Telko.id – NeutraDC, anak perusahaan PT Telkom Indonesia, menggelar pelatihan bertajuk “Pemanfaatan Teknologi AI untuk UMKM Menuju Go Global” di Bale360, Mandalika, Lombok.
Pelatihan ini diadakan setelah ajang internasional MotoGP Mandalika dengan tujuan memberdayakan pengusaha lokal agar mampu bersaing di pasar global.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif ESG NeutraDC yang berfokus pada peningkatan kemampuan UMKM dalam memanfaatkan teknologi, khususnya AI, untuk mengembangkan bisnis mereka.
CEO NeutraDC, Andreuw Th.A.F, mengatakan bahwa Lombok adalah destinasi wisata internasional yang sering menjadi tuan rumah acara global. Ini menjadi peluang besar bagi para UMKM untuk meningkatkan keterampilan dan menyesuaikan bisnis mereka dengan tuntutan pasar internasional.
Baca juga : Perkuat AI Ecosystem, NeutraDC Jalin Kolaborasi Dengan 3 Mitra
“Dengan adanya sirkuit internasional di Mandalika, UMKM diharapkan bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas jangkauan bisnis mereka. Pelatihan ini membantu para UMKM memahami teknologi AI dan bagaimana mereka dapat menggunakannya untuk memperluas pasar mereka,” kata Andreuw.
Pelatihan ini diikuti oleh UMKM dari berbagai sektor, seperti batik Lombok, kerajinan tangan, dan makanan khas Lombok. Peserta diajari cara memanfaatkan AI untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi bisnis.
Mereka juga diberi pemahaman tentang cara memanfaatkan AI untuk mengembangkan strategi komunikasi digital yang lebih efektif, termasuk promosi produk melalui media sosial dan platform e-commerce.
Pelatihan ini memberikan mereka wawasan baru tentang potensi teknologi dalam mendorong pertumbuhan bisnis.
VP Business & Product NeutraDC, Irene Johana Rosidi, menekankan pentingnya infrastruktur digital bagi UMKM di tengah perkembangan teknologi AI. Data center yang kuat, seperti yang disediakan oleh NeutraDC, sangat penting dalam mendukung proses AI.
Data center memungkinkan pemrosesan data real-time dan memberikan keamanan serta kapasitas yang dibutuhkan untuk menjalankan analisis data pengguna secara efisien.
“Dengan memanfaatkan infrastruktur digital, UMKM dapat mengelola data pelanggan mereka dengan lebih baik dan memberikan layanan yang lebih optimal,” kata Irene.
Peserta pelatihan sangat antusias dengan materi yang disampaikan. Mereka merasa terbantu dengan pengetahuan baru yang didapat, terutama mengenai kemudahan penggunaan teknologi AI.
Samsir, pemilik Toko Sasambo Rembitan Sasak, mengatakan bahwa pelatihan ini membuka matanya tentang bagaimana AI dapat diakses dengan mudah melalui perangkat yang sudah dimiliki.
Ia berharap bisa menggunakan pengetahuan baru ini untuk lebih aktif mempromosikan produknya di media sosial.
Program pelatihan ini juga merupakan bagian dari inisiatif Two Hands Hub, program ESG NeutraDC yang bertujuan untuk mendukung UMKM di daerah Mandalika dan sekitarnya.
Melalui inisiatif ini, NeutraDC membantu menghubungkan UMKM dengan teknologi yang dibutuhkan untuk tumbuh di era digital.
Dengan adanya kolaborasi antara pelaku UMKM dan penyedia teknologi, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi para pengusaha lokal.
Inisiatif Two Hands Hub merupakan bagian dari program EXIST (ESG Existence for Sustainability) dari Telkom Indonesia, yang berkomitmen untuk menciptakan dampak positif melalui pemberdayaan komunitas dan keberlanjutan.
Telkom Indonesia, melalui NeutraDC, berusaha untuk memberikan dukungan kepada UMKM agar mereka bisa lebih siap menghadapi tantangan global dan memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan bisnis mereka.
Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi UMKM di Mandalika untuk sukses di pasar global yang semakin kompetitif. (Icha)