spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

Garmin Venu 4 Resmi Dirilis, Bawa Wellness Adaptif ke Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Venu 4 di...

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

ARTIKEL TERKAIT

Cuma 30 Detik, Pencuri Ini Bobol Sistem Keyless Tesla

Telko.id, Jakarta – Mobil-mobil modern biasanya menerapkan sistem keyless. Sistem itu diyakini lebih praktis dan nyaman. Namun, di balik canggihnya sistem keyless mobil, sebenarnya tersimpan beberapa masalah serius?

Di Inggris, sistem keyless telah dikecoh oleh seorang pencuri. Si maling berhasil menipu sistem mobil listrik Tesla agar membuka kunci sendiri. Walhasil, ia pun leluasa melakukan aksi dan membawa kabur mobil Tesla.

Yang mencengangkan, dikutip Telko.id dari Ubergizmo, Jumat (23/08/2019), pencuri melakukannya hanya dalam waktu sekitar 30 detik. Artinya, setiap mobil bisa dicuri bahkan sebelum pemilik menyadarinya.

{Baca juga: Gadis Ini Tanam Chip RFID Mobil Tesla Model 3 di Lengannya}

Dalam rekaman CCTV, pencuri memegang sistem relay untuk memperkuat sinyal, yang pada gilirannya menipu mobil untuk berpikir bahwa kunci itu dekat dan memungkinkan untuk dibuka dan menyalakan mesin.

September 2018, peneliti dari universitas KU Leuven Belgia pernah juga mengungkap cara menembus enkripsi key fob untuk mobil listrik Tesla Model S. Seseorang bisa secara mudah membuat kunci tiruan lalu menyalakannya.

{Baca juga: Intip Siapa yang Ada di Jaringan WiFi dan Cara Memblokirnya}

Para peneliti menemukan bahwa key fob di Tesla Model S menggunakan kode 40-bit yang mudah diretas untuk melindungi kode di dalamnya. Para peneliti lalu menggunakan kunci enkripsi untuk membuka pintu mobil.

Temuan tersebut sangat menarik karena Tesla adalah perusahaan yang mendorong penggunaan metode membuka kunci mobil tanpa kunci fisik. Metode itu bahkan telah diadopsi oleh perusahaan pembuat mobil mewah. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU