spot_img
Latest Phone

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Tecno Spark 20

Oppo Reno11 (China)

ARTIKEL TERKAIT

Hasil RUPS 2019, Susunan Direksi Indosat Ooredoo Berubah

Telko.id – PT Indosat Tbk (“Indosat Ooredoo” atau “Perseroan”) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST” atau ”Rapat”) di Kantor Pusat Perseroan (03/05).

Dalam rapat tersebut ada beberapa agenda. Pertama, menyetujui laporan tahunan dan mengesahkan laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Kedua, Menyetujui penetapan remunerasi Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2019. Ketiga, menyetujui penunjukan Auditor Independen Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.

Keempat, laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Obligasi Berkelanjutan II Indosat Tahap III Tahun 2018, Obligasi Berkelanjutan III Indosat Tahap I Tahun 2019 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Indosat Tahap I Tahun 2019. Kelima, menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan dan keenam, menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan mengenai perubahan Kegiatan Usaha Utama Perseroan.

Selain itu, RUPST juga menyetujui penunjukan Bapak Chrisna A. Wardhana sebagai akuntan publik Perseroan dan Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan/anggota jaringan kantor PwC (”PwC”) sebagai Kantor Akuntan Publik Perseroan untuk tahun 2019.

RUPST menetapkan susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk periode sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2020 (sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan) adalah sebagai berikut:

  1. Bapak Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed, Komisaris Utama
  2. Bapak Hans Anthony Kuropatwa, Komisaris
  3. Bapak Hilal Suleiman Malawi, Komisaris
  4. Bapak Heru Pambudi, Komisaris
  5. Bapak Afini Boer, Komisaris
  6. Bapak Andrew Tor Oddvar Kvålseth, Komisaris
  7. Bapak Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama, Komisaris
  8. Bapak Syed Maqbul Quader, Komisaris Independen
  9. Bapak Elisa Lumbantoruan, Komisaris Independen
  10. Bapak Wijayanto Samirin, Komisaris Independen

Dan susunan anggota Direksi Perseroan untuk periode sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2020 (sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan) adalah sebagai berikut:

  1. Bapak Chris Kanter,  Direktur Utama
  2. Bapak Eyas Naif Saleh Assaf, Direktur
  3. Bapak Arief Musta’in, Direktur
  4. Bapak Vikram Sinha, Direktur
  5. Bapak Irsyad Sahroni,  Direktur Independen

Laporan Tahunan Perseroan tahun 2018 mengangkat tema “LEADing Through Trust”, dimana dalam menghadapi era industri telekomunikasi yang semakin kompetitif, perusahaan berkomitmen untuk memimpin dengan cara membangun kepercayaan pelanggan melalui perilaku terpercaya, transparan dan dapat diandalkan sehingga meningkatkan keterlibatan pelanggan dengan kami menuju pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.

Sebagai informasi tambahan, PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo hanya mencatat pendapatan sebesar Rp23,14 triliun sepanjang 2018 anjlok 23% dibandingkan periode 2017 sebesar Rp29,92 triliun.

Dikutip dari laporan keuangan induk usahanya, Ooredoo, Indosat sepanjang 2018 memiliki Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) sebesar Rp7,67 triliun turun 43,9% dibandingkan periode 2017 sebesar Rp13,69 triliun.

EBITDA marjin sepanjang 2018 hanya 33% turun dibandingkan 2017 sebesar 46%.

Indosat sepanjang 2018 memiliki 58 juta pengguna dengan Average Revenue Per User (ARPU) campuran sekitar Rp23 ribuan.

Dalam rilisnya, Ooreddo menyatakan kinerja anak usahanya di Indonesia dipengaruhi oleh peraturan pemerintah tentang registrasi kartu perdana prabayar berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK).

Ooredoo menegaskan anak usahanya akan meningkatkan investasi dalam pengembangan jaringan terutama di luar Jawa, pergeseran strategi penjualan dari push ke market pull, dan disiplin dalam pengeluaran.

Ooredoo Group memiliki 115 juta pelanggan dari semua wilayah operasinya dimana Indosat Ooredoo menyumbang 50% pengguna.(Icha)

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU