Telko.id – Program Bela Negara yang dicanangkan oleh Dewan Ketahanan Nasional (WANTANNAS) terus belanjut. Hal ini dilakukan karena kesadaran bela negara tidaklah dibawa sejak lahir, tetapi perlu ditumbuhkan secara terus menerus. Karena itu, pembinaan bela begara adalah upaya tanpa henti untuk menyesuaikan dengan tuntutan perubahan zaman.
Untuk itu, XL Axiata turut mendukung program tersebut salah satunya melalui layanan Short Message Services (SMS) broadcast berupa sosialisasi konten-konten yang bertema bela negara yang disebarluaskan ke seluruh pelanggan XL Axiata.
Chief Human Capital Officer XL Axiata, Rudy Afandi bersama dengan Sekertaris Jenderal Wantannas, Letnan Jenderal TNI Doni Monardo melakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia dan PT XL Axiata, Tbk di Aula Serba Guna Gedung Graha BNPB, Jakarta hari ini. (20/3)
“Kami selalu berkomitmen untuk ikut turut ambil bagian dalam program-program yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia melalui layanan-layanan yang kami sediakan,” ujar Chief Human Capital Officer XL Axiata, Rudy Afandi dalam pernyataan tertulisnya.
Apalagi , menurut Ruby, keberadaan jaringan infrastruktur XL Axiata yang semakin meluas hingga ke pelosok-pelosok daerah, akan mempermudah pemerintah untuk melakukan sosialisasi dan edukasi secara merata ke seluruh masyarakat di Indonesia lewat layanan yang disediakan.
Program “Bela Negara” yang dicanangkan oleh WANTANNAS ini berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2018 tanggal 18 September 2018 tentang Rencana Aksi Bela Negara Tahun 2018-2019.
Sebagai informasi, program bela negara perlu dimasukan ke dalam kurikulum agar penerapannya efektif. Apalagi, kurikulum bela negara dinilai terbukti menjadi salah satu upaya untuk mencegah pengaruh negatif yang memengaruhi mahasiswa, seperti terorisme, paham radikal, dan narkotika. (Icha)