spot_img
Latest Phone

Galaxy Watch8 Series Jadi Wellness Coach Pribadi untuk Gaya Hidup Sehat

Telko.id - Samsung Galaxy Watch8 Series hadir sebagai smartwatch...

Garmin Venu X1 Dukung Performa Padel dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin resmi menghadirkan Venu X1, smartwatch premium...

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

ARTIKEL TERKAIT

NASA Berencana Tanam Buah di Mars, dan Itu Paprika!

Telko.id, Jakarta – Sebuah rencana besar digagas NASA berkaitan dengan perjalanan ruang angkasa menuju bulan dan Mars. Hal ini lantaran NASA menilai manusia juga akan butuh makan nantinya, saat perjalanan benar-benar dimulai.

Menurut badan antariksa Amerika Serikat ini, kelak jika manusia mulai melakukan perjalanan dan secara teratur, atau bahkan mendirikan rumah, toko dan tinggal di sana, manusia akan membutuhkan makanan. Artinya, manusia harus segera menemukan cara untuk menanam buah dan sayuran di planet lain, selain bumi.

Kini, untuk pertama kalinya sebuah makanan telah dipilih NASA untuk dapat dimakan serta ditanam di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Dan rupanya, ini merupakan pilihan tanaman yang sangat pedas.

Seperti dilaporkan Rio Grande Sun, NASA telah memilih tanaman paprika jenis Española untuk menjadi proyek tanaman antariksa berikutnya. Tanaman sejenis paprika ini sering dicampur dengan sayuran.

Paprika sendiri sebenarnya masuk dalam kategori buah-buahan dan ini berarti cabai akan menjadi buah pertama yang pernah ditanam oleh NASA di luar angkasa.

Pemilihan Paprika sebagai tanaman pertama yang ditanam di luar angkasa bukan tanpa sebab. Banyak pertimbangan telah dibuat, termasuk apakah sebuah tanaman akan memberikan manfaat nutrisi yang cocok untuk para astronot atau tidak. Belum lagi kebutuhan individu dari masing-masing tanaman dalam hal penggunaan air dan mineral.

“Kami juga mencari varietas yang tidak tumbuh terlalu tinggi namun sangat produktif di lingkungan terkendali yang akan kami gunakan di luar angkasa,” kata ahli fisiologi Plan NASA, Ray Wheeler.

Wheeler menjelaskan bahwa menanam paprika mungkin memiliki manfaat lain, seperti memberi astronot pilihan untuk menambah bumbu pada makanan mereka di luar angkasa yang terkadang terasa hambar.

Sebagai manfaat tambahan, kata Wheeler, paprika kaya akan vitamin C, dan itu penting untuk diet luar angkasa. [BA/IF]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU