spot_img
Latest Phone

Oppo Campus Ambassador, Siapkan Talenta Muda di Bidang Teknologi dan Digital

Telko.id – Oppo Indonesia memperkenalkan program terbaru Oppo Campus...

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Oppo Reno11 Pro (China)

ARTIKEL TERKAIT

Apple, Google dan Amazon Kerjasama Pembayaran Online

Apple, Google serta Amazon adalah tiga perusahaan besar penyedia layanan pembayaran secara online. Layanan tersebut adalah Apple Pay, Android Pay dan Amazon Payment.

Ketiga perusahaan besar ini nampaknya telah mengkesampingkan persaingan mereka di industri ini guna mendukung teknologi di jasa keuangan. Koalisi yang berbasis di Washington ini bertujuan untuk mempromosikan undang-undang “ramah” teknologi yang akan berdampak pada layanan mereka.

Dikutip dari IBTimes, Paypal dan Intuit juga ikut tergabung ke dalam koalisi ini. Mereka berharap agar ada regulasi yang mengatur terkait sejumlah isu teknologi dan jasa keuangan, seperti pencegahan penipuan, keamanan, pembayaran real-time, akses dasar ke layanan keuangan dan pinjaman online.

Layanan pembayaran mobile telah merangsek dengan cepat selama beberapa tahun terakhir ini. Layanan seperti Apple Pay, Android Pay dan Samsung Pay mengandalkan smartphone dan smartwatches untuk memfasilitasi pembayaran di toko maupun dalam aplikasi. Sebagai contoh Apple Pay yang diluncurkan pada tahun 2014 didukung oleh ratusan bank dan diharapkan untuk dapat diterima di 1,5 juta lokasi ritel di Amerika Serikat pada akhir 2015 mendatang.

Selain itu, aplikasi pembayaran mobile secara peer-to-peer yakni PayPal dan pembayaran mobile Venmo, terjadi lonjakan yang signifikan. Lihat saja, pada akhir September lalu saja, total transaksi yang terjadi senilai $ 2,1 miliar. Jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang hanya menorehkan $ 1,6 miliar.

Menurut Economist, teknologi dibidang keuangan ini dapat menjadi bisnis besar. Tapi dis sisi lain akan menjadi ancaman yang potensial terhadap jasa keuangan tradisional. Goldman Sachs memperkirakan bahwa perusahaan teknologi keuangan dan startup bisa meraup pendapatan senilai $ 4.7 triliun.

Potensi besar inilah yang menjadi alasan dari tiga perusahaan besar tersebut berkoalisi. Dengan tren Internet Of Things yang semakin merebak hingga seluruh dunia, bukan tidak mungkin kedepannya transaksi elektronik akan lebih mendominasi pasar ketimbang transaksi konvensional. (AK/Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU