spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

Garmin Venu 4 Resmi Dirilis, Bawa Wellness Adaptif ke Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Venu 4 di...

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

ARTIKEL TERKAIT

Unik, Warga Amerika Cukup ke McDonalds Saat Kehilangan Paspor

Telko.id, Jakarta – Kabar baik bagi warga Amerika Serikat (AS) yang bepergian ke Austria. Jika kehilangan paspor atau memerlukan bantuan lainnya, mereka akan mendapat pertolongan dari pegawai di gerai McDonalds Austria. Kok bisa?

Kerja sama antara McDonalds Austria dan Kedutaan Besar AS di Wina membuatnya menjadi lebih mudah. Ketika kesulitan mengontak Kedutaan Besar AS di Wina, datang saja ke gerai McDonalds terdekat.

Menurut unggahan di Facebook, warga negara Paman Sam yang bepergian ke Austria akan dibantu oleh pegawai McDonalds untuk menghubungi Kedutaan Besar AS. Mereka bisa mengakses layanan konsuler.

{Baca juga: Arkeolog Temukan “Gerai McDonalds” Zaman Romawi}

Dikutip Telko.id dari Ubergizmo, Kamis (16/05/2019), layanan konsuler yang dimaksud meliputi pelaporan kehilangan paspor atau dicuri serta mencari bantuan perjalanan. Inovasi tersebut pun mendapat pujian.

Beberapa waktu lalu, McDonalds memutuskan memaksimalkan teknologi Artificial Intelligence (AI). Mereka menggunakan teknologi AI untuk mengoptimalkan layanan Drive-Thru kepada para pelanggan.

{Baca juga: McDonalds Gunakan AI untuk Layanan Drive-Thru}

McDonalds mengakuisisi startup pengembang mesin pembelajaran Dynamic Yield senilai USD 300 juta atau Rp 4,2 triliun untuk mengembangkankan layanan itu. Tenaga manusia pun kemudian direduksi.

Saat Anda ingin memesan sandwich, menu Dive-Thru bisa secara proaktif merekomendasikan kentang goreng atau item sampingan lain. AI di McDonalds juga bisa mempromosikan kopi es atau McFlurry. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU