spot_img
Latest Phone

Huawei Band 10, Smartband ala Smartwatch Ini Kecanggihannya!

Telko.id - Huawei Device Indonesia resmi meluncurkan Huawei Band...

Xiaomi Smart Display Max 100, Layar Pintar Ultra Besar Pertama di Indonesia

Telko.id - Xiaomi Indonesia meluncurkan Xiaomi Smart Display Max...

Garmin Connect, Bisa Rancang Rute Lebih Personal dan Menyenangkan

Telko.id - Dalam aplikasi Garmin Connect terdapat fitur khusus...

Oppo Campus Ambassador, Siapkan Talenta Muda di Bidang Teknologi dan Digital

Telko.id – Oppo Indonesia memperkenalkan program terbaru Oppo Campus...

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

ARTIKEL TERKAIT

Smartfren dan Kertabumi Beri Pelatihan Daur Ulang Sampah

Telko.id – Menyambut Hari Peduli Sampah Nasional, Smartfren menyelenggarakan inisiatif pengelolaan sampah berkelanjutan berupa workshop khusus untuk pegiat lingkungan hidup bagian dari Smartfren Community Tangerang Selatan.

Inisiatif ini dijalankan melalui kolaborasi dengan Kertabumi, sebuah organisasi masyarakat yang aktif memberikan pendidikan dan menggerakkan daur ulang sampah di berbagai daerah di Jabodetabek.

Pelatihan yang diberikan berupa upcycle banner Smartfren menjadi tas, wadah laptop dan smartphone dan produk lain yang memiliki manfaat praktis, serta pengolahan tutup botol dan botol bekas menjadi produk berguna lain yang berbahan plastik.

“Pelatihan daur ulang sampah tersebut kami berikan sebagai apresiasi serta dukungan terhadap pegiat lingkungan hidup yang menjadi bagian dari keluarga Smartfren dan Smartfren Community,” kata Merza Fachys, President Director Smartfren.

Baca juga : Smartfren Luncurkan ROSA Berteknologi 4G CAT6, Lebih Nyaman!

Merza menambahkan bahwa melengkapi langkah ini dengan upaya daur ulang banner bekas menjadi produk yang memiliki fungsi praktis sebagai bagian dari pengelolaan sampah di lingkungan perusahaan.

“Tentu saja inisiatif lingkungan hidup ini tidak akan berhenti di sini. Kami berharap kegiatan tersebut dapat berlangsung konsisten sehingga dapat memberikan lebih banyak dampak positif kepada masyarakat,” ujar Merza menjelaskan.

Pelatihan daur ulang diberikan terhadap pegiat lingkungan hidup dari Smartfren Community dengan harapan dapat menjadi bekal wawasan yang dapat diterapkan.

Total ada sejumlah lima orang anggota yang mendapatkan pelatihan tersebut. Mereka adalah Tanti Yudiana, perempuan yang aktif sebagai praktisi permakultur dan mengelola Bumi Macakal; Irene Widyastuti, praktisi daur ulang sampah yang mengkoordinasi Bank Sampah Simplicity di BSD dan Helda Fachri, pendiri Bank Sampah Jaya DanaKirti, Tangerang Selatan.

Lalu ada Marsha Safira Noor Idara, relawan pendidikan yang aktif di Bank Sampah DanaKirti, Tangerang Selatan; dan Indita Pratiwi, salah satu pendiri Bank Sampah Sevilla di BSD.

Melengkapi inisiatif tersebut, smartfren juga menyelenggarakan program Ayo Bersih-bersih Kampung (AyoBung!) yang berkolaborasi dengan total sekitar 40 Kampung smartfren di Kota Bogor, Depok, Bekasi, Karawang, Bandung, Sumedang, Pati, Demak, Malang, Batu, Surabaya, Jombang, Pekanbaru, Medan, Pontianak, serta Bulukumba.

Lewat program ini, Smartfren mengajak warga desa untuk membersihkan kampungnya dengan hadiah berupa uang tunai hingga aneka produk smartfren, seperti kartu perdana, paket data, dan smartfren Home ROSA.

Seluruh program tersebut merupakan wujud dari filosofi bisnis Panca Garda Smartfren, terutama Garda Lingkungan yang bertujuan mendukung terwujudnya pemanfaatan teknologi digital untuk kelestarian lingkungan.

Selain program tersebut, Smartfren juga memiliki eSIM; sebuah kartu perdana berbentuk elektronik yang dapat membantu mengurangi penggunaan material plastik pada produksi kartu perdana.

Perusahaan juga sejak lama telah konsisten dalam edukasi pengelolaan sampah dan daur ulang melalui Smartfren Community di berbagai daerah di Indonesia. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU