spot_img
Latest Phone

Apple Siapkan iPhone Lipat Pertama, Rilis 2026

Telko.id - Apple dikabarkan sedang mempersiapkan peluncuran iPhone lipat...

Apple Rilis iOS 26 Beta 2 dengan Perbaikan Liquid Glass

Telko.id - Apple baru saja merilis iOS 26 beta...

ASUS ROG Luncurkan Jajaran Perangkat Gaming RTX 50 Series di Indonesia

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) resmi memperkenalkan...

Garmin Luncurkan Forerunner 570 & 970, Revolusi Smartwatch untuk Pelari

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan dua smartwatch GPS...

iPadOS 26 Resmi Dirilis: Multitasking Lebih Canggih dan Desain Baru

Telko.id - Para pengguna iPad merasakan perangkat nya masih...

ARTIKEL TERKAIT

Google Ogah Hapus Aplikasi Pemantau Perempuan Arab Saudi

Telko.id, Jakarta – Beberapa waktu lalu, aplikasi bernama Absher asal Arab Saudi ditemukan di App Store dan Play Store. Aplikasi pemantau perempuan itu langsung memicu kemarahan sejumlah anggota parlemen di Amerika Serikat (AS). Namun Google menolak menghapusnya dari Play Store.

Sebab, aplikasi itu memungkinkan laki-laki Arab Saudi untuk melacak istri dan anak-anak perempuan. Absher akan mengirimkan pesan teks ke ponsel saat keluarga perempuan menampilkan paspor untuk meninggalkan negara.

Asal tahu saja, regulasi di Arab Saudi melarang perempuan di negara tersebut meninggalkan wilayah Negeri Petro Dolar itu tanpa izin dari suami atau ayah.

{Baca juga: Apple & Google Dikritik Soal Aplikasi ‘Pengawas Wanita’ Arab Saudi}

Senator AS, Ron Wyden, mengirim surat permintaan kepada Apple dan Google untuk menghapus aplikasi yang dianggap melanggar hak perempuan tersebut.

Menurut laporan Independent, surat Ron Wyden diikuti oleh surat lain dari 14 anggota legislatif AS. Surat-surat itu dikirimkan langsung kepada CEO Google, Sundar Pichai, dan kepada CEO Apple, Tim Cook, pada 21 Februari 2019 lalu.

Para anggota parlemen menyebut, Apple dan Google sebagai kaki tangan dalam penindasan terhadap perempuan Arab Saudi. Apple pun merespons. Apple mengaku sedang mengkaji keberadaan Absher di App Store.

Lain hal, seperti dikutip Telko.id, Kamis (7/3/2019), Google langsung menyatakan menolak pelarangan aplikasi Absher di Play Store. Google menegaskan bahwa aplikasi Absher telah memenuhi seluruh syarat dan ketentuan Play Store.

{Baca juga: Google & Apple Didesak Hapus Aplikasi “Pengawas Wanita” Arab Saudi}

Keputusan Google menolak untuk menghapus dan kebijakan Apple mengkaji ulang Absher dinilai oleh parlemen AS sangat tidak memuaskan. Sekadar informasi, Absher meluncur pada 2015 guna memudahkan pembayaran layanan. [SN/HBS]

Sumber: Independent

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU