Telko.id – Ranah video-on-demand tanah air kembali kedatangan pemain baru. Kali ini adalah dia yang menyebut dirinya pertama dan terbesar di Asia, HOOQ. Layanan streaming video ini hadir secara resmi Kamis lalu, dan memungkinkan semua orang bisa berlangganan hanya dengan membayar Rp. 49,500 per bulan.
HOOQ yang merupakan perusahaan start-up antara Singtel, Sony Pictures Television, dan Warner Bros., bertujuan untuk membawa revolusi di dunia hiburan, dan mengubah cara orang Asia menikmati hiburan mereka.
Ini adalah pertama kalinya di Asia, tiga perusahaan media raksasa bergabung untuk menghadirkan akses online streaming tanpa batas untuk film dan serial TV dari Hollywood dan Indonesia terbaik, yang dapat dinikmati kapanpun, dimanapun, dengan menggunakan perangkat apapun termasuk komputer, smartphones, tablet, dekoder dan smart TV melalui Google Chromecast.
“Dengan misi membawa sejuta cerita untuk semilyar orang, kami berupaya untuk mengubah cara masyarakat Indonesia mendapatkan hiburan mereka, dan menantikan saat dimana semua menggunakan HOOQ,” kata CEO HOOQ, Peter Bithos melalui keterangan resminya, (15/4).
Sebelum masuk ke Indonesia, HOOQ telah lebih dulu hadir di Filipina, Thailand dan India. Dengan menghadirkan lebih dari 35.000 jam hiburan terbaik dari film dan serial TV Hollywood dan lokal.
Di Indonesia, HOOQ bermitra dengan beberapa studio papan atas Indonesia seperti 13 Entertainment, MNC Contents, Multivision Plus dan TRANSMEDIA.
Pelanggan dapat menikmati film-film Indonesia terlaris seperti AADC dan Petualangan Sherina, film penerima penghargaan seperti Sang Penari dan Laskar Pelangi, juga film klasik legendaris seperti Catatan Si Boy dan Warkop. HOOQ juga akan menghadirkan secara eksklusif sejumlah film, FTV dan serial TV pada saat peluncurannya , dimana penggemar film Indonesia dapat menantikan film box office Indonesia terbaik di 2016, Surat dari Praha, yang secara eksklusif akan bisa dinikmati di HOOQ mulai akhir April ini.