Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

ZTE Indonesia Gandeng Erajaya, Siap Bertarung Di Pasar Smartphone Indonesia

Telko.id – ZTE Indonesia siap bertarung di pasar smartphone Indonesia. Untuk memuluskan strategi nya itu, ZTE pun menggandeng Erajaya Digital. Sabar ya, masih sekitar September mendatang smartphone jagoan nya baru hadir di Indonesia.

Kabar gembira nya, ZTE memiliki rencana, ada sekitar3-6 produk unggulan ZTE yang bakal diluncurkan hingga akhir tahun ini. Memang, ini barulah langakah awal. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Sayang, sejauh mana persiapannya, masih belum dibuka oleh Richard Liang Weiqi, President Director of PT. ZTE Indonesia saat penandatanganan perjanjian kerjasama yang dilakukan kamis (21/07) di Jakarta.

Untuk target kerjasama ini sendiri, diakui oleh Herman Wong, Chief Merchandise and Planning Erajaya Digital, dalam waktu 2-3 tahun kedepan ZTE Indonesia mampu menguasai pasar smartphone antar 10-15%.

“Kami percaya bahwa kerjasama ZTE dengan Erajaya Digital ini dapat membawa ponsel pintar ZTE dengan spesifikasi terbaik lebih dekat dengan masyarakat Indonesia,” kata Richard

Selain itu, ke depan, ZTE Indonesia juga akan masuk ke bisnis Internet of Things yang saat ini juga sudah dirambah oleh para kompetitornya. Hanya saja, Richard menyebutkan bahwa untuk memasarkan produk IoT ini akan melihat kebutuhan pasar Indonesia. Namun, nantinya pasti ZTE akan ikut main didalamnya.

Di awal tahun ini, ZTE juga telah memamerkan serangkaian ponsel pintar andalannya di Mobile World Congress (MWC) di Barcelona Maret lalu sebagai bukti inovasi dalam produk dan aksesorisnya. Smartphone handal ini dalam waktu dekat akan dapat dijumpai di ratusan toko di bawah bendera Erajaya Group yang hadir di seluruh Indonesia.

Lompatan Bisnis ZTE Indonesia

Ya, ini merupakan lompatan bisnis yang cukup signifikan bagi ZTE, terutama ZTE Indonesia. Pasalnya, ZTE tidak terbiasa untuk berjualan smartphone. Cara yang biasa dilakukan adalah berjualan infrastruktur sekaligus bundling dengan smartphone nya.

Namun, kondisi industry saat ini sudah berbeda. Kebanyakan operator, baik luar negeri sudah tidak lagi berjualan bundling layanan operator dan smarthphone. Tak pelak, perusahaan ini pun harus melakukan perubahan cara berbisnis.

Salah satunya yang dilakukan oleh ZTE, terutama ZTE Indonesia adalah berjualan smartphone. Tentu, ini bukan persoalan mudah. Terbukti, vendor yang berjualan smartphone di Indonesia pun tidak semua nya sukses. Memang ada yang berkibar, tapi ada juga yang ‘terengah-enggah’ mengikuti keinginan pasar dan mencoba untuk menarik perhatian masyarakat agar dapat dibeli.

Nah, untuk ZTE, masyarakat Indonesia boleh dibilang sangat jarang mendengar merek ini. Walaupun secara dunia, smartphone ZTE tidak dapat dipandang sebelah mata.  

Itu sebabnya ketika ZTE Indonesia kemudian menggandeng Erajaya Digital menjadi langkah awal yang sangat strategis. Bagaimana tidak, Erajaya Digital yang merupakan bagian dari Erajaya Group ini merupakan distributor smartphone ternama. Eksistensinya dibisnis ini tidak diragukan lagi.

Ketika pandemi, perusahaan lain ‘bingung’ mau apa, Erajaya malah membuat berbagai inovasi layanan bahkan ‘rajin’ membuka outlet di mana-mana, hampir diseluruh Indonesia.

Walau demikian, ZTE Indonesia tetap harus membangun team atau divisi smartphone yang kuat agar mampu ‘bertarung’ dengan vendor smartphone lain, termasuk teman lama dari negara nya sendiri yakni Huawei, yang sebenarnya, merek ini pun masih belum sukses betul di Indonesia.

Belum lagi, ada nya peraturan pemerintah untuk membangun pabrik di Indonesia, terutama untuk smartphone 4G. Tentu ini menjadi tantangan sendiri. Kalau bawa langsung dari negara asalnya sih pasti gampang-gampang saja.  Toh, setiap tahun nya, vendor ini sudah memproduksi jutaan smartphone untuk dipasarkan secara global. Untuk di Indonesia, tentu, perusahaan ini pun harus mengikuti aturan yang berlaku. (Icha)

Latest

Ini Cara Samsung Knox Lindungi TV Samsung dari Kejahatan Siber

Telko.id – Pada era digital seperti sekarang ini, TV...

Huawei Siap Luncurkan GoPaint, Kesempatan Berkreasi Tanpa Batas

Telko.id - Huawei akan segera merilis GoPaint, aplikasi melukis...

Kinerja Indosat Q1 2024, Tumbuh Positif Di semua Lini Bisnis

Telko.id - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX:...

Starlink Sah dan Resmi Jualan Internet di Indonesia

Telko.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan layanan...

Rekomendasi

Acer Indonesia Hadirkan Dua Laptop AI, Swift X 14 AI dan Swift Go 14 AI

Telko.id - Acer Indonesia hari ini (27/3) resmi merilis laptop seri Swift generasi terbaru Swift X 14 AI (SFX14-72G) dan Swift Go 14 AI...

Review : Acer Aspire 5 Spin 14 Varian Intel Core i5-1335U

Laptop Multifungsi dengan Segudang Inovasi Telko.id - Acer Aspire 5 Spin 14 (A5SP14-51MTN) mengusung konsep laptop convertible yang mendukung beragam aktivitas sehari-hari dengan fleksibilitas tinggi....

Acer Kenalkan Laptop Gaming Predator Helios Neo 16, Apa Keunggulannya?

Telko.id - Acer resmi meluncurkan laptop gaming Predator Helios Neo 16 terbaru, dilengkapi dengan  Intel Core HX series generasi ke-14 terbaru dan GPU Laptop...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini