Jakarta – IBM baru-baru ini telah meluncurkan layanan cloud baru, yang bertujuan untuk memanfaatkan kekuatan Internet of Things (IoT) sehingga memungkinkan pembuat mobil dapat memotong biaya produksi, kepemilikan dan polusi.
Cloud IBM yang baru dapat membantu para vendor seperti BMW dan Mercedes untuk membuat produk yang lebih baik, dengan menggunakan massa data yang dihasilkan oleh semua sensor cerdas dalam mobil ciptaan mereka dan memanfaatkan kecerdasan ini untuk menjadikan pengendara mobil lebih efisien dalam berkendara. Layanan tersebut termasuk agregat data tentang mesin, pengemudi dan penumpang.
Seperti dilaporkan Telecoms, Jumat (18/9), IBM mengklaim bisa mengurangi emisi karbon dengan membantu memotong konsumsi bahan bakar dengan cara mengedukasi pengendara mengenai teknik mengemudi yang lebih baik, pilihan rute cerdas dan pemuatan yang masuk akal.
Bukan hanya itu, di sisi suplier IBM juga menghadirkan efisiensi dalam bentuk pemeliharaan kendaraan prediktif, diagnosa mesin real-time dan analisis stres chassis.
IoT IBM for Automotive ini sudah tersedia pada soft layer dari infrastruktur IBM Cloud. IBM menyebutkan akan menganalisa sumber-sumber baik itu primer ataupun sekunder yang ada pada kendaraan tersebut. Sumber primer seperti data geolocation yang dikumpulkan di dalam mobil, IBM juga akan menggunakan sumber eksternal seperti data pelanggan serta sejarah kendaraan dan juga akan menggunakan data dari penyedia parkir.
Continental, Suplier Otomotif bertaraf Internasional menggunakan IBM MessageSight dan IBM InfoSphere Streaming, yang merupakan komponen dari IBM IoT untuk solusi otomotif untuk membantu mengelola aliran data yang kompleks dan menerapkan analisis untuk sistem eHorizon-nya. Hal ini memungkinkan elektronik kendaraan untuk mengantisipasi kondisi jalan menggunakan pemetaan digital dan sumber data kerumunan. [AK/IF]