spot_img
Latest Phone

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Tecno Spark Go 2024

Oppo Reno11 Pro (China)

ARTIKEL TERKAIT

Samsung Innovation Campus, Tunjukan besarnya Potensi Generasi Muda

Telko.id – Samsung Innovation Campus Batch 5 2023/2024 telah melahirkan inovator muda yang menciptakan solusi berbasis teknologi AI dan IoT untuk menyelesaikan berbagai permasalahan.

Tim Mechalvent dari Kalimantan Selatan mengembangkan Bioner-S, generator biomassa dari limbah bonggol jagung untuk petani.

Teknologi ini dapat mengubah limbah menjadi energi listrik yang efisien dan ramah lingkungan. Dengan bantuan AI, Bioner-S mampu mendeteksi suhu, tekanan, serta memprediksi keluaran listrik yang optimal.

“Bioner-S berfokus pada efisiensi energi, hemat biaya dan waktu, serta mampu menghasilkan hingga lima puluh ton biomassa per hektar. Harapannya, teknologi AI ini dapat mempercepat pekerjaan petani dan mengurangi penumpukan limbah biomassa di area pertanian,” kata Huda Nur Ihsan M. A, UI/UX Designer Mechalvent, menjelaskan.

Baca juga : Samsung Galaxy A06, Harga Sejutaan Pasti Beneran Aman, Ini Alasannya!

Sementara itu, tim dari BINUS University merancang Daely, sistem pendeteksi kantuk berbasis AI untuk pengemudi. Daely dapat memantau kondisi pengemudi secara real-time, mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan.

Solusi ini dirancang untuk meningkatkan keselamatan pengemudi, terutama mereka yang bekerja dengan jam kerja panjang.

“Daely dilengkapi dengan fitur monitoring yang memantau kondisi driver, mekanisme bertahap yang dapat diaktifkan sesuai kebutuhan, dan dashboard berbasis web yang memungkinkan pengguna untuk memantau pola dan aktivitas secara real-time,” kata Aretha Natalova Wahyudi, Front End Developer Daely menjelaskan.

Ia pun menyebutkan bahwa solusi ini sederhana namun sangat efektif dalam menghadapi berbagai tantangan.

Kedua tim ini berhasil menjadi juara pertama di kategori SMA dan Universitas dalam ajang Samsung Innovation Campus Batch 5. Mereka menerima hadiah berupa produk Samsung senilai Rp 55 juta dan sertifikat dari Samsung Electronics Indonesia.

Inovasi mereka mencerminkan potensi besar generasi muda Indonesia dalam menciptakan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Ennita Pramono, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, mengatakan inisiatif Samsung Innovation Campus ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan keterampilan digital generasi muda, sehingga mereka bisa menjadi pemimpin di negeri sendiri.

“Kalau kita melihat prototipe-prototipe yang diciptakan oleh para peserta, terutama para juara SIC Batch 5 ini, menunjukkan betapa besarnya potensi yang dimiliki generasi muda kita untuk berinovasi untuk Indonesia yang lebih maju dan unggul dalam bidang teknologi,” kata Ennita Pramono.

Samsung Innovation Campus bertujuan untuk membekali generasi muda dengan keterampilan digital, seperti coding, IoT, AI, serta soft skill penting.

Program ini membantu peserta menemukan solusi inovatif di bidang pendidikan, sosial, kesehatan, dan lingkungan. Dengan bimbingan mentor berpengalaman, peserta berhasil mengembangkan prototipe produk yang siap diaplikasikan untuk mengatasi berbagai masalah nyata di masyarakat.

Samsung percaya bahwa teknologi harus dapat diakses oleh semua kalangan. Samsung Innovation Campus menjadi langkah nyata dalam membangun generasi muda yang siap memimpin di bidang teknologi.

Program ini diharapkan bisa mencetak lulusan berkualitas yang mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU