Telko.id, Jakarta – Banyak yang mengkritik Epic Games Store karena tidak menawarkan fitur cloud save. Epic kemudian memperbaikinya. Namun, fitur tersebut hanya akan tersedia untuk judul-judul tertentu.
CEO Epic, Tim Sweeney, telah mengkonfirmasi bahwa fitur cloud save sedang diluncurkan untuk “beberapa game baru.” Menurut Ubergizmo, implementasi secara lebih luas dari fitur ini tertelak di kartu.
{Baca juga: Persaingan Panas, Epic Games Store Ultimatum Steam}
Cloud saves memberi para pemain banyak kenyamanan. Mereka dapat dengan mudah mengunggah progres game ke cloud dan kemudian mengakses save game itu kapan pun sesuai keinginan di perangkat apa pun.
Fitur tersebyt membuatnya jauh lebih mudah untuk beralih antar perangkat karena pemain selalu memiliki ketenangan pikiran bahwa kemajuan permainan mereka tidak akan hilang selama beraktivitas.
Banyak yang meminta Epic untuk menambahkan fitur ini ke Epic Games Store. Tapi, ada fakta bahwa Valve adalah yang pertama menawarkan fitur ini lebih dari satu dekade lalu sehingga layanan ini ketinggalan.
Moonlighter, permainan isometrik gratis, adalah salah satu judul di mana cloud save telah diaktifkan. Sweeney mengatakan bahwa ada “sedikit lebih banyak pekerjaan” yang harus dilakukan sebelum fitur ini diluncurkan secara luas.
Mei 2019 lalu, Epic Games Store menawarkan potongan harga alias diskon untuk setiap pembelian game. Besaran diskon mencapai USD10 atau sekitar Rp 145 ribu untuk setiap game berharga minimal USD 14.99 atau Rp 216 ribu.
Epic Games Store menghadirkan program itu untuk menandingi Valve yang memberlakukan diskon untuk layanan Steam. Mereka berhasil membesarkan toko game digital lewat potongan harga besar-besaran.
{Baca juga: Begini Cara Main PUBG Mobile di PC Pakai Tencent Gaming Buddy}
Epic Games Store menawarkan diskon untuk setiap game, termasuk yang bersifat eksklusif. John Wick Hex misalnya, kini ditawarkan USD 7,99 atau sekitar Rp 116 ribu dari sebelumnya USD 19.99 atau lebih kurang Rp 290 ribu. [BA/HBS]
Sumber: Ubergizmo