spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

Garmin Venu 4 Resmi Dirilis, Bawa Wellness Adaptif ke Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Venu 4 di...

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

ARTIKEL TERKAIT

Ratusan Pengendara Kesasar Gara-gara Google Maps

Telko.id, Jakarta Google Maps ternyata tak selalu membantu pengguna dalam meniti perjalanan. Buktinya, di Denver, Colorado, Amerika Serikat, 100 pengendara justru kesasar gara-gara berkendara menggunakan aplikasi peta itu.

Menurut laporan Phone Arena, awalnya para pengendara tersebut berupaya menghindari kemacetan. Gara-garanya, terjadi kecelakaan di ruas menuju bandara. Mereka pun memakai Google Maps untuk menemukan jalan alternatif.

Kejadian berlangsung pada Minggu (23/6/2019) lalu. Seperti dikutip Telko.id, Minggu (30/6/2019), para pengendara yang mengikuti saran dari aplikasi peta itu untuk memutar arah ke jalan lain menuju bandara. Waktu tempuhnya 23 menit.

{Baca juga: Ada Fitur Speedometer di Google Maps, Apa Fungsinya?}

Dengan menit sesingkat itu, para pengendara bisa menghemat waktu hampir separuh ketimbang melalui jalan utama. Sekitar 100 pengemudi tak pikir panjang untuk menuruti saran Google Maps. Selain terbebas macet, waktunya lebih singkat.

Di tengah perjalanan, mereka mulai curiga ketika diarahkan ke jalan belum dibeton. Bahkan, jalannya berlumpur dan licin akibat hujan deras. Beberapa kendaraan tergelincir, sebagian tersangkut di lumpur. Kendaraan tidak bergerak.

Beberapa mobil tidak bisa putar balik karena jalan tersebut hanya bisa dilewati oleh satu mobil. Para pengendara tak cuma mengeluh, tetapi juga marah- marah dan protes. Mereka merasa tertipu dengan saran yang diberikan oleh Google Maps.

{Baca juga: Terima Siswa Sesuai Zonasi, SMA Ini Pakai Google Maps}

Menanggapi kejadian itu, Google menyatakan bahwa jalan alternatif yang disarankan oleh Google Maps tidak ditandai sebagai jalur pribadi. “Kondisinya tidak dapat diprediksi. Apalagi, cuaca hujan sehingga membuat mobil terjebak,” kata Google. [SN/HBS]

Sumber: PhoneArena

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU