spot_img
Latest Phone

Bocoran Samsung Galaxy Watch8: Desain Baru, Tapi Kecepatan Isi Daya Masih Sama?

Telko.id - Bocoran resmi dari sertifikasi 3C di China...

Garmin Instinct 3 Tactical Edition: Smartwatch Tangguh untuk Misi Ekstrem

Telko.id - Garmin baru saja menghadirkan Instinct 3 –...

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

ARTIKEL TERKAIT

Jepang Berhasil Luncurkan Roket Komersil ke Luar Angkasa

Telko.id, Jakarta – Jepang sepertinya tak mau kalah dalam persaingan peluncuran roket komersil ke luar angkasa. Baru-baru ini perusahaan teknologi asal Jepang, Interstellar Technologies berhasil meluncurkan roket bernama MOMO-3 ke orbit luar angkasa.

Dilansir Telko.id dari Engadget pada Minggu (05/05/2019), MOMO-3 berhasil sampai ke garis Kármán yang berada 100 kilometer dari permukaan laut bumi, selama 8 menit 35 detik sebelum akhirnya terjun ke Samudra Pasifik.

Peluncuran ini juga menjawab tekanan publik terhadap pendiri Interstellar, Takafumi Horie. Ada sikap skeptis dari publik mengingat rekam jejak dari Takafumi dan perusahaannya.

Tetapi roket tersebut merupakan prestasi tersendiri bagi perusahaan tersebut. Pasalnya mereka telah melakukan 2 percobaan dan berakhir dengan kegagalan.

{Baca juga: Waduh! Roket SpaceX Bisa Terbakar Gara-gara Kotoran Burung}

Tujuan utama roket Interstellar untuk mengangkut satelit kecil ke orbit dengan biaya lebih murah dibandingkan peluncuran yang dilakukan oleh pemerintah Jepang. Perlu diketahui bahwa akhir-akhir banyak pihak swasta yang mulai mengembangkan roket untuk layanan komersil ke luar angkasa.

Informasi terakhir Blue Origin berhasil meluncurkan roket New Shepard tanpa awak ke luar angkasa pada Rabu (23/01/2019) malam, pukul 21.00 WIB. Roket tersebut diketahui membawa delapan percobaan sains milik NASA, dan akan menjadi roket turis antariksa di masa mendatang.

{Baca juga: Roket New Shepard Sukses Meluncur ke Luar Angkasa}

Perlu dikatuhi, Blue Origin merupakan perusahaan roket milik bos Amazon, Jeff Bezos yang beberapa waktu lalu berhasil meluncurkan roket New Sephard. Roket ini berhasil mencapai ketinggian puncak 66 mil atau sekira 106 kilometer di atas Bumi.

Menurut astronot Blue Origin, Ariane Cornell, batas ruang secara internasional disepakati berada 100 mil di atas Bumi, yang dikenal sebagai Garis Karman. Delapan menit setelah New Sephard lepas landas, pendorong roket menembakkan mesin dan melakukan pendaratan yang mulus. [NM/HBS]

Sumber: Engadget

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU