Telko.id, Jakarta – Tim teknisi SpaceX membantu penyelamatan tim sepak bola yang terperangkap di dalam gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand. Pemerintah Thailand mengonfirmasi kedatangan tim Elon Musk melalui halaman Facebook, Sabtu (7/7/2018) waktu setempat.
Jurubicara SpaceX mengatakan, teknologi Space Exploration Technologies Corp atau Boring Co bisa membantu menentukan titik akurat lokasi 12 anggota tim sepak bola beserta sang pelatih.
Dilansir TechCrunch, skenario penyelamatan pun dilakukan dengan cara memompa air dari dalam gua menggunakan baterai buatan Tesla Inc, Powerwalls.
Sebagai informasi, sebanyak 12 remaja anggota tim sepak bola dan pelatih asal Thailand dilaporkan hilang sejak bulan lalu, dan ditemukan setelah sembilan hari pencarian oleh sepasang penyelam gua asal Inggris.
Tim sepakbola ini berada sekitar dua kilometer dari pintu masuk gua Tham Luang. Upaya penyelamatan mereka terhambat oleh sejumlah rintangan. Selain di lokasi terpencil, mereka berada di dalam gua yang memiliki lorong sempit serta di tengah perairan berfluktuasi tinggi.
Saat ditemukan, regu penyelamat mengatakan bahwa sebagian besar dari anak-anak tersebut tidak dapat berenang. Penyelamatan berisiko tinggi itu kabarnya memakan korban anggota angkatan laut Thailand.
Baca juga: SpaceX akan Bangun Pusat Kendali Raksasa di Florida
Mengetahui peristiwa tersebut, Elon Musk selaku pemilik Space X dan Tesla mencoba turun tangan. Ini bukanlah yang pertama Musk turun tangan mengirimkan bantuan lewat perusahaan miliknya, Tesla dan SpaceX.
Tahun lalu, setelah badai dahsyat melanda Puerto Rico, pemerintah setempat sempat meminta bantuan Musk. Tesla mengirimkan sejumlah unit Powerwalls dan memberikan saran untuk membangun kembali struktur pulau Karibia.
Some good feedback from cave experts in Thailand. Iterating with them on an escape pod design that might be safe enough to try. Also building an inflatable tube with airlocks. Less likely to work, given tricky contours, but great if it does.
— Elon Musk (@elonmusk) July 7, 2018
Selama beberapa hari terakhir, Musk mengemukakan sejumlah kemungkinan yang dapat dilakukan oleh perusahaannya untuk membantu pemerintah Thailand terkait misi penyelamatan di gua Tham Luang.
Baca juga: Tahun Depan, Roket SpaceX Cuma Butuh 24 Jam untuk Sampai Mars
“Kalau ada yang cara memungkinkan, saya akan senang untuk membantu,” ujarnya via Twitter, dikutip Minggu (8/7/2018).
Got more great feedback from Thailand. Primary path is basically a tiny, kid-size submarine using the liquid oxygen transfer tube of Falcon rocket as hull. Light enough to be carried by 2 divers, small enough to get through narrow gaps. Extremely robust.
— Elon Musk (@elonmusk) July 7, 2018
Musk menyarankan sejumlah cara penyelamatan 12 anggota tim sepak bola beserta sang pelatih yang masih terjebak di dalam gua. Musk mengemukakan kemungkinan memasukkan tabung dan memompanya sehingga membentuk sebuah terowongan udara di bawah air yang mengikuti bentuk gua yang dipakai berlindung para korban.
Continue to be amazed by the bravery, resilience & tenacity of kids & diving team in Thailand. Human character at its best.
— Elon Musk (@elonmusk) July 7, 2018
Baca juga: Kereta Supercepat Hyperloop One Sukses Jalani Tes Pertama
Musk juga sempat berbincang melalui Twitter dengan pengusaha satelit asal Thailand, James Yenbamroong, tentang tegangan dan arus listrik yang dihasilkan oleh truk generator yang sekarang beroperasi di lokasi penyelamatan.
Pria yang dijuluki “Iron Man” itu mengatakan perusahaan pemboran miliknya, Boring Co memiliki potensi untuk menyediakan keahlian penggalian luar biasa. [SN/HBS]
Sumber: TechCrunch
Sumber : Telset