Telko.id, Jakarta – Google Maps ternyata tak selalu membantu pengguna dalam meniti perjalanan. Buktinya, di Denver, Colorado, Amerika Serikat, 100 pengendara justru kesasar gara-gara berkendara menggunakan aplikasi peta itu.
Menurut laporan Phone Arena, awalnya para pengendara tersebut berupaya menghindari kemacetan. Gara-garanya, terjadi kecelakaan di ruas menuju bandara. Mereka pun memakai Google Maps untuk menemukan jalan alternatif.
Kejadian berlangsung pada Minggu (23/6/2019) lalu. Seperti dikutip Telko.id, Minggu (30/6/2019), para pengendara yang mengikuti saran dari aplikasi peta itu untuk memutar arah ke jalan lain menuju bandara. Waktu tempuhnya 23 menit.
{Baca juga: Ada Fitur Speedometer di Google Maps, Apa Fungsinya?}
Dengan menit sesingkat itu, para pengendara bisa menghemat waktu hampir separuh ketimbang melalui jalan utama. Sekitar 100 pengemudi tak pikir panjang untuk menuruti saran Google Maps. Selain terbebas macet, waktunya lebih singkat.
Di tengah perjalanan, mereka mulai curiga ketika diarahkan ke jalan belum dibeton. Bahkan, jalannya berlumpur dan licin akibat hujan deras. Beberapa kendaraan tergelincir, sebagian tersangkut di lumpur. Kendaraan tidak bergerak.
Beberapa mobil tidak bisa putar balik karena jalan tersebut hanya bisa dilewati oleh satu mobil. Para pengendara tak cuma mengeluh, tetapi juga marah- marah dan protes. Mereka merasa tertipu dengan saran yang diberikan oleh Google Maps.
{Baca juga: Terima Siswa Sesuai Zonasi, SMA Ini Pakai Google Maps}
Menanggapi kejadian itu, Google menyatakan bahwa jalan alternatif yang disarankan oleh Google Maps tidak ditandai sebagai jalur pribadi. “Kondisinya tidak dapat diprediksi. Apalagi, cuaca hujan sehingga membuat mobil terjebak,” kata Google. [SN/HBS]
Sumber: PhoneArena