spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Amazon Sarankan Produk Bunuh Diri ke Konsumen, Kok Bisa?

Telko.id, JakartaAmazon disebut-sebut memunculkan saran kepada pengguna untuk mencari produk berbahaya berkaitan dengan bunuh diri. Minggu lalu, ketika pengguna menelusuri kata “bunuh diri” di Amazon untuk pasar Amerika Serikat (AS), menghasilkan laman situs yang menunjukkan peralatan bunuh diri.

Bahkan, di India, hasil pencarian di situs e-commerce tersebut merekomendasikan pil tidur, pestisida, dan sebuah buku berjudul “Bagaimana Melakukan Bunuh Diri.”

Makanya, e-commerce ini berencana untuk menyebarluaskan nomor telepon bantuan bagi para pelanggan yang menanyakan tentang bunuh diri di situsnya.

{Baca juga: Setelah Alibaba dan Alphabet, Giliran Amazon Investasi di Gojek?}

Seperti dikutip Telko.id dari Reuters, Jumat (30/08/2019), itu dilakukan karena saat ini pengawasan regulasi dari perusahaan teknologi kelas kakap belakangan meningkat, termasuk Amazon.

Amazon menghadapi tantangan dalam menjaga pasar. Sebab, pedagang dapat menawarkan barang terlarang atau ilegal yang tak terdeteksi oleh sistem. E-commerce besutan Jeff Bezos itu melarang pedagang untuk menjual produk non-media yang mempromosikan atau mengagungkan tindakan bunuh diri.

{Baca juga: Patah Hati, Pria Muda Siarkan Aksi Gantung Diri di Facebook}

Laporan Wall Street Journal pada pekan lalu juga mengidentifikasi, lebih dari 4.000 item di Amazon diberi label menipu. Agensi AS telah melarang keberadaannya.

Google, Facebook Inc, dan Twitter Inc juga telah mengeluarkan nomor bantuan sebagai jawaban atas pertanyaan pengguna yang melibatkan istilah “bunuh diri”. Informasi saluran telepon terkait saran bunuh diri milik Amazon akan ditambahkan ke halaman detail produk tertentu guna memberi tahu secara detail kepada pelanggan. (SN/FHP)

Sumber: Reuters

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU