spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

PBB Bahas Gagasan Kota Terapung, Seperti Apa?

Telko.id,Jakarta – Rencana untuk membuat sebuah kota terapung yang ramah lingkungan dan tahan terhadap bencana tsunami serta badai telah diumumkan oleh PBB. Seperti apa teknologi yang akan digunakan pada konsep rumah terapung?

Proyek ini dianggap dapat membantu manusia bertahan hidup ketika terjadi perubahan iklim yang mengancam kehidupan di Bumi. Gagasan kota terapung ini telah dibahas di ruang rapat gedung PBB di New York, minggu ini.

Para ahli meminta untuk dilakukan penelitian lebih lanjut dari ide tersebut dan meluncurkan visi konsep tentang bagaimana kota-kota ini akan terlihat di masa depan.

“Kota terapung adalah sarana untuk memastikan ketahanan iklim, karena bangunan dapat naik bersama dengan laut,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Amina Mohammed.

{Baca juga: Insinyur Belanda Bikin Lima Rumah Gunakan Printer 3D}

“Dan ketika seluruh komunitas terapung dirancang dari awal, mereka dapat dirancang sebagai iklim netral sejak awal. Mengapa tidak menggunakan angin dan air yang berlimpah untuk memenuhi semua kebutuhan listrik mereka?,” tambahnya.

Sebagai bagian dari yang dibahas dalam pertemuan itu, para petinggi PBB meluncurkan konsep untuk kota terapung yang dinamai, Oceanix City.

Konsep teknologi dan desain ini dikembangkan oleh arsitek Bjarke Ingels dan Oceanix, sebuah perusahaan yang secara khusus membangun struktur terapung.

Dijelaskan, dalam konsep ini setiap kota akan terdiri dari beberapa platform heksagonal yang dapat menampung 10.000 penduduk. Kota terapung ini dirancang untuk tahan terhadap banjir, tsunami, dan angin topan kategori 5.

Potensi akan cuaca berbahaya atau bencana alam, diperkirakan akan meningkat seiring dengan meningkatnya suhu global yang disebabkan perubahan iklim.

Ada belasan desain kota terapung yang sudah ada sebelumnya. Namun, rencana Oceanix memiliki sesuatu yang khusus untuk masalah ini.

{Baca juga : Elon Musk Bangun Pangkalan di Mars Tahun 2028}

Konsep ini didukung oleh Program Pemukiman Manusia PBB (UN-Habitat), badan PBB untuk pembangunan perkotaan berkelanjutan. Sejak dibuka pada Rabu (3/4/2019) lalu, bos UN-Habitat Maimunah Mohd Sharif mengatakan, mereka berencana untuk membangun prototype dalam beberapa bulan ke depan.

“Semua orang di tim benar-benar menginginkan ini dibangun. Kami tidak hanya berteori,” kata CEO Oceanix, Marc Collins, kepada Business Insider. [BA/HBS]

Sumber: The Sun

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU