spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Akun Mobile Legends Diblokir 30 Tahun, Bocah Ini Histeris

Telko.id, Jakarta – Tujuh hari tanpa Mobile Legends mungkin akan membuat seorang gamer lemas. Tetapi, bagimana jika 10.949 hari, atau sama dengan 30 tahun tanpa Mobile Legends? Sepertinya, ini akan menjadi bencana.

Seperti diketahui, Mobile Legends menjadi game mobile paling populer di dunia saat ini. Mobile Legends seolah telah menjadi fenomena budaya sehingga secara harfiah ke mana pun kita pergi saat ini, kita dapat menjumpai orang menatap layar ponsel dan asyik bermain game tersebut.

Banyak yang menjadi kecanduan dengan game ini, satu di antaranya seorang bocah asal Filipina. Gamer cilik ini menjadi viral karena akun Mobile Legends-nya terkena banned selama 10.949 hari, 1 jam dan 23 menit atau sekitar 30 tahun.

Penderitaan yang dialami bocah itu dibagikan ayahnya, Mark Samonte di Facebook. Ia tidak tahan dengan tingkah anaknya yang menurutnya lucu, meskipun putranya menangis sepanjang waktu.

Mungkin, bagi penggemar Mobile Legends juga akan menangis jika akun mereka diblokir untuk waktu yang lama, seperti yang dialami bocah tersebut.

Tidak jelas mengapa akun milik anak laki-laki yang tak disebutkan namanya itu terkena banned untuk waktu yang sangat lama. Beberapa netizen mengatakan, anak ini menggunakan cheat saat bermain sehingga terkena blokir.

Sementara itu, sejumlah netizen lain mengatakan kisah itu hanyalah rekayasa untuk menarik perhatian, meski tampilan gambar di layar ponselnya tampak sangat nyata.

Apa pun itu, semoga bocah ini menjadikan hal itu sebagai pengingat agar menghetikan kebiasaanya bermain game, karena akan membuatnya ketagihan dan tidak fokus pada sekolah. [BA/HBS]

Sumber: World of Buzz

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU