Telko.id – Pemegang saham mayoritas di T-Mobile Amerika berniat untuk menjual kepemilikannya. Namun, karena akan diadakan lelang spectrum oleh pemerintah, niat penjualan saham tersebut ditunda terlebih dahulu.
Masalah ini sempat dikemukakan oleh seseorang yang dekat dengan pengambil keputusan, seperti yang dikutip dari Reuters News. Bahwa rencana penjualan tersebut ditunda supaya dapat fokus untuk memperoleh lelang spectrum 600 Mhz yang rencananya akan digunakan untuk broadcast TV.
T-Mobile sendiri sudah menyiapkan dana sekitar 10 miliar US$ untuk mengikuti lelang spectrum tersebut yang rencananya akan dilakukan pada akhir bulan ini. Penundaan ini juga membuat para peminat harus menunggu sampai kondisi yang lebih kondusig untuk melakukan merger di industry telekomunikasi ini. Sebagai tambahan informasi, upaya T-Mobile untuk merger dengan operator lokal lainnya cukup memberikan dampak pada regulator di Negara tersebut.
Saat ini, T-Mobile Amerika ini dimiliki oleh Deutche Telekom Jerman sebesar 65.4 persen. Dan, dua tahun lalau, Deutch Telekom mengambil alih T-Mobile Amerika dari indusk perusahaan Jerman ke Belanda. Spekulasi yang beredar, bahwa perpindahan kepemilikan ini adalah upaya untuk menghindari pajak. (Icha)