Telko.id, Jakarta – Nama pengembang atau developer asli Minecraft, Markus ‘Notch’ Persson, kabarnya tidak akan muncul lagi dalam pembaruan Minecraft selanjutnya. Namun, ini tak berarti namanya akan hilang sama sekali.
Jika sebelumnya kata-kata “Made by Notch” atau “The Work Of Notch” sering kita temui di menu, utamanya ketika pengguna baru menjalankan game, nantinya kata-kata itu dihilangkan dari rotasi pesan-pesan acak.
Namanya akan tetap muncul, namun hanya pada halaman credit. Hal ini sepertinya dilakukan Microsoft selaku pemilik hak cipta Minecraft, dengan sengaja.
{Baca juga: Microsoft akan Bawa Minecraft ke Xbox Game Pass}
Menurut Venture Beat, Microsoft tidak ingin Minecraft memiliki hubungan dengan sang pencipta lamanya, dan ini sah-sah saja. Paling tidak, ada alasan kuat di balik kebijakan itu.
Minecraft dan tim pengembangnya, Mojang, sudah dibeli sejak tahun 2014 dengan harga sebesar Rp 36 triliun. Jadi, wajar apabila Microsoft ingin menghilangkan nama sang pengembang dari tampilan di game Minecraft.
{Baca juga: Minecraft Mobile Raup Pendapatan Rp 1,5 Triliun}
Minecraft merupakan game sandbox yang mengajak para pemainnya untuk berpikir kreatif. Pengguna bisa membuat banyak hal, termasuk membangun konstruksi-konstruksi unik dan alat bantu untuk berpetualang di dunia Minecraft.
Saat ini, Minecraft memiliki jumlah pemain aktif bulanan sangat besar, yakni 91 juta orang. Mereka termasuk pengguna setia karena sudah bermain Minecraft sejak lama. [BA/IF]