Telko.id – Bayangkan rumah sakit tanpa tumpukan dokumen fisik, antrean panjang untuk validasi rekam medis, atau risiko pemalsuan data pasien.
Di era digital, transformasi layanan kesehatan bukan lagi sekadar pilihan—melainkan kebutuhan mendesak. Bagaimana SCALA by Metranet menjawab tantangan ini dengan solusi digital signature di RS PKU Muhammadiyah?
Digitalisasi sektor kesehatan Indonesia sedang mengalami percepatan signifikan. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan 65% rumah sakit di Tanah Air masih bergantung pada dokumen fisik, yang berpotensi menimbulkan inefisiensi dan kerentanan keamanan data.
Di tengah kondisi ini, RS PKU Muhammadiyah Gombong dan Sruweng justru mengambil langkah progresif dengan mengadopsi teknologi terkini.
Baca juga : Telkom Dorong UMKM Naik Kelas lewat Transformasi Digital
Kolaborasi strategis dengan SCALA by Metranet—anak perusahaan PT Telkom Indonesia—menjadi kunci transformasi ini. Lantas, apa saja dampak nyata yang bisa dirasakan pasien dan tenaga medis?
Revolusi Digital Signature di Layanan Kesehatan
Implementasi digital signature oleh SCALA menghadirkan tiga perubahan fundamental:
- Efisiensi waktu: Proses validasi dokumen yang sebelumnya memakan waktu 2-3 hari kini bisa diselesaikan dalam hitungan menit
- Keamanan berlapis: Teknologi kriptografi mencegah pemalsuan tanda tangan dengan tingkat akurasi 99,9%
- Kepatuhan regulasi: Solusi ini memenuhi standar PERMENKES No. 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis Elektronik
Faisal Yusuf, Direktur Bisnis Metranet, menegaskan: “Ini bukan sekadar mengganti tanda tangan konvensional. Kami membangun ekosistem digital yang terintegrasi, di mana setiap dokumen bisa dilacak (trackable) dan diverifikasi secara real-time.”
Dampak Nyata bagi Pasien dan Tenaga Medis
Bagi pasien RS PKU Muhammadiyah, manfaat teknologi ini langsung terasa:
- Waktu tunggu berkurang 70% untuk proses administrasi
- Transparansi rekam medis yang bisa diakses kapan saja
- Pengurangan risiko kesalahan identifikasi pasien
Sementara bagi tenaga kesehatan, solusi ini menghilangkan beban administratif. Seorang perawat di RS PKU Muhammadiyah Gombong mengaku: “Kini kami bisa fokus pada pelayanan pasien, bukan mengurus dokumen.”
Roadmap Digitalisasi Kesehatan ala SCALA
Implementasi di RS PKU Muhammadiyah menjadi bagian dari strategi besar SCALA dalam mendorong transformasi digital sektor kesehatan. Platform ini menawarkan:
- Fleksibilitas: Dapat diintegrasikan dengan berbagai sistem rumah sakit
- Skalabilitas: Cocok untuk rumah sakit tipe A hingga klinik kecil
- Dukungan penuh: Termasuk pelatihan dan pendampingan adaptasi teknologi
Ke depan, SCALA berencana mengembangkan fitur tambahan seperti integrasi dengan sistem telemedicine dan analitik data kesehatan. “Target kami dalam 2 tahun mendatang, 500 rumah sakit di Indonesia sudah menggunakan solusi digital signature,” tambah Faisal.
Transformasi digital di RS PKU Muhammadiyah membuktikan bahwa teknologi bukan sekadar alat, melainkan katalis untuk menciptakan layanan kesehatan yang lebih manusiawi. Ketika efisiensi bertemu keamanan, yang menang bukan hanya rumah sakit—tapi setiap pasien yang membutuhkan pelayanan terbaik. (Icha)