spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...
Beranda blog Halaman 1284

Segera Diluncurkan! Trio Huawei P30 Kantongi Sertifikat TKDN

0

Telko.id, Jakarta – Meski belum dirilis sampai saat ini, trio Huawei P30 dipastikan akan hadir di Indonesia. Sebab, Huawei P30, Huawei P30 Pro, dan Huawei P30 Lite telah mengantongi sertifikat TKDN atau tingkat kandungan dalam negeri dari Kementerian Perindustrian Indonesia (Kemenperin).

Ketiga smartphone baru Huawei dengan kode Huawei MAR-LX2, Huawei ELE-L29, dan Huawei VOG-L29 itu mendapatkan sertifikat TKDN pada tanggal 5 Maret lalu.

Trio smartphone ini masing-masing mempunyai nilai TKDN di atas 30%. Tepatnya 31,15% untuk MAR-LX2, 30,71% untuk ELE-L29, dan 30,71% untuk VOG-L29. Ketiganya, diketahui telah didukung oleh teknologi 4G LTE di band 1/3/5/8/40.

{Baca juga: Catat! Ini Tanggal Peluncuran Huawei P30 dan P30 Pro}

Kode perangkat itu sendiri sesuai dengan bocoran sebelumnya yang berasal dari dokumen sertifikasi EEC atau Eurasian Economic Commission di Rusia.

Dilansir Telko.id dari Gizmochina, Senin (11/03/2019), kode itu merupakan singkatan dari nama-nama majalan mode populer. Seperti Elle untuk P30, Vogue untuk P30 Pro, dan Marie Claire untuk P30 Lite.

Trio Huawei P30 sendiri akan diluncurkan secara resmi pada 26 Maret mendatang pada sebuah acara yang digelar di Paris, Prancis. Sayang, belum ada informasi lengkap soal spesifikasi dari trio smartphone tersebut.

{Baca juga: Makin Canggih, Huawei P30 Pro punya Empat Kamera}

Namun berdasarkan bocoran, P30 dan P30 Pro akan ditenagai oleh prosesor Kirin 980. Sedangkan P30 Lite ditopang oleh Kirin 710.

Di sektor kameranya, P30 memiliki tiga kamera dengan lensa utamanya menggunakan sensor Sony IMX600. Sementara P30 Pro, mengandalkan empat kamera dengan lensa utamanya menggunakan sensor IMX607. (FHP)

Indosat Salurkan Mobil Klinik untuk Korban Banjir Madiun

0

Telko.id, Jakarta – Bencana banjir terjadi di beberapa titik di Kabupaten Madiun. Status tanggap darurat dikeluarkan mulai tanggal 6 hingga 19 Maret 2019. Indosat Ooredoo bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) memberi bantuan berupa Mobil Klinik bagi korban banjir Madiun.

Indosat Ooredoo mengoperasikan Mobil Klinik untuk memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang terdampak banjir di lokasi pengungsian.

Selain itu, Indosat Ooredoo juga mendonasikan sejumlah dana yang disalurkan melalui PMI dan memberikan bantuan sarana komunikasi gratis berupa dompet pulsa kepada hampir 1 juta pelanggan di wilayah Madiun yang berlaku hingga 22 Maret mendatang.

{Baca juga: Indosat Siapkan Mobil Klinik dan Telepon Gratis di Palu}

Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo, Turina Farouk, mengatakan bahwa Indosat Ooredoo sangat prihatin atas banjir yang melanda sebagian besar Kabupaten Madiun yang membuat ribuan orang terpaksa harus mengungsi.

“Indosat berkomitmen untuk meringankan derita yang dirasakan warga terdampak bencana alam melalui layanan Mobil Klinik yang kami miliki. Kami berharap banjir segera surut dan warga sekitar dapat kembali beraktivitas dengan normal,” ucap Turina., dalam keterangannya, Senin (11/03/2019).

Mobil Klinik Indosat akan melakukan pelayanan kesehatan dan pengobatan gratis, pemberian makanan tambahan dan trauma healing/psiko-sosial untuk anak-anak, serta pembagian bantuan fasilitas komunikasi berupa kartu perdana dan pulsa gratis di lokasi pengungsian.

{Baca juga: Indosat Bantu Pengobatan Gratis untuk Korban Gempa Lombok}

Pelaksana Harian Ketua Umum PMI, Ginandjar Kartasasmita menyambut niat baik dari Indosat untuk meringankan derita warga yang terdampak banjir di Kabupaten Madiun. Pihaknya berjanji akan menyalurkan donasi kepada para pengungsi selama masa tanggap darurat.

“Semoga langkah Indosat turut menginspirasi pihak lain untuk ikut membantu para korban bencana,” ujar Ginandjar. [NM/HBS]

 

Potret Suasana Sore Jakarta oleh Kamera 48MP Oppo F11 Pro

0

Telko.id, Jakarta – Salah satu keunggulan yang ditawarkan Oppo F11 Pro adalah kamera 48MP sebagai lensa utamanya dengan aperture f/1.79. Oppo mengklaim, kamera utama pada smartphone menengah terbarunya yang akan diperkenalkan di Indonesia tersebut mampu menangkap foto secara detail, apalagi dalam keadaan pencahayaan yang kurang atau low-light.

Perlu diketahui, berdasarkan teaser yang diunggah oleh akun Instagram Oppo Indonesia, smartphone ini akan diperkenalkan pada 13 Maret mendatang.

Meski belum diperkenalkan, namun tim Telko.id telah mencoba langsung kemampuan Oppo F11 Pro, khususnya sektor kamera utama dengan resolusi 48MP.

{Baca juga: Berkualitas! Ini Hasil Foto Smartphone Oppo dengan 10x Lossless Zoom}

Kami menangkap beberapa objek foto di lingkungan outdoor pada waktu sudah menunjukkan sekitar pukul 17.00 WIB. Selain itu, kami juga menggunakan pengaturan otomatis saat mengambil foto. Berikut beberapa foto menggunakan kamera 48MP Oppo F11 Pro:

Secara kualitas foto, kami menyukai foto dari kamera 48MP Oppo F11 Pro. Alasannya, kamera tersebut mampu menghasilkan foto dengan komposisi warna yang bagus dan kualitas detail yang menakjubkan. Apabila foto diperbesar beberapa kali, detail dan komposisi warnanya masih terlihat, dan tetap dapat dinikmati dengan baik oleh mata.

Oppo F11 Pro sendiri merupakan salah satu cara dari brand asal China tersebut untuk memperkenalkan “identitas baru”. Mereka di tahun ini akan meninggalkan jargon “Selfie Expert”, dan lebih berfokus pada kemampuan foto portrait sampai menjadi expert seperti saat mereka fokus di ranah selfie.

{Baca juga: Ini Tampang Oppo F11 Pro yang Premium dan Berbeda}

Akan tetapi, hal itu tidak membuat Oppo menurunkan atau tidak mengembangkan kualitas kamera depan pada Oppo F11 Pro. Mereka menyematkan kamera depan beresolusi 16MP aperture f/2.0 yang mampu menangkan foto selfie dengan baik. Berikut beberapa foto selfie yang kami ambil:

Oppo F11 Pro sendiri mengusung layar berukuran 6,53 inci dengan teknologi Panoramic Screen. Selain kamera, smartphone ini dibekali sejumlah teknologi baru di dalamnya, salah satunya adalah teknologi VOOC Flash Charge 3.0 yang diklai 20 menit lebih cepat pengisian baterainya daripada VOOC Flash Charge. (FHP)

Potret Suasana Sore Jakarta dari Kamera 48MP Oppo F11 Pro

0

Telko.id, Jakarta – Salah satu keunggulan yang ditawarkan Oppo F11 Pro adalah kamera 48MP sebagai lensa utamanya dengan aperture f/1.79. Oppo mengklaim, kamera utama pada smartphone menengah terbarunya yang akan diperkenalkan di Indonesia tersebut mampu menangkap foto secara detail, apalagi dalam keadaan pencahayaan yang kurang atau low-light.

Perlu diketahui, berdasarkan teaser yang diunggah oleh akun Instagram Oppo Indonesia, smartphone ini akan diperkenalkan pada 13 Maret mendatang.

Meski belum diperkenalkan, namun tim Telko.id telah mencoba langsung kemampuan Oppo F11 Pro, khususnya sektor kamera utama dengan resolusi 48MP.

{Baca juga: Berkualitas! Ini Hasil Foto Smartphone Oppo dengan 10x Lossless Zoom}

Kami menangkap beberapa objek foto di lingkungan outdoor pada waktu sudah menunjukkan sekitar pukul 17.00 WIB. Selain itu, kami juga menggunakan pengaturan otomatis saat mengambil foto. Berikut beberapa foto menggunakan kamera 48MP Oppo F11 Pro:

Secara kualitas foto, kami menyukai foto dari kamera 48MP Oppo F11 Pro. Alasannya, kamera tersebut mampu menghasilkan foto dengan komposisi warna yang bagus dan kualitas detail yang menakjubkan. Apabila foto diperbesar beberapa kali, detail dan komposisi warnanya masih terlihat, dan tetap dapat dinikmati dengan baik oleh mata.

Oppo F11 Pro sendiri merupakan salah satu cara dari brand asal China tersebut untuk memperkenalkan “identitas baru”. Mereka di tahun ini akan meninggalkan jargon “Selfie Expert”, dan lebih berfokus pada kemampuan foto portrait sampai menjadi expert seperti saat mereka fokus di ranah selfie.

{Baca juga: Ini Tampang Oppo F11 Pro yang Premium dan Berbeda}

Akan tetapi, hal itu tidak membuat Oppo menurunkan atau tidak mengembangkan kualitas kamera depan pada Oppo F11 Pro. Mereka menyematkan kamera depan beresolusi 16MP aperture f/2.0 yang mampu menangkan foto selfie dengan baik. Berikut beberapa foto selfie yang kami ambil:

Oppo F11 Pro sendiri mengusung layar berukuran 6,53 inci dengan teknologi Panoramic Screen. Selain kamera, smartphone ini dibekali sejumlah teknologi baru di dalamnya, salah satunya adalah teknologi VOOC Flash Charge 3.0 yang diklai 20 menit lebih cepat pengisian baterainya daripada VOOC Flash Charge. (FHP)

XL Bangun 4G di Kepulauan Anambas Dengan Maksimalkan Palapa Ring

0

Telko.id –  XL Axiata, akhir bulan Maret ini akan mengaktifkan jaringan 4G LTE di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau. Dengan memanfaatkan jaringan tulang punggung Palapa Ring Barat, XL Axiata hendak merealisasikan komitmen melayani masyarakat Indonesia hingga ke pelosok daerah, termasuk pulau-pulau terluar yang masuk wilayah Laut Cina Selatan tersebut.

Keberadaan jaringan internet cepat ini sekaligus bisa menjadi katalisator bagi percepatan pembangunan di daerah tersebut, yang masuk kategori wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Layanan telekomunikasi dan data di wilayah ini juga searah dengan visi pemerintah dalam memperkuat ketahanan dan kedaulatan nasional.

“Pada tahap awal, baru beberapa BTS yang bisa kami tempatkan di sini. Meskipun begitu, layanan 4G LTE XL Axiata akan bisa melayani area-area yang memang sangat membutuhkan layanan internet cepat, yaitu di Tarempa & Matak,” ungakap Yessie D Yosetya, Direktur Teknologi XL Axiata.

Tahap awal ini, menurut Yessie lebih pada membantu pemerintah dalam mendorong percepatan pembangunan, belum karena pertimbangan keuntungan ekonomi. Tentu, ke depan harapannya, perekonomian di area perbatasan ini semakin berkembang apalagi di wialay ini merupakan salah satu daerah dengan potensi perikanan laut yang besar dan potensi wisata laut yang sangat menjanjikan.

Yessie menambahkan, XL Axiata telah menjalin kerjasama dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) dalam memanfaatkan jaringan backbone Palapa Ring Barat. Dengan memanfaatkan Palapa Ring Barat, XL Axiata akan bisa memperluas layanan hingga ke daerah-daerah terpencil di wilayah Barat kepulauan Indonesia tanpa menggunakan koneksi satelit yang kurang efisien secara biaya. Secara teknis, jaringan Palapa Ring Barat mampu memberikan koneksi internet cepat hingga 20 Mbps.

“Kami sangat mengapresiasi langkah XL Axiata yang terus memperluas jaringan data hingga ke pelosok-pelosok daerah, dan saat ini sedang menyiapkan layanan 4G di Anambas dengan memanfaatkan backbone Palapa Ring Barat. Layanan data dari XL Axiata ini, termasuk 4G, tentu akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, pemerintah daerah, juga pelaku usaha di Anambas,” Ungkap Anang Achmad Latif, Direktur Utama BAKTI.

Anang melanjutkan bahwa langkah ini sesuai dengan visi pemerintah dalam mendorong pembangun Palapa Ring Barat agar percepatan pembangunan bisa dilaksanakan secara merata di seluruh bagian wilayah Indonesia.

Jaringan fiber optik berkecepatan tinggi Palapa Ring Barat ini menghubungkan berbagai wilayah terpencil di Kawasan Barat Indonesia yang masuk kategori terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Kabupaten Anambas dan Kabupaten Natuna yang berlokasi di Laut Cina Selatan masuk kategori tersebut.

Dengan memanfaatkan Palapa Ring Barat, operator bisa menyelenggarakan layanan telekomunikasi dan internet cepat di area-area dengan kategori 3T tersebut tanpa perlu membangun sendiri jaringan kabel fiber optik hingga ke sana. Dengan besarnya potensi ekonomi dari pemanfaatan sumber daya alam yang ada, pemerintah yakin layanan telekomunikasi dan internet cepat akan mendorong roda perekonomian dan meningkatkan kondisi sosial masyarakat setempat.

Menurut Yessie, Anambas bukan daerah baru bagi XL Axiata. Sejak tahun 2008 silam, kami sudah hadir di Anambas dengan layanan 2G yang menggunakan koneksi satelit dan kemudian ditingkatkan menjadi layanan 3G.

Bersamaan dengan pengaktifan jaringan 4G LTE di sana, XL Axiata juga akan mulai menyediakan produk-produk layanan data ke Anambas agar masyarakat mudah mendapatkannya. Tim XL Axiata juga akan segera melakukan sosialisasi mengenai manfaat layanan internet cepat kepada masyarakat di wilayah tersebut.

Untuk tahap awal jaringan 4G XL Axiata di Anambas akan melayani area Tarempa dan Matak. XL Axiata yakin masyarakat Anambas tidak akan menyia-nyiakan layanan 4G LTE ini sehingga dalam waktu tidak terlalu lama diharapkan trafik layanan juga akan meningkat signifikan. Bagi masyarakat di daerah yang cukup terpencil seperti kepulauan Anambas, sarana telekomunikasi dalam bentuk apapun, termasuk data, akan sangat bermanfaat guna mengakses informasi dari kota-kota besar.

Secara keseluruhan di wilayah Kepulauan Riau termasuk Kepulauan Anambas, XL Axiata memiliki lebih dari 1.300 BTS termasuk lebih dari 650 BTS 3G dan lebih dari 350 BTS 4G.

Selain sektor-sektor ekonomi dan niaga, keberadaan layanan internet cepat 4G LTE juga akan bermanfaat bagi pemerintah daerah setempat dalam menjalankan layanan sosial dan pemantauan kondisi masyarakat yang ada di banyak pulau.

Seperti daerah lain pula, pemerintah daerah bisa mendorong penggunaan layanan 4G LTE untuk sarana belajar mengajar di sekolah, mendukung layanan kesehatan, serta berbagai layanan publik lainnya.

Saat ini jumlah pelanggan XL Axiata mencapai sekitar 54,9 juta pelanggan, dengan jumlah pelanggan data mencapai sekitar 82% dari total pelanggan, yang didukung dengan infrastruktur jaringan sebanyak lebih dari 118 ribu BTS termasuk lebih dari 81 ribu BTS data (3G & 4G) yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia serta jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 45 ribu km. Saat ini jangkauan layanan data 4G XL Axiata juga telah melayani sekitar 400 kota/kabupaten di Indonesia. (icha)

 

Mengenal Teknologi Ultimate All Screen di Badan Vivo V15

0

Telko.id, Jakarta – Sebagian dari kita mungkin masih ingat – meski mungkin hanya sedikit saja yang sempat mengalami, saat-saat dimana ponsel terasa begitu besar di tangan. Terlampau besar, sampai-sampai kata batu bata pun terlintas untuk menggambarkan penampakannya.

But hei, itu dulu. Bertahun-tahun yang lalu, tepatnya ketika mobile phone pertama menampakkan wajahnya ke dunia. Dengan bentuk yang sempat mengalami evolusi selama beberapa kali, dari biasa, slider, flip, perpaduan keypad dan layar, hingga yang sekedar empat persegi panjang seperti saat ini. Yang paling membedakan apa? Teknologi yang diusungnya, yang kini semakin dan semakin baik saja. Mulai dari apa yang tampak di luar, apa yang ada di dalam, hingga apa yang menghiasi mukanya. Dalam hal ini, kita bicara soal layar yang melengkapi penampilan sebuah ponsel.

Saat ini, bentuknya memang tak lagi sebesar dulu, tapi tidak demikian dengan ukuran layarnya. Layar ponsel semakin besar dari masa ke masanya. Dan semakin besar ukurannya, semakin banyak pula hal yang bisa dilakukan. Mulai dari sekedar chatting, browsing, nonton, hingga main game.

{Baca juga: Dibalik Konfigurasi Triple Kamera Vivo V15}

Hal yang baguskah? Lantas bagaimana dengan ukuran badannya? Yang pasti ini tidak akan membuatnya kembali ke masa-masa jahiliyah dulu. Saat anjing pun bisa pingsan jika tertimpa olehnya. Alih-alih membiarkan ukuran smartphone menjadi lebih besar lagi, mempersempit bezel atau bingkai smartphone pun dijadikan pilihan oleh sejumlah pabrikan untuk memperbesar layar. Rasio layar ke tubuh (screen-to-body ratio) pun terus naik di banyak smartphone baru. Salah satunya adalah apa yang diterapkan Vivo di badan Vivo V15.

Mereka memanggilnya dengan Ultimate All Screen, yakni sebuah keadaan dimana bukan lagi sekedar 85%, 86% atau bahkan 88%, yang terlintas kala kita membicarakan soal rasio layar ke badan, tetapi lebih dari itu. Yes, pabrikan asal Tiongkok ini membiarkan Vivo V15 melenggang dengan ukuran screen-to-body 90,95%. Itu artinya, hampir semua bagian mukanya tertutup layar, dan hanya meninggalkan sedikit bezel (bezel-less).

{Baca juga: Punya Tampilan Keren, Ini 3 Keunggulan Kamera Vivo V15}

Hal hebat lainnya – setidaknya bagi beberapa orang, adalah kenyataan bahwa Vivo juga tak repot-repot menempatkan notch atau poni di bagian layar, yang ujung-ujung hanya akan dihilangkan sejumlah pengguna yang merasa terganggu, baik dengan aplikasi bawaan ataupun pihak ketiga.

Ketiadaan tompel ini pun sontak membuat bagian mukanya, yang didukung layar berukuran 6,53 inci dengan resolusi 1080×2340 (FHD+), tampak lebih luas dari biasanya. Yah, meskipun bohong jika kamu menyebutnya seluas lapangan sepakbola. Tapi itu hanyalah ungkapan. Dan melakukan banyak hal di layar Vivo V15 sama sekali bukan halangan. Jangankan cuma browsing, main game dan nonton film pun terasa lebih menyenangkan. Tampak besar, pastinya. Tidak terhalang tompel, yes it is. Dan ya, ini juga tampak tajam.

Itu termasuk ketika kami menggunakannya di luar ruangan. Meski tidak secara tepat berada di bawah sinar matahari.

Hal lainnya lagi yang membuat layar Vivo V15 lebih lapang dari ukurannya sudah pasti keberadaan kamera selfie Pop-up di badannya. Kamera ini sendiri akan keluar secara otomatis ketika pengguna mengaktifkan mode selfie, dan menghilang sesaat setelah tugasnya dianggap selesai.

{Baca juga: 3 Kelebihan Pop-up Camera Vivo V15, Nomor 3 Berasa Ada di Masa Depan }

Untuk sektor ini, yang juga menjadi andalan V15, Vivo membenamkan sensor sebesar 32MP. Teknologi pop-up sendiri diklaim bisa naik turun sebanyak 50.000 kali tanpa gangguan. Keren bukan?

Nah, buat Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang sebanyak apa layar ultimate all screen Vivo V15 bisa dimanfaatkan, bisa langsung klik disini. Perangkat ini juga sudah dapat dipesan sejak 5 Maret 2019, baik melalui e-commerce maupun Vivo Store.

Selama masa pre-order, yang berlangsung hingga  11 Maret 2019, Vivo Official Store juga mengadakan promo spesial di beberapa e-commerce tanah air, termasuk Akulaku, JD.ID, Lazada, Shopee, Blibli, dan Tokopedia. Promo tersebut adalah berupa 100% Cashback untuk pelanggan beruntung yang telah menyelesaikan pembelian dan Gift Box spesial senilai Rp 1.000.000.

Wow! Niantic Raup Rp 35 Triliun dari Pokemon Go

Telko.id, Jakarta – Walaupun merupakan game yang sudah diluncurkan sejak lama, Pokemon GO tetap menjadi salah satu game yang populer. Menurut data Sensor Tower, Naintic mampu meraup penghasilan besar mencapai USD 2,45 miliar atau setara dengan Rp 35 triliun.

Diungkapkan Sensor Tower, seperti dilansir dari Ubergizmo pada Senin (11/03/2019), penghasilan dari game berbasis Augmented Reality (AR) itu tidak dapat dicapai oleh game Pokemon lainnya.

Sebut saja Pokemon Shuffle, Duel, Quest, Magikarp Jump dan Pokemon TCG Online. Jika digabung, penghasilan semua game tersebut hanya sekitar USD 50 juta atau Rp 715,1 miliar saja.

{Baca juga: Seru! Fitur Ini Bikin Seluruh Pokemon jadi Foto Model}

Sebelumnya, minat masyarakat memainkan game tersebut sempat memudar. Tapi, lewat pembaruan yang dirilis Niantic dengan adanya fitur baru, seperti fitur jual beli dan pertarungan antar pemain membuat banyak orang kembali memainkan game itu.

Perusahaan juga menggelar berbagai event di seluruh dunia. Event itu menawarkan item khusus, yang jadi salah satu trik Niantic supaya para pemain terus bermain dan membeli item di dalam game.

Awal tahun lalu, Niantic mendapatkan kucuran dana segar. Menurut dokumen yang dimasukkan ke Komisi Bursa dan Sekuritas Amerika Serikat, startup game mobile itu menerima suntikan dana sebesar USD 190 juta atau sekitar Rp 2,7 triliun.

{Baca juga: Pengembang Pokemon Go Dapat Suntikan Dana Rp 2,7 Triliun}

CNET melaporkan, Niantic mendapatkan kucuran dana baru dari investor tepat satu tahun setelah memperoleh pendapatan USD 200 juta atau lebih kurang Rp 2,9 triliun pada pendanaan Seri B.

Niantic mengatakan, ada 26 investor yang berpartisipasi dalam pengumpulan investasi terbaru. Dana total yang dikumpulkan oleh perusahaan ini pun mencapai USD 415 juta atau sekitar Rp 5,9 triliun. (BA/FHP)

Sebentar Lagi, Kirim Barang di Malaysia Pakai “Kurir Drone”

Telko.id, Jakarta – Berawal dari sebuah peralatan militer, kemudian ke videografi hingga menjadi alat untuk menyelamatkan korban yang terjebak di medan yang sulit terjangkau, kini drone juga dapat berfungsi di berbagai industri. Malaysia misalnya, mengembangkan kurir drone untuk mengantarkan barang langsung ke pelanggan.

Negara tetangga Indonesia itu telah menyadari banyaknya manfaat dari drone, hingga mereka akhirnya menyatakan minatnya untuk menggunakan drone untuk pengiriman barang.

Nantinya, barang belanjaan akan diantarkan langsung ke depan pintu rumah di hari yang sama oleh kurir drone. Menurut Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia, Gobind Singh Deo, drone akan diadopsi dan digunakan dalam industri pos dan kurir dalam waktu lima tahun ke depan.

{Baca juga: Startup Malaysia Bikin ‘Browser Syariah’, Namanya SalamWeb}

“Malaysia tidak ingin ketinggalan dalam arus modernisasi, dan Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad juga mengatakan bahwa negara kita harus melihat teknologi baru seperti drone dan kecerdasan buatan,” katanya, seperti dikutip dari World of Buzz, Senin (11/03/2019).

IA memberi contoh ketika drone digunakan untuk mengirim pasokan medis ke daerah pedesaan selama keadaan darurat, dan mengirim pupuk untuk pertanian. Ia juga menyatakan bahwa kementerian akan terus mendukung Pos Malaysia dan MCMC untuk meningkatkan industri pos agar setara dengan negara-negara maju lainnya.

{Baca juga: Dijuluki Manusia Kalkulator, Ada Apa dengan Bocah 15 Tahun Ini?}

“Kami akan terus meningkatkan keamanan dalam penggunaan pesawat tanpa awak dalam layanan pos, dan menjadikannya prioritas. Tetapi mungkin ada saat-saat ketika kecelakaan terjadi, karena masalah teknis. Ini sejalan dengan peraturan yang ada sebagaimana ditetapkan oleh industri penerbangan,” imbuhnya. (BA/FHP)

Di Negara Ini, Toko-toko Pakai CCTV AI Anti Maling

Telko.id, Jakarta – CCTV dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) telah digunakan oleh sejumlah toko di Jepang untuk mencegah tindak pencurian barang. CCTV AI ini dapat mengawasi perilaku pengunjung toko yang mencurigakan atau tampak gelisah, kemudian karyawan toko akan mendapatkan notifikasinya via smartphone.

Lalu, karyawan toko bisa mendatangi pengunjung yang dicurigai atau diduga akan mencuri untuk ditanyai beberapa pertanyaan.

Menurut pakar keamanan, perangkat ini dapat mencegah penjahat melakukan tindak pencurian. CCTV AI sendiri dirancang oleh insinyur perusahaan startup di Jepang, Vaak dan sudah banyak digunakan toko di Tokyo.

{Baca juga: Kaget! Peretas Tiba-tiba Berbicara Melalui Kamera CCTV}

Pendiri Vaak, Ryo Tanaka kepada Bloomberg, seperti dilansir Telko.id pada Senin (11/03/2019) mengatakan bahwa teknologi dapat membantu masyarakat mencegah tindak kejahatan dengan AI.

Sistem ini ditanam ke kamera untuk mendeteksi pencuri secara real-time. Alat ini dirancang untuk menghentikan kejahatan sebelum terjadi, serta mendeteksi saat telah terjadi.

Perangkat lunak pengenalan wajah dan teknologi AI akan melacak pergerakan seluruh pengunjung di toko, mencatat jenis kelamin, perkiraan usia, barang terlaris dan banyak lagi. Kamera bahkan dapat mendeteksi kegelisahan, gerak-gerik dan bahasa tubuh mencurigakan lainnya, yang menjadi tanda bahwa seseorang mungkin akan mencuri.

{Baca juga: Polisi China Bisa Identifikasi Orang dari Cara Berjalan}

Sistem Vaak akan memberitahu “tingkat peringkat kecurigaan” dan memberi tahu karyawan toko apabila angkanya terlalu tinggi. Tahun lalu, sistem ini berhasil digunakan untuk melacak seseorang yang telah mengutil dari sebuah toko di Yokohama.

Perusahaan yang menggunakan teknologi Vaak meminta mereka agar tidak mengungkapkan toko mana yang menggunakan sistem ini karena alasan keamanan. Meski demikian, sejumlah pakar keamanan merasa bahwa pengawasan via kamera berbasis AI cukup membahayakan.

Dalam sebuah laporan pada 2016, tentang masa depan teknologi, para peneliti di Universitas Stanford memperingatkan bahwa CCTV AI berisiko secara tidak sengaja menuduh orang tidak bersalah atas kejahatan yang tidak mereka lakukan. (BA/FHP)

AI WhatsApp Siap Berantas Hoaks Jelang Pemilu

Telko.id, Jakarta – WhatsApp akan memanfaatkan Artificial Intelligence (AI) untuk menyambut pemilu India. Nantinya, AI WhatsApp akan menjaga jalannya pemilu di negeri Bollywood tersebut dari berita hoaks yang sempat memicu sejumlah insiden di sana.

Menurut laporan CNN, dikutip Telko.id, Senin (11/03/2019), AI WhatsApp akan membersihkan platform dari hoaks menjelang pemilu yang bakal diikuti oleh 800 juta pemilih.

WhatsApp akan memperingatkan partai-partai politik di India agar tidak menyebarkan pesan spam bermotivasi politis. AI WhatsApp itu bakal mendeteksi dan melarang akun yang menyebarkan konten bermasalah melalui pesan massal.

{baca juga: Tak Pedulikan Hukum, Spotify Tetap “Jajah” India}

AI tersebut juga dapat membantu pembekuan lebih dari enam juta akun secara global dalam tiga bulan terakhir. Sistem akan memantau dan menandai perilaku mencurigakan seperti pendaftaran massal akun dari beberapa pengguna.

WhatsApp memperingatkan bahwa akun partai-partai politik di India bisa diblokir jika mencoba menyalahgunakan platform selama kampanye.

“Jangan sampai menggunakan WhatsApp dengan cara tidak seharusnya,” kata juru bicara WhatsApp.

{Baca juga: Ngeri! OpenAI Elon Musk Bisa Bikin Berita Hoaks}

Perdana Menteri India, Narendra Modi yang merupakan seorang pengguna media sosial cukup aktif saat ini sedang mengincar masa jabatan kedua. Facebook, Twitter, dan WhatsApp pernah digunakan oleh partai Modi, yakni Bharatiya Janata pada 2014.

WhatsApp tak ingin reputasinya di India semakin lemah oleh kekerasan massa dan penyebaran informasi palsu. Karenanya, WhatsApp semakin rajin melakukan penyaringan informasi serta menghentikan penyebaran hoaks. (SN/FHP)