spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

Aneh! Benda di Mars Ini Mirip Logo Star Trek

Telko.id, Jakarta – Beberapa waktu lalu, Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA pernah menemukan planet mirip di film Star Wars. Sekarang, NASA menemukan sebuah benda yang mirip dengan logo Star Trek di permukaan Mars.

Dilaporkan Space, dikutip Telko.id, Jumat (14/06/2019), pesawat ruang angkasa NASA menemukan logo itu di orbit sekitar permukaan planet Mars. NASA memotretnya, dan dari foto yang ada, bentuknya mirip logo Starfleet.

“Penampakannya sangat mirip dengan logo terkenal. Ya, bentuknya sangat mirip logo Star Fleet di Start Trek. Menurut kami, hal itu hanyalah sebuah kebetulan,” tulis NASA dan University of Arizona dalam sebuah pernyataan.

{Baca juga: 5 Gadget Canggih Star Trek yang Jadi Kenyataan}

Objek yang ditemukan di permukaan Mars itu diklaim sebagai gundukan pasir yang terbentuk akibat lava letusan gunung berapi, angin, dan gerakan pasir. Kebetulan, bentuknya menyerupai bulan sabit dengan lava yang mengeras.

Belum lama ini, NASA berhasil menjaring penemuan lain tentang benda antariksa purba. NASA menemukan Ultima Thule yang misterius pada awal tahun ini. Ultima Thule adalah objek yang berada di Tata Surya terjauh.

{Baca juga: NASA Ungkap Bentuk Objek Misterius, Ultima Thule}

Para peneliti NASA telah membuat penemuan mengejutkan tentang “dunia terjauh yang pernah dieksplorasi”. Di sana, ada air dan molekul organik. NASA menggambarkannya sebagai campuran metanol, air es, dan molekul organik.

Temuan tersebut berada di permukaan objek Sabuk Kuiper dan sangat berbeda dari sebagian besar objek es yang dieksplorasi sebelumnya. “Kami sedang mencari sisa-sisa masa lalu yang terpelihara dengan baik,” kata peneliti, Alan Stern. (SN/FHP)

Sumber: Space

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU