spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Monster Hunter Online “Mati” pada Akhir 2019, Kenapa?

Telko.id, Jakarta – Pasar yang begitu besar dan potensial membuat banyak developer dan publisher berjuang keras untuk masuk ke pasar China. Namun, kebijakan ketat di negara tersebut membuat mereka kerepotan.

Developer dan publisher pun mengambil banyak strategi. Satu yang paling sering mereka lakukan adalah dengan bekerja dengan perusahaan raksasa lokal untuk bertindak sebagai publisher.

Terkadang, developer juga melepas sebuah versi berbeda yang dirilis hanya untuk pasar China. Namun, dengan cara itu, game biasanya berakhir jadi game online dengan format free to play.

Salah satunya datang dari Capcom yang sempat menawarkan Monster Hunter Online di pasar China. Eksis sejak tahun 2015 dan tersedia hanya di pasar China, Monster Hunter Online dipastikan akan mati pada akhir tahun 2019.

{Baca juga: 16 April, Ubisoft Rilis Game Anno 1800, Ini Spesifikasinya

Menurut Massivelypo, setelah eksis selama empat tahun dengan animo yang cukup besar dari gamer lokal, game yang hadir dengan visualisasi lebih baik dari Monster Hunter Frontier ini akan resmi ditutup pada 31 Desember 2019 nanti.

Alasannya, kontrak antara Tencent dan Capcom dikabarkan sudah berakhir dan tidak diperpanjang. Tencent tidak memiliki opsi lain selain mematikannya. Monster Hunter Online pun diputuskan mati pada akhir tahun 2019.

{Baca juga: Gearbox Software Pamer Cuplikan Game Borderlands 3}

Mengingat kondisi ini, Tencent tidak lagi menerima registrasi pemain baru untuk Monster Hunter Online. Sayang, tidak ada informasi lebih mendetail apakah ini memang pemutusan hubungan kerja sama permanen atau persiapan untuk kemungkinan rilis Monster Hunter Online dengan versi lebih baru.

Sumber: Massivelyop

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU