Telko.id – Nokia dikabarkan sedang mencari mitra baru untuk melisensikan mereknya di segmen smartphone. Langkah ini muncul setelah perusahaan asal Finlandia itu perlahan memisahkan diri dari HMD Global, yang selama ini memproduksi ponsel Nokia.
Di subreddit resmi Nokia, seorang Community Manager mengonfirmasi bahwa perusahaan terbuka untuk berkolaborasi dengan “produsen ponsel berskala besar”. Meskipun pernyataan ini tidak bersifat resmi, hal ini mengindikasikan bahwa Nokia tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke pasar smartphone dengan mitra berbeda.
Sebelumnya, Nokia telah melisensikan mereknya ke beberapa perusahaan di berbagai segmen, seperti Streamview (TV), RichGo (aksesoris), dan OFF Global (laptop).
Namun, kerja sama tersebut telah berakhir. Sementara itu, HMD Global, yang sebelumnya menjadi mitra utama Nokia, mengalami penurunan kinerja dan bahkan mengurangi operasinya di AS.
Baca Juga:
Nokia sendiri sempat menghadapi rumor akuisisi oleh Samsung tahun lalu, meski perusahaan dengan cepat membantah kabar tersebut.
Dalam laporan kuartal pertama 2025, Nokia mencatat laba operasional sebesar €156 juta dengan penjualan bersih €4,39 miliar. Hasil kuartal kedua akan dirilis pada Kamis mendatang.
Dengan situasi ini, muncul pertanyaan: siapa yang akan menjadi mitra baru Nokia? Apakah perusahaan besar yang sudah mapan atau startup baru seperti HMD Global dulu? J
ika Nokia menemukan mitra yang tepat, merek legendaris ini bisa kembali bersaing di pasar smartphone global.
Sebagai informasi, HMD Global sebelumnya dikenal dengan produk-produk Nokia yang menggunakan chipset Qualcomm.
Namun, belakangan perusahaan lebih fokus pada produk dengan merek sendiri. Sementara itu, Nokia tetap eksis di pasar feature phone melalui kerja sama dengan Erajaya Group.
Apakah Nokia akan kembali dengan smartphone baru? Jawabannya mungkin akan terungkap dalam beberapa bulan ke depan. (Icha)