Telko.id, Jakarta – Call of Duty: Black Ops 4 diluncurkan dengan Blackout, perebutan Treyarch ke dalam genre royale battle populer yang masif. Meskipun penuh dengan potensi, genre ini menjadi terlalu jenuh.
Hal tersebut tampaknya disadari oleh pengembang Infinity Ward. Namun dmeikian, Infinity Ward tidak tertarik dalam mode pertempuran royale untuk Call of Duty: Modern Warfare keluaran mendatang.
{Baca juga: Cara Download Call of Duty Mobile di Smartphone Android}
Joe Cecot, direktur desain multi pemain Infinity Ward, mengatakan bahwa Black Ops 4 dan Modern Warfare adalah berbeda. Menurut penjelasannya, sekarang studio sedang mengasah pengalaman multi-pemain inti.
“[Kami] penggemar besar battle royale. Kami senang untuk jumlah pemain besar dan hal-hal seperti itu. Akan tetapi, sekarang kami benar-benar fokus pada multiplayer inti,” jelas Joe Cecot, seperti dilansir Game Spot.
Jadi, sepertinya Modern Warfare tidak akan menampilkan fitur yang mirip dengan Black Ops 4 Blackout. Cecot mengatakan, studio memilih fokus pada Modern Warfare, senjata asli dan realistis, demi pengalaman berbeda.
Saat ini, jumlah pemain Modern Warfare terbesar ditemukan di Ground War, yang mendukung hingga 40 pemain. Namun, ketika reboot dimulai pada Oktober 2019, Ground War mendukung lebih dari 100 pemain dalam satu pertandingan.
{Baca juga: Cuma 10% Gamer yang Punya Nyali untuk Memainkan Resident Evil 7}
Mode Gunfight baru adalah jumlah pemain terkecil dari Modern Warfare, yang menampilkan pertempuran 2v2 yang bergantung pada keterampilan dan posisi taktis. September 2019, Infinity Ward akan menyelenggarakan beta pribadi dan publik untuk Modern Warfare. [BA/HBS]
Sumber: Gamespot