Telko.id, Jakarta – Maskapai EasyJet membatalkan penerbangan, setelah seorang pilot mengirim pesan ingin bunuh diri lewat WhatsApp. Pembatalan penerbangan ini dilakukan oleh pihak maspakai demi keamanan penumpang atas niat buruk pilot tersebut.
Dilansir Telko.id dari The Sun, Minggu (01/09/2019), pilot dari maskapai EasyJet mengatakan kepada teman-temannya bahwa dirinya ingin bunuh diri. Temannya pun khawatir dan memberi tahu pimpinan mereka untuk membatalkan penerbangan tersebut.
{Baca juga: Siswa Pilot Lakukan Pendaratan Darurat Lalu Kencing di Pinggir Jalan}
Lewat group WhatsApp, pilot yang tidak disebutkan namanya tersebut menulis bahwa hidupnya saat ini sudah sangat buruk, sehingga bunuh diri menjadi jalan terbaik baginya.
“Saya ingin bunuh diri. Saya pikir saya akan bertemu orang-orang, berteman dengan kolega. Hidupku buruk sejak aku lahir,” tulis pilot tersebut di grup WhatsApp.
Sontak pesan yang ditulis pilot tersebut membuat rekan-rekannya terkejut dan merasa khawatir. Seketika mereka pun melaporkan hal itu kepada pihak maskapai, untuk selanjutnya membatalkan penerbangannya demi keselamatan penumpang.
Pilot itu akan menjalani beberapa minggu untuk tes kesehatan mentalnya, sebelum ia dianggap aman untuk kembali bekerja. EasyJet mengatakan jika mereka akan memberikan bantuan psikologis kepada pilot yang ingin bunuh diri tersebut.
“Siapa pun yang berbagi pemikiran untuk bunuh diri secara pribadi layak mendapat bantuan dan penilaian,” ujar Juru Bicara EasyJet.
“Kami dapat mengkonfirmasikan bahwa pilot itu berhenti terbang beberapa hari yang lalu, sesuai dengan prosedur kami, sementara kami malakukan penyelidikan. Kami telah menawarkan dukungan untuk sementara waktu kepadanya,” sambung pihak EasyJet.
Pihak maskapai mentakan akan memantau kondisi fisik dan mental semua pilotnya agar peristiwa tersebut tidak terulang lagi,
“Semua pilot dilisensikan di bawah regulator penerbangan dan sebagai bagian dari ini tunduk pada penilaian medis reguler yang luas yang mencakup penilaian kesehatan mental,” tutupnya.
{Baca juga: Gara-gara Drone, Bandara di Inggris Tunda Seluruh Penerbangan}
EasyJet merupakan sebuah maskapai penerbangan berbiaya murah yang secara resmi bernama EasyJet Airline Company Limited. Maskapai ini berbasis di Bandar Udara London Luton, Inggris.
Kasus serupa juga pernah terjadi di Inggris. Bandara di Inggris menunda seluruh penerbangan hanya gara-gara drone. Otoritas bandara Gatwick dilaporkan menunda seluruh penerbangan pada Rabu kemarin karena mendeteksi ada drone yang diterbangkan di dekat lokasi bandara. [NM/HBS]
Sumber: The Sun