Oppo Reno8 Pro+ mendarat di pasar dengan janji-janji besar, tetapi apakah ia benar-benar inovasi atau sekedar iterasi? Pertanyaan-pertanyaan seperti 'Apa yang membedakan Oppo Reno8 Pro+ dari para pesaingnya di segmen yang sama?', 'Bagaimana performa baterainya?', dan 'Apakah fitur-fitur baru yang diusung memberikan dampak nyata bagi pengguna?' sering muncul dalam diskusi online. Dalam rangkaian 7 fakta penting ini, kami akan membongkar Oppo Reno8 Pro+, menyajikan evaluasi yang tepat tentang performanya dalam kehidupan nyata, spesifikasi kameranya, dan tentunya, menilai apakah investasi pada HP ini benar-benar bernilai atas harganya.
1. Layar AMOLED dengan Refresh Rate 120Hz
Pun layar AMOLED bukan sesuatu yang rare di pangsa pasar yang dibidik Oppo Reno8 Pro+, tapi keberadaannya tetap menjadi nilai tambah. Terlebih layarnya sudah mendukung refresh rate 120Hz, variabel yang cukup penting untuk jadi bahan pertimbangan pecinta game dalam memilih sebuah HP. Dan sebagai perbandingan, pesaing lainnya seperti Asus ROG Phone 5 Ultimate memiliki layar AMOLED dengan refresh rate 144Hz, dan Asus ROG Phone 5 Pro memiliki layar AMOLED dengan refresh rate 144Hz.
2. Chipset Grade A dengan GPU Rating 467
Di atas kertas, chipset Dimensity 8100 Max yang dibawa Oppo Reno8 Pro+ mencatatkan score Antutu 10 rata-rata di angka 863616. Performanya ditopang oleh RAM berkapasitas 8/12 GB. Di level performa yang sama, ada Asus ROG Phone 5 Ultimate dengan chipset Snapdragon 888 5G - Antutu 875420 dan RAM 18 GB, dan ada Asus ROG Phone 5 Pro dengan chipset Snapdragon 888 5G - Antutu 875420 dan RAM 16 GB. Sementara untuk performa grafis, GPU Mali-G610 MC6 milik Oppo Reno8 Pro+ kami beri rating 467. Sebagai pembanding, GPU Asus ROG Phone 5 Ultimate punya rating 526, dan GPU Asus ROG Phone 5 Pro punya rating 526.
3. Support 5G
Meski sebagian pengguna berpendapat bahwa 4G sudah cukup untuk memberikan pengalaman berselancar di dunia maya dengan nyaman, tapi keberadaan teknologi 5G di Oppo Reno8 Pro+ adalah sebuah nilai tambah. Paling tidak, HP ini sudah membawa Anda selangkah lebih maju untuk menapaki masa depan. Dimana HP di level yang sama seperti Asus ROG Phone 5 Ultimate sudah support teknologi 5G , dan Asus ROG Phone 5 Pro sudah support teknologi 5G .
4. Baterai 4500 mAh - charging 80W
Semua fitur yang ada di Oppo Reno8 Pro+ ditenagai oleh baterai Li-Po berkapasitas 4500 mAh yang didukung fitur pengisian 80W wired, 1-45% in 10 min, 1-100% in 31 min (advertised) dan Reverse wired. Sementara pesaingnya, Asus ROG Phone 5 Ultimate, dan Asus ROG Phone 5 Pro, masing masing dilengkapi baterai 6000 mAh - charging 65W, dan baterai 6000 mAh - charging 65W.5. Frame Aluminum
Oppo Reno8 Pro+ memiliki detail bodi Glass front (Gorilla Glass 5), aluminum frame dengan dimensi 161.2 x 74.2 x 7.3 mm yang memiliki ketebalan 7.3 mm. HP ini sudah dilengkapi dengan sensor sidik jari yang posisinya ada di bawah layar atau under display. Adapun untuk variasi warna, Oppo Reno8 Pro+ menyediakan opsi warna Black, Silver dan Mint.
6. Kamera Utama 50 MP dan PDAF
Tak bisa dipungkiri, kamera jadi salah satu daya tarik utama dari sebuah HP. Untuk itulah Oppo Reno8 Pro+ menanamkan kamera utama dengan spesifikasi 50 MP, f/1.8, 24mm (wide), 1/1.56", 1.0µm, PDAF. Fungsionalitasnya didukung oleh kamera kedua yang memiliki spesifikasi 8 MP, f/2.2, 112Ë_ (ultrawide), 1/4.0", 1.12µm dan kamera ketiga beresolusi 2 MP, f/2.4, (macro). Sementara untuk kebutuhan selfie, HP ini menyediakan kamera dengan spesifikasi 32 MP, f/2.4, 22mm (wide), 1/2.74", 0.8µm, AF.
Untuk autofokus, HP ini menggunakan Phase Detection Autofocus (PDAF) , menawarkan kecepatan dan akurasi yang luar biasa dalam autofokus.
7. Opsi Memori
Last but not least, fakta yang tak kalah pentingnya adalah perihal opsi memori penyimpanan. Yup, HP Oppo Reno8 Pro+ dilengkapi RAM berkapasitas 8/12 GB dengan opsi memori internal 256GB 8GB RAM dan 256GB 12GB RAM.
Cek juga informasi lengkap terkait harga dan spesifikasi Oppo Reno8 Pro+.
Oppo Reno8 Pro+ Versus Oppo Reno8 Pro
Oppo Reno8 Pro+ | Oppo Reno8 Pro | |
---|---|---|
Harga | Belum Tersedia | Rp 10.000.000 |
CPU | Dimensity 8100 Max, dengan CPU rating 62 | Dimensity 8100 Max, dengan CPU rating 62 |
GPU | Mali-G610 MC6, dengan GPU rating 467 | Mali-G610 MC6, dengan GPU rating 467 |
Layar | AMOLED, 1B colors, 120Hz, HDR10+, 500 nits (typ), 800 nits (HBM), 950 nits (peak) | AMOLED, 1B colors, 120Hz, HDR10+, 500 nits (typ), 800 nits (HBM), 950 nits (peak) |
Kamera | 50 MP, f/1.8, 24mm (wide), 1/1.56", 1.0µm, PDAF 8 MP, f/2.2, 112Ë_ (ultrawide), 1/4.0", 1.12µm 2 MP, f/2.4, (macro) | 50 MP, f/1.8, 23mm (wide), 1/1.56", 1.0µm, multi-directional PDAF 8 MP, f/2.2, 16mm, 112Ë_ (ultrawide), 1/4.0", 1.12µm 2 MP, f/2.4, (macro) |
Memori | 256GB 8GB RAM, 256GB 12GB RAM | 256GB 8GB RAM, 256GB 12GB RAM |
Baterai | Li-Po 4500 mAh, non-removable | Li-Po 4500 mAh, non-removable |
Charging | 80W wired, 1-45% in 10 min, 1-100% in 31 min (advertised), Reverse wired | 80W wired, 1-45% in 10 min, 1-100% in 31 min (advertised), Reverse wired |