spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

Selamat! Gojek Naik Kelas Menjadi Decacorn

 

Telko.id, Jakarta – Gojek dilaporkan telah menyandang situs decacorn atau perusahaan dengan valuasi mencapai USD 10 miliar atau Rp 141,6 triliun. Kabar Gojek decacorn ini dilaporkan oleh lembara riset CB Insights dalam The Global Unicorn Club.

Dalam situs resmi CB Insights, valuasi Gojek telah menembus USD 10 miliar dan menduduki peringkat 19 secara global.

Meningkatnya valuasi Gojek sejatinya tidak terlepas dari masifnya injeksi modal yang masuk ke perusahaan besutan Nadiem Makarim itu.

{Baca juga: Rudiantara Rayu Singapura Investasi di Indonesia}

Sejak tahun 2014 mereka terus menghimpun dana dari luar negeri maupun dalam negeri. Seperti Google, Tencent Holdings, Temasek Holdings, Astra International dan Meituan Dianping.

Terakhir pada 2018, Gojek berhasil memperoleh dana hingga USD 1,5 miliar atau Rp 21,2 triliun dari sejumlah investor, dan di awal tahun ini juga berhasil meraup dana USD 1 miliar atau Rp 14,1 triliun.

Dengan dana tersebut, mereka akhirnya melakukan ekspansi pasar di sejumlah negara di Asia Tenggara dan mengoptimalkan layanan pembayaran digital melalui fitur Gopay.

{Baca juga: Grab jadi Perusahaan ‘Decacorn’ Pertama di Asia Tenggara}

Sebelumnya, Perusahaan layanan transportasi pesaing Gojek, yakni Grab telah mengalami peningkatan status unicorn menjadi decacorn. Bahkan perusahaan asal Singapura itu mengklaim menjadi decacorn pertama di Asia Tenggara.

Informasi terkait decacorn Grab ini diumumkan sendiri oleh mereka di laman resmi perusahaan. Grab menjelaskan bahwa status tersebut telah meningkat dari sebelumnya unicorn, karena telah memiliki nilai valuasi sekitar USD 11 miliar atau Rp 155,3 triliun.

“Kalau unicorn sebutan untuk startup bernilai lebih dari USD 1 miliar, sedangkan decacorn adalah lompatan berkali-kali dari unicorn atau bernilai 10X lipatnya. Mau tahu siapa sih yang sudah menjadi decacorn ini? Grab adalah decacorn pertama di Asia Tenggara” tulis Grab. (NM/FHP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU