Telko.id – ISP asal Hong Kong, Hong Kong Broadband Network Limited (HKBN) resmi mendapatkan lisensi sebagai penyedia layanan MVNO dari regulator telekomunikasi OFCA.
Melalui lisensi ini, OFCA telah memberikan ijin kepada HKBN untuk menawarkan layanan mobile dengan menggunakan infrastruktur jaringan yang dibangun oleh operator seluler.
Perusahaan telah menandatangani perjanjian dengan China Mobile Hong Kong, dan dalam diskusi dengan dua operator seluler lainnya, dengan tujuan meluncurkan layanan mobile bagi pelanggan perumahan dan perusahaan. Demikian dilaporkan TelecomAsia, Selasa (19/7).
HKBN berharap dapat menggelar soft launch untuk layanan mobile-nya Agustus tahun ini untuk melengkapi layanan online yang ada.
Dengan penambahan layanan MVNO, perusahaan akan dapat memperkenalkan penawaran quad-play yang menggabungkan broadband, telepon kabel, OTT hiburan dan layanan mobile dalam paket yang sama.
“Ini adalah langkah yang kuat untuk memaksimalkan nilai pemegang saham dengan menawarkan rangkaian lengkap dari layanan tetap dan bergerak, memanfaatkan basis pelanggan broadband kami yang terus bertambah hingga lebih dari 800.000 rumah tangga,” kata pemilik sekaligus CEO HKBN, William Yeung.
Ia menambahkan, berkaca dari keberhasilan perusahaan di pasar broadband tetap, layanan mobile akan datang dengan proposisi nilai yang kuat. Tujuannya agar pelanggan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan dengan harga yang sangat kompetitif.
HKBN baru-baru ini mengumumkan bahwa mayoritas pengawasan perusahaan dan karyawan level manajemen kini telah berinvestasi di perusahaan di bawah program co-ownership yang diterapkan.