spot_img
Latest Phone

Garmin Venu X1 Resmi Dirilis: Smartwatch Teringan dengan Layar 2 Inci

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan Venu X1,...

OPPO Reno14 Pro Berbekal MediaTek Dimensity 8450, Performa Lebih Cepat

Telko.id - OPPO resmi memperkenalkan Reno14 Pro sebagai smartphone...

Apple Siapkan iPhone Lipat Pertama, Rilis 2026

Telko.id - Apple dikabarkan sedang mempersiapkan peluncuran iPhone lipat...

Apple Rilis iOS 26 Beta 2 dengan Perbaikan Liquid Glass

Telko.id - Apple baru saja merilis iOS 26 beta...

ASUS ROG Luncurkan Jajaran Perangkat Gaming RTX 50 Series di Indonesia

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) resmi memperkenalkan...

ARTIKEL TERKAIT

Waduh, Harga iPhone XS Bisa Naik Gara-gara Perang Dagang

Telko.id, Jakarta – Harga iPhone XS diprediksi akan naik Rp 2,3 jutaan di China. Penyebabnya, adalah perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China yang berkelanjutan.

Seperti diketahui, saham Apple ditutup turun hampir enam persen pada Senin (13/05) waktu setempat, setelah muncul berita tentang eskalasi besar dalam perang dagang AS dan China.

China memutuskan untuk menaikkan tarif untuk beberapa barang AS. Keputusan itu dilakukan setelah Presiden Donald Trump mengancam untuk menaikkan tarif impor China pada minggu lalu.

Perang dagang AS dan China memang memengaruhi banyak saham. Namun, Apple tampaknya menjadi perusahaan yang paling terdampak, karena indeks Dow Jones Industrial turun 2,6 persen dan Nasdaq 3,5 persen.

Menurut laporan CNBC, seperti dikutip Telko.id, Rabu (15/5/2019), Apple sangat rentan terhadap perang dagang antara AS dan China karena dua alasan utama. Pertama, Apple merakit mayoritas iPhone di China.

Melihat kondisi seperti itu, para investor tampaknya harus mengawasi detail saham Apple. Sebab, tidak menutup kemungkinan beberapa produk Apple bisa ikut terjebak dalam “baku tembak” antara AS dan China.

Analis Morgan Stanley, Katy Huberty juga memperkirakan dampak perang dagang ini, dan pengenaan tarif 25 persen untuk iPhone. Ia memprediksi bahwa akan terjadi kenaikan harga iPhone XS hingga USD 160 atau sekitar Rp 2,3 juta di pasar smartphone China.

“Apple memiliki eksposur paling signifikan terhadap ekspor China ke AS untuk barang-barang teknologi. Sebab, perakitan mayoritas perangkat elektronik Apple berlokasi di China,” tulis Huberty dalam catatan. (SN/FHP)

SUmber: CNBC

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU