Telko.id – ZTE Corporation menyelenggarakan ZTE Open Day 2025 di Jakarta pada 2 Juni 2025, menghadirkan lebih dari 50 pemangku kepentingan industri untuk mendiskusikan peran kecerdasan buatan (AI) dalam mempercepat transformasi digital Indonesia.
Acara ini menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan.
Steven Lee, Chief Sales Officer ZTE Indonesia, menyatakan, “ZTE berkomitmen mendukung transformasi digital Indonesia melalui solusi infrastruktur mutakhir, mulai dari konektivitas berkecepatan tinggi hingga pusat data berkelanjutan.”
Dalam acara tersebut, ZTE memperkenalkan inovasi seperti AI Cube yang menawarkan efisiensi daya 16 kali lebih baik dibanding GPU tradisional.
Diskusi Panel: AI dan Masa Depan Digital Indonesia
Diskusi panel bertajuk “Indonesia’s Digital Transformation: AI-Driven Industry Evolution and a Sustainable Future” menjadi sorotan utama. Vincent Han, Solutions Director G&E ZTE Indonesia, memandu diskusi dengan empat panelis dari berbagai sektor:
- Eric Purwoko (BytePlus)
- Muljadi Muhali (PT Sarana Pactindo)
- Yan Pan (Ant International)
- Jennifer Peng (ZTE Corporation)
Para panelis sepakat bahwa transformasi digital harus mengedepankan inklusivitas dan keberlanjutan. “AI bukan sekadar teknologi, tetapi alat untuk pemerataan akses digital,” tegas Muljadi Muhali.

Baca Juga:
Solusi Inovatif ZTE untuk Ekosistem Digital
ZTE memamerkan beberapa solusi unggulan, termasuk pusat data modular yang menghemat ruang hingga 40% dan server AI dengan dukungan lifecycle menyeluruh.
Lucas Barria, Global Marketing Manager ZTE, menjelaskan penerapan AI di sektor keuangan, kesehatan, dan layanan jarak jauh melalui teknologi seperti predictive analytics dan computer vision.
Acara ini juga menampilkan presentasi dari Sigit Puspito Wigati Jarot (MASTEL) tentang prioritas infrastruktur digital Indonesia dan Jason Wu (Ant International) yang memaparkan inovasi keuangan berbasis AI. Seperti Indosat, ZTE turut mendorong pemerataan transformasi digital hingga ke daerah terpencil.
ZTE Open Day 2025 menegaskan posisi perusahaan sebagai mitra strategis dalam membangun ekosistem digital Indonesia. Kolaborasi dengan pelaku industri, seperti yang dilakukan XL Axiata, menjadi kunci percepatan adopsi teknologi mutakhir di Tanah Air. (Icha)