spot_img
Latest Phone

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Oppo Reno11 Pro (China)

Tecno Spark 20

Oppo Reno11 (China)

ARTIKEL TERKAIT

HP Enterprise dan Microsoft Berencana Buat Integrated Hybrid IT Infrastructure

Telko.id – Saat ini, untuk menyimpan berbagai macam file tidak lagi membutuhkan ruang penyimpanan secara personal. Semuanya dapat disimpan dalam Cloud. Sehingga, apa pun device yang digunakan maka file dengan aman akan tersimpan. Hal yang sama juga dibutuhkan oleh perusahaan. Jadi bukan hanya secara perorangan saja. Untuk itu, Hewlett Packard Enterprise bekerjasama dengan Microsoft Corp untuk membuat integrated hybrid IT infrastructure.

“Hewlett Packard Enterprise melihat bahwa Microsoft memiliki Microsoft Azure yang akan sangat serasi untuk disandingkan bersama serta dapat menyatu secara sempurna dengan solusi dari kami. Semua kami lakukan demi mendorong pertumbuhan dan nilai dari cloud hybrid itu sendiri,” ujar Meg Whitman, President and CEO, Hewlett Packard Enterprise

Lebih lanjut, Meg menjelaskan bahwa banyak perusahaan melakukan kemitraan dan berkolaborasi untuk melakukan rekayasa dan inovasi layanan terpadu yang akan membantu para pelanggan mengoptimalkan platform Cloud di lingkungan IT. Sudah tentu dengan memanfaatkan model konsumsi baru yang akan mempercepat laju bisnis di kemudian hari.

Bagi Nokia sendiri, setiap ada kesempatan untuk memberdayakan oprganisasi yang ada di planet ini, itu merupakan kekuatan pendorong di belakang kemitraan kami dengan Hewlett Packard Enterprise. “Kerjasama ini akan mencakup Microsoft Azure, Office 365 dan Windows 10,” kata Satya Nadella, CEO, Microsoft menjelaskan. Lebih lanjut, Satya juga menjelaskan bahwa kerjasama dengan HP Enterprise ini akan memperluas kemitraan yang sudah lama dijalain. Dipererat lagi dengan memadukan kekuatan Azure dengan infrastruktur, support dan service dari HPE untuk membuat awan lebih mudah diakses oleh perusahaan di seluruh dunia.”

HPE dan Microsoft ini akan memperkenalkan dalam tahap awal yakni sistem hiper-converged dengan kemampuan hybrid cloud yang sebenarnya yakni HPE Hyper-Converged 250 untuk Microsoft Cloud Platform System Standard. Sistem ini merupakan inovasi dari HPE ProLiant technology dan Microsoft Azure yang akan membawa layanan Azure pada konsumen untuk memilih di mana dan bagaimana mereka akan meningkatkan layanan Cloud nya.

Pada Azure management portal, sangat memungkinkan pebisnis untuk membangun Windows dan Linux woarloads sendiri, sementara IT tetap dilihat dari pusat. Azure service juga menyediakan kemampuan backup dan disaster recovery, dan dengan HPE OneView untuk Microsoft System Center, konsumen juga akan dapat manajemen integrasi dari semua komponen system yang ada.

HPE menawarkan support hardware dan software, instalasi dan starup service untuk konsumen untuk mempercepat pemasangan. Hanya dalam waktu beberapa jam saja, resiko rendah dan menurunkan biaya total kepemilikan.

Dikarenakan Azure juga merupakan provider public cloud untuk pelanggan HPE, maka HPE juga merencanakan untuk mengesahkan 5.000 Azure Cloud Arsitek lagi melalui melalui Global Services Practice. Ini akan memperpanjang Enterprise Services yang ditawarkan sehingga akan membuat pelanggan juga lebih terbuka dan meningkatkan keamanan karena terintegrasi dengan Azure.

Microsoft juga akan bergabung dengan program kemitraan dari HPE untuk mempercepat inovasi untuk infrastruktur generasi berikutnya dan memajukan otomatisasi dan integrasi Microsoft System Center dan HPE alat orkestrasi Oneview dengan infrastruktur saat ini. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU