Telko.id, Jakarta – Pesawat penjelajah bulan milik China, Lunar Rover Chang-e-4 yang berhasil mendarat di bulan pada Januari 2019, telah menemukan sesuatu yang aneh. Yakni suatu zat atau semacam gel yang berwarna aneh dan belum dapat dijelaskan.
Menurut Our Space, publikasi yang sudah dikonfirmasi pemerintah China, bahwa zat tersebut digambarkan sebagai ‘seperti gel’ dengan bentuk berkilau misterius.
{Baca juga: China Berhasil Daratkan Pesawat di “Sisi Gelap Bulan”}
Robot lunar Yutu-2 membuat sebuah penemuan pada 25 Juli dan sejauh ini, badan antariksa Tiongkok belum memberikan penjelasan terkait temuan tersebut.
Menurut Space.com, para peneliti menduga bahwa gel itu adalah “kaca yang meleleh” yang telah dibuat dari meteorit yang mengenai sisi jauh dari satelit alami Bumi.
Pada 28 Juli, tim yang mengoperasikan Chang’e-4 sedang bersiap untuk mematikan Yutu-2 untuk pemeliharaan harian. Pada saat itulah seseorang dari tim melihat gambar dari kamera utama dan menemukan kawah dengan bahan berwarna aneh.
Selanjutnya, tim operasi berbicara dengan para ilmuwan dan mereka memutuskan untuk tetap melanjutkan rover dan menyelidiki keanehan yang mereka lihat.
{Baca juga: Pertama Kali China Berhasil Tanam Tumbuhan di Bulan}
Badan Antariksa Tiongkok belum merilis foto resmi gel tersebut, tetapi telah dijelaskan dalam buku harian drive rover. Foto-foto Yutu-2 dan jejak yang dibuatnya di bulan telah dipublikasikan di blog resmi QQ China Lunar Exploration Project.
Untuk diketahui, ada tiga negara, yakni Amerika Serikat, China, dan Rusia, yang berhasil mendarat dengan lancar di bulan. [BA/HBS]
Sumber: NY Post