Telko.id – Telkomsel sadar betul bahwa masa depan industri telekomunikasi berada di generasi muda. Jika sudah pernah sekali saja gunakan produk nya, maka diharapkan akan terus sampai dewasa tidak akan lepas. Namun, operator ini juga tidak mau hanya generasi muda yang berada di usia sekolah ini hanya sebagai konsumen saja, tetapi juga mendorong agar mampu menciptakan konten sendiri. Itu sebabnya, Telkomsel meneruskan program Loop Kepo ditahun ini.
Program itu sendiri, diklaim oleh Telkomsel cukup sukses. Sejak di luncurkan Maret 2014 lalu, hingga akhir 2015 sudah mampu merangku hingga 15 juta pelanggan anak sekolah dan hingga Maret 2016 sudah mencapai 18 juta atau 12% dibandingkan dengan total pelanggan Telkomsel secara keseluruhan. “Targetnya sendiri memang tidak besar. Hanya 20 juta hingga akhir 2016. Soalnya, pangsa pasar anak sekola ini hanya 36 juta. Itu pun tidak semuanya mampu membeli smartphone 3G sehingga, kami cukup puas jika akhir tahun dapat mencapai angka tersebut,” ujar Ririn Widaryani, VP Prepaid & Broadband Marketing Telkomsel.
Agar Loop semakin kental presepsi pasar sebagai produk digital maka tahun ini, Loop Kepo tahun ini akan mendorong anak sekolah untuk menciptakan konten berupa Video Project dengan tema “Promote Your School” dan berkompetisi antar sekolah. Puncaknya akan diadakan Loop Kepo BigBang sebagai penutup program. “Melalui Loop Kepo ini, kami ingin memberikan wadah kepada anak sekolah untuk mengekspresikan ide, passion dan kreativitasnya sehingga kedepan sudah siap mendukung Indonesia yang serba digital,” ujar Nirwan Lesmana, VP Marekting Communication Telkomsel menjelaskan.
Loop Kepo tahun ini akan roadshow ke 400 sekolah di 50 kota. Dua kali lipat dibandingkan dengan than sebelumnya karena tahun lalu hanya di 27 kota dengan 200 sekolah. Di mana roadshow kali ini akan dilakukan di Banda Aceh, Medan, Jambi, Jakarta, Bandung, Cirebon, Tasikmalaya, Purwokerto, Malang, Gorontalo, Kendari, Makasar, Palu, Palangkaraya, Banjarmasin, Ambon, Jayapura, Timikia dan lainnya. Hal ini dilakukan agar peserta Video Project Loop ini lebih tersebar lagi. Tidak hanya datang dari pulau jawa saja, seperti kejadian tahun lalu.
Rangkaian Loop ini berlangsung mulai dari Maret 2016 hingga Oktober 2016. Selain roadshow, Loop juga akan menghadirkan mentor Raditya Dika dan Pandji Pragiwaksono untuk memberikan tips dan trik pembuatan video. Selain itu, tutorial dari kedua mentor ini pun akan dilakukan melalui akun media sosial pribadi para mentor. (Icha)