spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

Pengguna iPhone Kini Bisa Unduh Aplikasi dan Game Ukuran Besar

Telko.id, Jakarta – Mengunduh data berukuran besar bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan Apple sebelumnya. Dan pengguna sadar betul akan hal ini. Namun, baru-baru ini kabar baik datang, tepatnya setelah raksasa Cupertino itu secara tidak terduga menaikkan batas unduhan selulernya untuk iPhone dan iPad menjadi 200MB dari batas sebelumnya 150MB.

Langkah ini secara tidak langsung membuat pengguna iOS bebas untuk mengunduh aplikasi dan game yang lebih besar dari App Store. File yang lebih besar seperti film juga dapat diunduh Apple Fanboy dari iTunes Store, disamping podcast video.

{Baca juga: Duh! Aplikasi di iPhone Bajak 1 Ton Data Pengguna?}

Dilaporkan PhoneArena, Sabtu (1/6/2019), ide dibalik pembatasan limit sendiri sebenarnya adalah mencegah pengguna dari kehilangan banyak data tanpa disengaja. Yah, meskipun penambahan limit menjadi 200MB tidak tampak sebagai perubahan signifikan.

Sebab itu, menarik untuk melihat apa lagi yang akan dilakukan Apple tahun depan, tepatnya ketika perusahaan memperkenalkan smartphone 5G-nya. Bagaimanapun, kecepatan data yang lebih baik sama artinya dengan bisa mengunduh film Full-HD hanya dalam 10 detik. Nah, kebayang jika Apple tidak menghilangkan limit unduhannya.

{Baca juga: AS-China Perang Dagang, Pabrik Apple Pindah ke Indonesia}

Apple sendiri baru-baru ini tersandung Skandal pencurian data pengguna iPhone, setelah sebuah aplikasi di perangkat dilaporkan telah mengirim 1 ton data pengguna ke perusahaan pelacak tanpa izin.

Dilansir Telko.id dari Ubergizmo pada Rabu (29/05/2019), informasi ini berawal dari laporan yang ada di The Washington Post. Laporan yang ditulis oleh Geoffrey Fowler bersama dengan firma di bidang privasi data, Disconnect menemukan bahwa aplikasi seluler mengirim 1 ton data ke perusahaan pelacak pemasaran.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU