Telko.id, Jakarta – Minggu lalu, Bill Gates mengunggah foto di akun Instagram pribadinya. Foto ini bisa dibilang istimewa sekaligus membuat bangga orang Indonesia, khususnya suku Jawa. Sebab, foto ini menampilkan Bill Gates pakai blangkon, tutup kepala batik asli Pulau Jawa.
Lantas, apa yang dilakukannya? Rupanya unggahan itu merupakan momen Gates saat berkunjung ke DI Yogyakarta pada tahun 2014 silam.
Saat itu, ia bertandang ke Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait proyek pemberantasan nyamuk Aedes aegypti.
{Baca juga: Bill Gates Yakin Bisnis Toilet Bisa Selamatkan Umat Manusia}
“Saat melakukan perjalanan ke Indonesia, saya melepaskan nyamuk yang terinfeksi bakteri umum. Gunanya untuk mencegah penyebaran demam berdarah. Tuan rumah memberi saya blangkon, penutup kepala tradisional Jawa,” tulis Bill Gates di Instagram.
Menurut laman News24xx, seperti dikutip Telko.id, Jumat (26/04/2019), Ia melakukan anjangsana ke UGM untuk mengetahui proyek pemberantasan nyamuk Aedes aegypti dengan cara diinfeksi bakteri Wolbachia. Berdasarkan hasil penelitian di laboratorium, bakteri tersebut bisa membuat nyamuk Aedes aegypti tak lagi berbahaya.
Istri Bill Gates, Melinda, diketahui juga pernah berkunjung ke DI Yogyakarta pada 2017 untuk melakukan hal serupa. Melinda bahkan mencari tahu tentang kesuksesan program Keluarga Berencana di Indonesia.
{Baca juga: Foto Ini Buktikan Kalau Bill Gates Juga Manusia Biasa}
Sebelumnya, Bill Gates juga sempat menghebohkan warganet dunia setelah tertangkap kamera sedang antre di sebuah restoran cepat saji Dick’s Drive-In di Northeast 45th Street, Seattle, Washington, Amerika Serikat, Minggu (13/1/2019) malam waktu setempat. Foto itu memperlihatkan bahwa sebagai salah satu manusia terkaya, Gates tetaplah seorang manusia biasa.
Alhasil, foto itu membuat masyarakat takjub dan merasa kaget, karena akhirnya mereka menyadari bahwa sosok kondang sekelas Gates tetaplah manusia yang hidup layaknya orang kebanyakan. (SN/FHP)