Telko.id – Honor resmi gandeng Erajaya Group (Erajaya) untuk menyediakan produk dan layanan berkualitas tinggi untuk semua skenario, termasuk smartphone, laptop, tablet, wearables, dan lainnya, bagi pelanggan Honor di Indonesia.
Sebagai mitra strategis yang komprehensif, Erajaya akan bekerja sama dengan Honor dalam kegiatan distribusi, membangun channel penjualan, kegiatan ritel, dan aktivitas pemasaran lokal di Indonesia.
“Kami sangat antusias dapat bermitra dengan Erajaya Group untuk melayani pelanggan di Indonesia. Erajaya adalah merek terpercaya bagi jutaan konsumen Indonesia, termasuk bagi banyak masyarakat di segmen premium menengah yang memiliki potensi tinggi untuk tertarik dengan produk dan penawaran kami,” kata Justin Li, President Honor of South Pacific.
Adapun penandatanganan MoU yang berlangsung di Shenzhen, Tiongkok, dihadiri oleh H.E. Djauhari Oratmangun, Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok dan Mongolia; George Zhao, CEO of Honor; Justin Li, President of Honor Pasifik Selatan; Budiarto Halim, President Director/CEO of Erajaya Group; dan Jong Woon Kim, Deputy CEO of Erajaya Digital.
Baca juga : Usai Lepas Dari Huawei, Honor Siap Masuk ke Indonesia, Sanggup kah?
Honor juga baru saja mengumumkan rencananya untuk masuk ke Indonesia dan membuka 10 experience stores pada akhir tahun ini.
Honor akan membawa produk dari setiap kategori dalam portofolionya ke pasar, dengan total sekitar 30 produk dalam tahun pertamanya.
Dulu, Honor merupakan sub brands dari Huawei untuk smartphone. Namun beberapa tahun usai beroperasi, merek ini pun ‘diceraikan’ oleh Huawei dan mulai berdiri sendiri pada akhir 2020.
Langkah ini memungkinkan Honor untuk membangun identitasnya sendiri, terlepas dari bayang-bayang Huawei yang sempat dibatasi oleh sanksi perdagangan dari Amerika Serikat. Kini, pertanyaannya adalah, apakah Honor mampu sukses di pasar Indonesia, salah satu pasar smartphone terbesar di Asia Tenggara?
Honor Pasca Pemisahan dari Huawei
Setelah berpisah dari Huawei, Honor menghadapi tantangan besar untuk membangun kembali jaringan mitra, rantai pasok, dan pasar konsumen.
Namun, pemisahan ini juga membawa keuntungan strategis. Honor kini dapat menggunakan teknologi dan komponen dari mitra global seperti Qualcomm dan MediaTek tanpa terhalang oleh larangan dagang yang dikenakan pada Huawei. Hal ini memberi Honor fleksibilitas untuk menciptakan produk-produk kompetitif.
Di pasar global, Honor berhasil meluncurkan serangkaian produk yang menarik, seperti Honor Magic Series dan Honor X Series, yang menargetkan segmen flagship dan mid-range. Dengan teknologi inovatif dan desain modern, Honor mulai mendapatkan kembali pangsa pasarnya.
Potensi Pasar Indonesia
Indonesia adalah pasar yang sangat kompetitif untuk smartphone. Dengan populasi lebih dari 270 juta orang dan tingkat penetrasi internet yang terus meningkat, Indonesia menjadi ladang subur bagi produsen smartphone.
Namun, pasar ini juga didominasi oleh pemain besar seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, dan Vivo, yang sudah menguasai pangsa pasar dengan strategi pemasaran agresif dan ekosistem produk yang luas.
Kehadiran Honor di Indonesia sebelumnya cukup menjanjikan. Namun, setelah beberapa tahun absen akibat transisi kepemilikan, Honor harus memulai kembali dari awal. Pertanyaan utama adalah, apa yang harus dilakukan Honor untuk bersaing di pasar Indonesia?
Strategi Sukses untuk Honor di Indonesia
- Membangun Brand Awareness Honor harus memulai dengan kampanye pemasaran yang kuat untuk memperkenalkan kembali mereknya kepada konsumen Indonesia. Menggunakan media sosial, kemitraan dengan influencer lokal, serta iklan digital dapat membantu meningkatkan kesadaran merek.
- Produk Kompetitif dengan Harga Terjangkau Konsumen Indonesia sangat sensitif terhadap harga. Honor harus menawarkan produk dengan spesifikasi tinggi dan harga yang kompetitif untuk menarik perhatian konsumen, khususnya di segmen mid-range dan entry-level.
- Ekosistem dan Dukungan Purna Jual Kehadiran pusat layanan yang luas dan ketersediaan aksesori resmi akan menjadi nilai tambah. Konsumen cenderung memilih merek yang memberikan dukungan purna jual yang baik.
- Kemitraan Lokal Bermitra dengan operator seluler, e-commerce, dan distributor lokal akan membantu Honor menjangkau lebih banyak konsumen. Promo bundling dengan paket data atau flash sale dapat menjadi strategi efektif.
- Inovasi dan Diferensiasi Honor perlu menonjolkan keunikan produknya, baik melalui fitur kamera, performa, maupun desain. Mengintegrasikan teknologi terkini, seperti AI dan 5G, juga dapat menjadi daya tarik utama.
Apakah Honor Akan Sukses di Indonesia?
Potensi Honor untuk sukses di Indonesia cukup besar, tetapi tidak tanpa tantangan. Persaingan yang ketat, ditambah dengan kebutuhan untuk membangun kembali kepercayaan konsumen, menjadi ujian utama.
Namun, dengan strategi yang tepat, produk berkualitas, dan komitmen untuk memahami kebutuhan pasar lokal, Honor memiliki peluang untuk kembali meraih kesuksesan di Indonesia.
Keberhasilan Honor akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk menonjolkan diferensiasi di tengah pasar yang sudah jenuh. Jika mereka mampu memanfaatkan momentum ini, bukan tidak mungkin Honor akan menjadi salah satu pemain kunci di industri smartphone Indonesia. (Icha)