Telko.id – Mudik lancar, aman dan nyaman bagi pelangan itu jadi perhatian penting operator. Termasuk juga Indosat Ooredoo. Persiapan pun sudah dilakukan dari jauh hari untuk tetap bisa melayani pelanggan dengan baik, selain dengan paket layanan menarik dan menguntungkan, tidak kalah penting adalah menyiapkan jaringannya di sepanjang jalur mudik dan kota tujuan mudik.
Peningkatan trafik telekomunikasi yang telah diprediksi dengan baik dan akurat, diantisipasi dengan upaya penyiapan kapasitas jaringan data, suara dan SMS. Indosat Ooredoo telah menyiapkan kapasitas layanan data yang ditingkatkan menjadi 11.394 TeraByte/hari, untuk memenuhi puncak kenaikan trafik data yang diprediksi meningkat sebesar 83,7% dibandingkan tahun lalu.
Demikian pula dengan kapasitas suara yang ditingkatkan menjadi 37,49 juta Erlang/hari serta kapasitas SMS yang ditingkatkan menjadi 1,01 milyar SMS/hari, telah disiapkan sesuai dengan prediksi trafik yang akan terjadi.
Selain peningkatan kapasitas jaringan serta berbagai upaya lain yang biasa dilakukan setiap tahunnya, khusus untuk Lebaran 2018 ini ada dua hal baru yang dilakukan Indosat Ooredoo untuk mendukung kesiapan jaringan Lebarannya, yang membedakan dari yang dilakukan di tahun sebelumnya, yaitu (1) penggunaan spektrum baru untuk LTE di frekuensi 2100 MHz dan (2) optimasi jaringan secara otomatis dengan SON (Self Organizing Network).
Dengan kombinasi LTE di 1800 MHz eksisting dengan LTE di 2100 MHz yang baru dengan Carrier Aggregation, pelanggan bisa memanfaatkan kedua spektrum tersebut dengan optimal. Hal ini akan memberikan kualitas dan kecepatan yang lebih baik bagi pelanggan, untuk mengakses aplikasi-aplikasi yang mendukung kelancaran dan kenyamanan saat mudik dan saat berlebaran, seperti aplikasi social media, navigasi, informasi dan hiburan.
Mobilitas pelanggan yang sangat tinggi terutama pada saat Lebaran membutuhkan aktivitas monitoring dan optimasi secara terpadu dan realtime. Dengan mengimplementasikan Self Organizing Network (SON), Indosat Ooredoo dapat melakukan optimasi jaringan secara otomatis untuk menjaga kualitas jaringan khususnya di sepanjang jalur mudik dan kota-kota tujuan mudik.
”Kami juga melibatkan lebih dari 1800 tim teknis untuk mendukung operasional jaringan secara harian selama masa trafik tinggi, untuk memastian bahwa jaringan kami memberikan performansi terbaik untuk pelanggan,” kata Dejan Kastelic, Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo.
Upaya memastikan kualitas jaringan selama mudik juga dilakukan melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (i-NOC) sebagai pusat monitoring seluruh jaringan secara nasional. Kendala jaringan akan dapat diidentifikasi lebih awal, sehingga dapat diatas sebelum kendala tersebut dirasakan oleh pelanggan.
Sebelumnya juga telah dilakukan uji jaringan di jalur mudik Semarang-Demak-Kudus, Jawa Tengah, untuk menunjukkan kesiapan jaringan di bagian jalur Pantura yang juga menjadi jalur mudik padat di pesisir utara Jawa Tengah menuju Jawa Timur. Dalam uji jaringan tersebut, diperoleh coverage 4G secara kontinyu di sepanjang rute Semarang-Demak-Kudus.
Selain itu juga dicoba berbagai aktivitas layanan yang biasa dilakukan pelanggan seperti download, live streaming, YouTube, dan video call. Dari hasil pengetesan menunjukkan bahwa sepanjang rute drive test aktivitas streaming berjalan dengan baik dan tanpa buffering. (Icha)