Content image for article: Hypernet dan Fortinet Jalin Kemitraan Strategis untuk SOC as a Service

Layanan SOC as a Service yang dikembangkan akan menyediakan pengawasan 24/7, analisis ancaman secara real-time, serta rekomendasi remediasi yang cepat dan efektif.

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk tetap fokus pada bisnis inti tanpa terganggu oleh risiko keamanan yang terus berkembang. Implementasi keamanan komprehensif semacam ini menjadi semakin krusial mengingat pentingnya budaya kolaborasi dan keamanan siber dalam transformasi digital.

Di tengah meningkatnya ancaman digital, kemitraan Hypernet dan Fortinet menjadi sinyal positif bagi penguatan ekosistem keamanan siber nasional. Kedua perusahaan berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam transformasi digital yang aman dan berkelanjutan.

Inisiatif ini juga sejalan dengan visi nasional untuk menciptakan lingkungan bisnis yang aman dan terpercaya, sekaligus mendukung daya saing perusahaan Indonesia sebagai pilar ekonomi digital. Standar keamanan yang ketat ini mengikuti tren global, sebagaimana tercermin dalam sertifikasi keamanan siber yang diraih perangkat teknologi terkini.

Dengan memperluas akses terhadap solusi keamanan siber yang inovatif, Hypernet dan Fortinet yakin dapat memberikan kontribusi nyata dalam membangun infrastruktur digital Indonesia yang lebih resilien.

Kemitraan strategis ini tidak hanya memperkuat posisi kedua perusahaan di pasar keamanan siber Indonesia, tetapi juga memberikan alternatif solusi yang komprehensif bagi perusahaan yang menghadapi tantangan keamanan digital yang semakin sophisticated. (Icha)

Indonesia Gadget Award 2025: OPPO Find X9 Pro Raih Gadget of the Year

0

Telko.id – Gizmologi dan GadgetDiva resmi menggelar Indonesia Gadget Award (IGA) 2025 pada 13 November 2025 di Graha Mandiri Ballroom, Jakarta.

Acara penghargaan tahunan ketiga ini mengusung tema “AI untuk Kolaborasi Berkelanjutan” dan menobatkan OPPO Find X9 Pro sebagai Gadget of the Year 2025. IGA 2025 menjadi momentum merayakan inovasi gadget, khususnya peran Artificial Intelligence (AI) yang semakin dominan dalam keseharian.

Chief Editor Gizmologi, Bambang Dwi Atmoko, menegaskan penyelenggaraan IGA 2025 sebagai bentuk apresiasi terhadap inovasi yang mendukung perkembangan ekosistem teknologi Indonesia.

“Kami percaya bahwa masa depan industri teknologi Indonesia dibangun oleh inovasi yang berpihak pada pengguna. IGA 2025 hadir sekaligus menegaskan pentingnya inovasi yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan perubahan zaman,” ujarnya dalam keterangan resmi.

Acara ini menghadirkan insight terbaru dari Counterpoint Research mengenai tren industri gadget yang semakin didominasi perangkat berkekuatan AI.

Praktisi IT ternama, Onno W. Purbo, juga hadir memberikan pandangannya tentang perkembangan teknologi AI.

Siti Sarifah Aliah, Co-founder GadgetDiva sekaligus Ketua Pelaksana IGA 2025, mengonfirmasi semakin meluasnya peran AI. “Peran AI dalam keseharian memang semakin banyak, mulai dari hal kecil seperti menghapus obyek pada sebuah foto, hingga membantu kita dalam mempermudah pekerjaan lewat ekosistem perangkat yang saling tersambung,” jelas Sarie.

Tren Smartphone AI dan 5G di Indonesia

Dalam sesi talkshow Gizmotalk bertema “AI Menentukan Masa Depan Generasi Muda Indonesia?”, Ridwan Kusuma selaku Senior Analyst Counterpoint Research memaparkan investasi global terhadap AI telah mencapai ribuan triliun rupiah.

“Kita berada di era Gen AI, dengan model yang dilatih miliaran data dan mampu memahami bahasa, gambar, video, serta konteks personal pengguna. Kemampuan ini memungkinkan AI menghasilkan beragam output, mulai dari pembuatan gambar, video, tools berbasis teks, hingga layanan personalisasi,” jelas Ridwan.

Riset Counterpoint memprediksi fitur AI generatif akan hadir pada smartphone di bawah USD100 setidaknya pada 2028. Salah satu pendorong utamanya adalah perkembangan cloud AI yang memungkinkan pemrosesan AI tidak sepenuhnya dibebankan kepada kemampuan komputasi smartphone.

Menariknya, survei global Counterpoint menyebutkan negara berkembang seperti Indonesia dan Thailand termasuk pasar paling antusias dan cepat mengadopsi fitur Gen AI.

Content image for article: Indonesia Gadget Award 2025: OPPO Find X9 Pro Raih Gadget of the Year

Fenomena ini secara tidak langsung mendorong minat konsumen memilih smartphone yang mendukung jaringan 5G, seiring dengan ketersediaan pilihan yang semakin terjangkau.

“Market smartphone di Indonesia tumbuh sekitar 12% pada Q3 2024. Pertumbuhan ini dipengaruhi oleh adopsi Gen AI, semakin banyaknya smartphone 5G yang makin terjangkau, serta meningkatnya indeks kepercayaan konsumen,” tambah Ridwan.

Berdasarkan data Counterpoint, Samsung kembali mendominasi pangsa pasar smartphone Indonesia pada Q3 2025 dengan capaian 20%. Posisi berikutnya secara berurutan ditempati oleh Xiaomi (17%), OPPO (16%), vivo (14%), serta Infinix (12%) yang disebut paling agresif dengan pertumbuhan hingga 45% Year-on-Year.

Untuk smartphone 5G di Indonesia, posisinya tetap berada di 35%, didorong oleh semakin banyaknya pilihan smartphone 5G lebih terjangkau serta ekspansi pilihan smartphone mid-range.

Workshop dan Pameran Pendukung

IGA 2025 juga menyelenggarakan workshop digiXumkm bekerja sama dengan Yayasan Dana Bakti Astra dan Oriflame. Workshop ini memberikan pelatihan khusus untuk memaksimalkan platform Canva bagi para UMKM, dengan Nur Ashifa sebagai Canvassador yang mahir menggunakan Canva untuk meningkatkan potensi bisnis.

Gizmologi juga menggandeng TwentyTwoSecond menggelar pameran foto khusus melalui 20 seri foto yang menampilkan eksotisme dan orisinalitas suku Baduy, ditangkap menggunakan kamera Xiaomi 15T Series.

Onno W. Purbo memberikan peringatan penting mengenai penggunaan AI yang bijak dan bertanggung jawab.

“Karena itu sistem, mereka mampu membaca dan menyimpan file yang kita unggah. Jadi jangan sampai mengunggah data pribadi ke AI,” tegas penerima Jonathan B. Postel Service Award tersebut.

Pesan ini sejalan dengan perkembangan teknologi yang membutuhkan kesadaran keamanan digital, termasuk dalam penggunaan perangkat seperti smartphone dengan fitur AI terkini.

Implementasi AI tidak lagi hanya eksis pada perangkat kelas flagship. Semakin banyak produsen smartphone hingga kategori gadget lainnya yang memberikan fitur AI sebagai nilai jual utama.

IGA 2025 merayakannya dengan memberikan nominasi khusus Best AI Smartphone pada sejumlah kategori tertentu, mengakui peran AI dalam menyempurnakan hasil foto hingga membuat ringkasan praktis dari dokumen atau transkrip suara.

Content image for article: Indonesia Gadget Award 2025: OPPO Find X9 Pro Raih Gadget of the Year

Dukungan terhadap ekosistem teknologi juga tercermin dari kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk program pemberdayaan melalui teknologi.

Indonesia Gadget Award 2025 berhasil terselenggara berkat dukungan dari ASUS, TECNO, Samsung, Telkomsel, XLSMART, realme, Axioo, Indosat Ooredoo Hutchison, Xiaomi, nubia, vivo, Motorola, HONOR, dan Modena.

Indonesia Gadget Award akan terus diadakan secara rutin setiap tahunnya, memberikan insight yang relevan bagi semua pihak sekaligus merayakan beragam inovasi baru yang hadir sepanjang tahun.

Penghargaan ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi tetapi juga pemantau perkembangan teknologi gadget dan AI di Indonesia. (Icha)

OpenAI Rilis GPT-5.1, ChatGPT Kini Lebih Empatik dan Cerdas

Telko.id – OpenAI resmi meluncurkan model kecerdasan buatan (AI) GPT-5.1 untuk chatbot ChatGPT pekan ini.

Ini merupakan penerus dari ChatGPT-5 yang dirilis pada Agustus lalu. Sebagai suksesor, pembaruan ini diklaim tambah pintar, lebih punya empati, serta makin ‘enak’ diajak berbicara.

Melansir dari Kompas Tekno, ada dua model AI terbaru yang termasuk ke dalam GPT-5.1, yaitu GPT-5.1 Instant dan GPT-5.1 Thinking.

GPT-5.1 Instant merupakan model AI yang bisa dipakai pengguna untuk pembicaraan dan pemecahan masalah sehari-hari.

Model AI tersebut kini lebih punya empati, bisa mengikuti instruksi, dan kadang bisa menghibur pengguna jika diperlukan.

Dalam blog resminya, OpenAI mencontohkan model AI ini bisa menambahkan kalimat ekspresi yang kira-kira berbunyi, “Saya mengerti kamu, itu hal normal kamu stress, apalagi belakangan ini banyak masalah”.

Kalimat tersebut ditambahkan dibagian awal jawaban, tepat sebelum ChatGPT menjawab solusi dari sebuah prompt.

Isi prompt ini intinya menggambarkan bahwa seorang pengguna sedang stress dan meminta tips-tips agar bisa tenang dan tidak stress lagi.

Baca juga:

Sementara GPT-5.1 Thinking merupakan model penalaran (reasoning) dari GPT-5.1 yang kini disebut dapat bisa berpikir lebih cepat sebelum menjawab sebuah pertanyaan.

OpenAI mengklaim GPT-5.1 Thinking memberikan jawaban yang lebih jelas dengan istilah teknis yang lebih sedikit, serta memiliki nada yang lebih empatik dan mudah dipahami.

Selain itu, model AI tersebut kini diklaim mampu melakukan adaptive reasoning. Dengan ini, ChatGPT dapat memutuskan kapan harus ‘berpikirkan lebih lama’ sebelum menjawab agar hasilnya lebih akurat tanpa memperlambat hasil respons.

Di blog resmi, OpenAI mencontohkan GPT-5.1 Thinking menjawab persoalan tentang dua istilah teknis dalam permainan bisbol, yaitu BABIP (Batting Average on Balls in Play) dan wRC Plus (Weighted Runs Created Plus).

ChatGPT, dengan GPT-5.1 Thinking, menjelaskan kedua istilah tersebut dengan lengkap dan bahasa yang mudah dimengerti, serti menambahkan konteks supaya pengguna paham dimana istilah ini dipakai.

Kini Gaya Bicara Bisa Diatur Lebih Lanjut

Selain menghadirkan GPT-5.1, OpenAI juga kini menghadirkan gaya bicara yang lebih luas dalam ChatGPT.

Ada tiga gaya bicara yang kini dipilih pengguna untuk menyesuaikan nada bicara ChatGPT mereka, yaitu Profesional (formal), Candid (lebih empatik), hingga Quirky (lebih menghibur).

Dengan begitu, pengguna kini memiliki sekitara delapan gaya bicara ChatGPT, mulai dari Default, Profesional, Friendly, Candid, Quirky, Efficient, Nerdy, dan Cynical.

Semua pengaturan gaya bicara ini bisa diubah langsung dari menu ‘Personalization’ yang ada dalam ChatGPT, dan gaya bicara ini berlaku di semua modal AI yang ada di chatbot tersebut.

Di samping gaya bicara, OpenAI juga mulai menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna menyesuaikan karakter ChatGPT secara lebih detail, termasuk seberapa hangat dan ekspresif chatbot berbicara.

Pengaturan tersebut nantinya bisa diterapkan langsung pada percakapan yang sedang berjalan, tanpa perlu memulai sesi baru.

OpenAI turut menyiapkan GPT-5.1 Auto. Fitur ini akan otomatis memilih model terbaik untuk tiap pertanyaan agar pengguna tak perlu repot menentukan versi GPT mana yang dipakai.

Tersedia untuk semua pengguna

Pembaruan ini akan mulai digulirkan secara bertahap mulai 12 November 2025 untuk pengguna berbayar ChatGPT (Pro, Plus, Go, dan Business).

Nantinya dalam beberapa hari kedepan, model AI ini akan bisa dipakai secara gratis oleh seluruh pengguna ChatGPT.

Sementara itu, model GPT-5 lama tetap akan tersedia selama tiga bulan sebagai opsi perbandingan, sebelum digantikan sepenuhnya.

Untuk GPT-5.1 versi pengembang alias API, GPT-5.1 Instant dan GPT-5.1 Thinking akan dirilis dalam beberapa minggu ke depan.