Telko.id – Mayoritas pengguna Windows sudah melakukan update pada perangkatnya dan beralih ke Windows 11. Namun mungkin banyak pengguna yang belum memperhatikan beberapa fitur baru sejak peluncuran update di bulan Oktober 2025 ini. Fitur ini sudah berlaku untuk Windows 11 24H2 dan 25H2.
Beberapa fitur ini memang ada yang secara khusus ditujukan untuk para pengguna Copilot+ PC dengan prosesor Snapdragon, namun ada juga yang tidak.
Melansir dari Winpoin, berikut beberapa fitur baru di update Oktober 2025 untuk Windows 11, mari kita simak!
AI Action di File Explorer
Fitur ini pertama kali diperkenalkan enam bulan lalu, dimana di Klik kanan File Explorer, akan muncul opsi AI Action khususnya pada file dengan format gambar. Disaat pengguna klik kanan, akan muncul opsi Remote Background (yang di klik akan langsung membuka Paint atau Photos), Blur Background, dan Highlight subject.
Fitur ini sendiri akan memanfaatkan integrasi AI lokal dan Cloud, khususnya untuk Copilot+, proses editing akan jadi lebih ringan dan super cepat. Secara umum dengan fitur ini, pengguna bisa mengedit gambar dengan sangat cepat tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga seperti Adobe Photoshop, Gimp atau Affinity Photos.
Posisi Indikator Volume dan Brightness bisa dipindah
Ada sebuah perubahan kecil untuk indikator volume dan brightness, dimana penguna kini bisa mengatur posisi indikator volume dan brightness sesuai keinginan, jika defaultnya ada di bawah, kini pengguna bisa mengaturnya juga di Atas, Tengah atau Kiri Layar.
Opsi ini bisa pengguna atur dengan cara masuk ke Settings > Accessbility > Visual Indicator. Pengguna dapat sesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan.
Icon Battery baru
Fitur selanjutnya mungkin hanya pengguna laptop yang mengetahui fitur ini, dimana kini icon battery tampil lebih informatif dan berwarna.
Contohnya warna akan berubah sesuai dengan status, sedang charging, low atau full, kemudian akan ada animasi saat charging dan tooltip lebih detail saat pengguna hover mouse kebagian icon battery. Perubahan ini sendiri sudah diperkenalkan sejak delapan bulan lalu.
Baca juga:
- Microsoft Hentikan Dukungan Windows 11 SE Mulai Oktober 2026
- Dukungan Windows 10 Berakhir, Pengguna Diminta Segera Update
Fluid Dictation
Di bulan ini, fitur Voice Access juga mendapatkan peningkatan yang besar, dimana kini ada fitur bernama Fluid Dictation yang akan memungkinkan dictation / dikte jadi lebih natural dan minim jeda, bisa mengenali berbagai perintah seperti “hapus kata terakhir” atau “masukan tanda koma” tapi jelas perintah ini hanya dalam bahasa Inggris.
Selain itu, ada beberapa dukungan bahasa tambahan dan aksen regional, sayangnya bahasa Indonesia masih belum didukung dengan maksimal, secara umum fitur ini akan sangat cocok untuk pengguna yang sering mengetik lewat suara atau memiliki kebutuhan khusus.
Quick Recovery Mode dan Tambahan lainnya
Selanjutnya adanya dukungan untuk Copilot+ AI seperti Recall dan Live Caption AI yang kini mulai diluncurkan secara masal, perbaikan pada kompatibilitas aplikasi legacy dan driver pihak ketiga dan tentu hadirnya Quick Recovery Mode.
Sebagai informasi, Quick Recovery Mode (atau lebih tepatnya Quick Machine Recovery) adalah fitur baru di Windows 11 versi 24H2 dan 25H2 yang dirancang untuk membantu perangkat pulih dari kegagalan boot kritis tanpa perlu intervensi manual, fitur ini sebenarnya sudah mulai tersedia sejak update KB5062660 dan saat ini sudah menjadi bagian dari strategi recovery otomatis Microsoft.
Itulah beberapa fitur tambahan dari Windows yang sudah ditambahkan untuk Windows 11, silahkan cek pada perangkat Anda apakah sudah tersedia.


