Telko.id, Jakarta – Penjualan game Minecraft melesat. Microsoft melaporkan jika game tersebut telah terjual lebih dari 176 juta kopi di seluruh dunia, atau terjadi peningkatan dibandingkan laporan 7 bulan lalu.
Dilansir Telko.id dari Ubergizmo pada Senin (20/05/2019) pada laporan di bulan Oktober lalu, Microsoft mengonfirmasi jika pihaknya telah menjual 156 juta kopi game Minecraft secara global. Peningkatan penjualan game Minecraft tidak bisa terlepas dari inovasi yang dilakukan Microsoft.
Dalam laporannya Microsoft menilai jika peningkatan penjualan Minecraft karena pembaruan dan peningkatan, yang dilakukan secara berkala untuk game tersebut.
Ada versi peramban gratis dari game ini, versi Cooperative gameplay atau co-op online, dan sekarang bahkan ada versi Augmented Reality (AR) yang disebut Minecraft Earth.
{Baca juga: Microsoft Penuhi Janji Campakkan Kreator Minecraft}
Microsoft juga mengungkapkan telah memiliki lebih dari 200 juta pengguna di China dan 130 juta pengguna untuk game Minecraft Hour of Code.
Sebelumnya Microsoft mengumumkan game mobile terbaru yakni Minecraft Earth. Game ini menggunakan teknologi augmented reality (AR) dan akan tersedia untuk versi Android dan IoS.
Raksasa software itu mengatakan game ini akan memasuki fase beta pada musim panas ini atau sekitar bulan Juni-Agustus dan pre-registrasi sudah tersedia di situs Minecraft Earth. Berdasarkan informasi awal, pemain nantinya dapat mengumpulkan sumber daya sambil berjalan-jalan mengelilingi area sekitarnya.
{Baca juga: Microsoft akan Bawa Minecraft ke Xbox Game Pass}
Sumber daya ini bisa digunakan untuk membangun proyek konstruksi skala kecil bersama teman atau konstruksi berukuran besar dengan orang lain di lingkungan sekitar. Perlu diketahui jika Minecraft telah menjadi franchise besar setelah sang kreator, Marcus “Notch” Persson menjualnya ke Microsoft sebesar USD 2,5 triliun atau Rp 36,1 triliun (kurs saat ini) pada 2014 silam. [NM/HBS]
Sumber: Ubergizmo