spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Kocak! Diplomat China Sindir Trump Pakai Potongan Apel

Telko.id, Jakarta – Perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS) memantik para pejabat masing-masing negara untuk bereaksi. Tak terkecuali seorang diplomat China di Islamabad, Pakistan, yakni Zhao Lijian yang sindir Donald Trump.

Dilansir dari Bloomberg, Wakil Kepala Misi di Kedutaan Besar China di Islamabad itu mengunggah gambar via Twitter, Selasa (21/05) lalu.

Ia menampilkan foto buah apel yang dipotong dan diposisikan sedemikian rupa hingga menyerupai logo Huawei.

“Baru saja terungkap, kenapa @realDonaldTrump sangat membenci perusahaan swasta dari China. Lihatlah logo Huawei ini. Logo ini memotong logo Apple menjadi beberapa potongan,” demikian keterangannya di Twitter.

Dikutip Telko.id, Jumat (24/05/2019), gara-gara unggahan kocak tapi menyindir tersebut, Twitter milik Zhao yang sebelumnya diikuti oleh lebih dari 170 ribu akun, mendadak bertambah menjadi lebih dari 186 ribu akun.

Beberapa waktu lalu, Trump menandatangani perintah larangan bagi perusahaan AS untuk menggunakan peralatan telekomunikasi buatan perusahaan yang menimbulkan risiko keamanan nasional, khususnya Huawei.

Perintah yang diteken Trump mendorong undang-undang ekonomi internasional untuk memberi wewenang kepada presiden mengatur perdagangan. Departemen Perdagangan AS pun wajib melaksanakan printah Trump.

Namun, tak lama berselang, AS meringankan embargo Huawei. Pemerintah AS memberi lisensi sementara kepada produsen asal China itu. Tujuannya untuk mencegah gangguan layanan penyedia internet yag masih pakai Huawei. (SN/FHP)

Sumber: Bloomberg

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU